Analisis Data Kriteria Keberhasilan Tindakan

dalam belajar. Siswa hanya mendengar, dan menirukan apa yang diperintahkan oleh guru. Hal ini membuat hasil belajar siswa kurang maksimal tidak memenuhi kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan. Berdasarkan kesepakatan antara peneliti, guru dan kolabolator sebelum diterapkan metode cooperative learning tipe jigsaw diawali dengan pengamatan aktivitas, minat dan hasil belajar, berupa nilai siswa dalam mengikuti pembelajaran sebanyak 2 kali pertemuan sebagai dasar untuk menentukan tingkat aktivitas dan hasil belajar siswa. Setelah diperoleh tingkat aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran di kelas, peneliti bersama guru dan kolaboator mengambil kesepakatan dalam menentukan siklus penelitian. Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus. Siklus I dilaksanakan sebanyak 4 kali pertemuan dimulai pada tanggal 5 April 2014- 27 April 2014. Waktu pelaksanaan setiap hari Sabtu, 09.30-10.50 wib dengan durasi 80 menit. Siklus II dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan dimulai pada tanggal 3 mei 2014- 24 Mei 2014. Waktu pelaksanaan setiap hari Sabtu, mulai pukul 09.30-10.50 dengan durasi 80 menit. Pada siklus I dan siklus II persentasi gerak dilakukan secara perencanaan tindakan, implementasi tindakan, observasi dan refleksi.

D. Pelaksanaan Tindakan Siklus I

1. Perencanaan Tindakan

Perencanaan tindakan untuk disetiap proses pembelajaran seni tari dengan menggunakan motode cooperative learning tipe jigsaw , penggunaan metode ini tetap berprinsip pada pencapaian untuk meningkatkan pembelajaran seni tari, pada tahap ini juga peneliti juga membagi siswa kedalam 5 kelompok. Sedangkan perencanaan tindakan siklus I dibagi dalam beberapa tahapan: a. Tujuan Perencanaan: untuk mempersiapkan segala sesuatu yang akan dilaksanakan pada pelaksanaan tindakan serta untuk memudahkan pelaksanaan tindakan yang akan dilakukan dan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menari. Hasil kegiatan yang dilaksanakan dalam perencanaan meliputi: 1. Tersusunya rencana pelaksanaan pembelajaran RPP mengenai materi yang diajarkan dan digunakan peneliti sebagai bahan acuan dalam pelaksanaan pembelajaran pada siklus I. Rencana pelaksanaan pembelajaran RPP disusun sesuai dengan karakteristik pembelajaran dengan menggunakan metode cooperative learning tipe jigsaw . Rencana pelaksanaan pembelajaran dapat dilihat pada lampiran. 2. Terbentuknya 5 kelompok yang setiap kelompok terdiri dari 5 orang siswa. Pembagian kelompok ditentukan oleh peneliti, hal ini untuk menghindari kesenjangan. 3. Tersusunya lembar observasi yang digunakan untuk mengetahui secara proses pembelajaran. Lembar observasi dapat dilihat pada lampiran. 4 Tersusunya angket minat belajar seni tari untuk siswa, angket dapat dilihat pada lampiran.