Media Pembelajaran Bahasa Media

15 dilakukan anak dengan atau tanpa menggunakan alat yang menghasilkan pengertian atau memberikan informasi, memberikan kesenangan maupun mengembangkan imajinasi pada anak. Menurut Hurlock 1997:320, permainan adalah setiap kegiatan yang dilakukan untuk kesenangan yang ditimbulkannya tanpa mempertimbangkan hasil akhir. Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa permainan adalah sustu kegiatan yang dilakukan anak dengan atau tanpa menggunakan alat, menurut aturan-aturan tertentu yang dapat memberikan informasi, kesenangan serta dapat mengembangkan imajinasi anak. Menurut Soeparno 1988:13 bahwa macam permainan bahasa meliputi, sebagai berikut. “bisik berantai, simon says, sambung suku, kategori bingo, silang datar, TTS, scrabble, scramble, 20 pertanyaan, spelling bee, piramid kata, berburu kata, mengarang bersama, dan ambil-ambilan”. Berdasarkan pendapat di atas, jelas bahwa permainan scrabble merupakan salah satu bentuk permainan bahasa. Media permainan bahasa, pada umumnya dihayati dan disenangi siswa, disamping itu khususnya permainan, dapat menghilangkan perasaan jenuh dengan memberikan variasi dengan kegiatan belajar dan merupakan hal yang positif. Penggunaan media permainan bahasa dalam kegiatan belajar mengajar juga mempunyai keuntungan. Hal ini seperti yang dikemukakan Soeparno 1988:64 yang menyatakan kelebihan media permainan bahasa. 1 permainan bahasa merupakan salah satu strategi penyampaian yang berkadar CBSA tinggi. Aktivitas yang dilakukan oleh para siswa itu meliputi aktivitasfisik dan mental, 16 2 permainan bahasa dapat dipakai untuk membangkitkan kembali gairah belajar siswa yang sudah mulai lesu, 3 sifat kompetitif yang ada dalam permainan bahasa dapat mendorong siswa berlomba-lomba maju, 4 selain untuk menimbulkan kegembiraan dan melatih keterampilan tertentu, permainan bahasa juga dapat memupuk rasa solidaritas, 5 materi yang dikomunikasikasikan lewat permainan bahasa biasanya mengesan sehingga sukar dilupakan. Berdasar uraian di atas, jelas bahwa permainan bahasa dalam proses belajar mengajar akan sangat membantu tercapainya tujuan pengajaran, selain itu penggunaan media juga dapat membangkitkan motivasi belajar siswa. Media permainan yang dipilih adalah media permainan scrabble.

c. Media Permainan Scrabble

1 Pengertian Media Scrabble Permainan scrabble adalah permainan dengan cara mengisi kotak-kotak dengan huruf sehingga membentuk sebuah kata Soeparno, 1988 : 75. Permainan games adalah suatu kontes antara para pemain, yang berinteraksi satu sama lain dengan mengikuti aturan-aturan tertentu untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu pula Sadiman, 2011: 75. Tujuan dari permainan ini adalah untuk membina penguasaan kosakata, untuk melatih ejaan dan untuk melatih penguasaan kosakata yang akan digunakan pada keterampilan berbicara. Jadi, media scrabble adalah jenis media pembelajaran bahasa yang berfungsi untuk melatih penguasaan kosakata dan ejaan siswa dalam 17 keterampilan berbicara bahasa Jawa ragam krama siswa. Semakin banyak kosakata yang dimiliki akan semakin terampil siswa berbicara bahasa Jawa ragam krama. 2 Kelebihan dan Kekurangan Media Scrabble Sebagai sebuah media permainan, scrabble memiliki kelebihan dan kekurangan. Menurut Soeparno 1988:64 menyebutkan kelebihan dan kekurangan media scrabble antara lain sebagai berikut ; a Kelebihan Media Permainan Scrabble

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan berbicara dengan menggunakan media gambar dalam pembelajaran bahasa indonesia kelas V MI Al-Husna Jurang Mangu Tanggerang Selatan

0 6 159

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA KRAMA INGGIL MELALUI ROLE PLAYING DENGAN MEDIA PAPAN TEMPEL PADA SISWA KELAS IV SDN 03 TUGUREJO SEMARANG

1 13 165

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA RAGAM KRAMA MELALUI METODE ROLE PLAYING BERBASIS MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VA SDN GISIKDRONO 03 SEMARANG

2 74 263

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA RAGAM KRAMA LUGU MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS IIA SDN KARANGAYU 02 SEMARANG

1 19 188

Peningkatan Keterampilan Berbicara Bahasa Jawa Ragam Krama Dalam Berdialog Sesuai Unggah ungguh Basa dengan Media Kartu Karakter Pada Siswa Kelas IXG SMP Negeri 2 Kalimanah Kabupaten Purbalingga

0 36 222

PENGGUNAAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN BAHASA KRAMA ALUS Penggunaan Media Boneka Tangan Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Dengan Bahasa Krama Alus Pada Siswa Kelas V SDN Wonomulyo Kabupaten Wonogiri Tahu

0 1 16

PENGGUNAAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN BAHASA KRAMA ALUS Penggunaan Media Boneka Tangan Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Dengan Bahasa Krama Alus Pada Siswa Kelas V SDN Wonomulyo Kabupaten Wonogiri Tahu

0 1 10

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA RAGAM KRAMA LUGU MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS IIA SDN KARANGAYU 02 SEMARANG.

0 0 2

Peningkatan Keterampilan Berbicara Bahasa Jawa Ragam Krama Pada Siswa Kelas II TAV (Teknik Audio Vidio) SMKN 7 Semarang Dengan Metode Consept of Sentence.

0 0 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA RAGAM KRAMA INGGIL MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 02 SEMARANG -

0 0 91