Konsentrasi oksigen yang terlalu jenuh akan mengakibatkan ikan-ikan dan hewan lainnya yang membutuhkan oksigen akan mati Wardhana,1995.
Selanjutnya Barus 1996, menyatakan bahwa larutan oksigen maksimum pada perairan tercapai pada temperatur 0
C yaitu sebesar 14,16 mg1 oksigen. Konsentrasi ini akan menurun sejalan dengan meningkatnya temperatur air.
e. BOD Biological Oxygen Demand
Nilai BOD merupakan salah satu indikator dalam menentukan pencemaran suatu perairan yang umumnya digunakan untuk menentukan
kualitas perairan. Menurut Foerstner dalam Barus 1994 menunjukkan BOD
Biological Oxygen Demand jumlah oksigen terlarut yang dibutuhkan oleh organisme hidup untuk memecah atau mengoksidasi senyawa organik di
dalam air yang diukur pada temperatur 20
Pengukuran BOD yang dilakukan adalah pengukuran selama 5 hari BOD
C. Lebih lanjut Foerstner dalam Barus 1994 berpendapat bahwa BOD merupakan jumlah oksigen yang
diperlukan oleh mikroorganisme aerobik dalam proses penguraian senyawa organik.
5
, karena selama 5 hari jumlah senyawa organik yang diuraikan sudah + 70 Barus,1996. Warginata 1995 menyatakan bahwa angka BOD
5
Pengukuran BOD juga didasarkan kepada kemampuan mikroorganisme untuk menggunkan senyawa organik, artinya hanya terhadap
senyawa yang sudah dimakan secara biologis seperti senyawa yang umunya terdapat dalam limbah rumah tangga. Contoh produk-produk kimiawi seperti
senyawa minyak buangan kimia lainnya akan sangat sulit atau bahkan tidak bisa dinaikkan oleh mikroorganisme. Oleh karena itu, disamping mengukur
nilai BOD perlu dilakukan pengukuran terhadap sejumlah oksigen yang dibutuhkan dalam proses oksidasi kimia yang dikenal sebagai COD maka
akan diperoleh nilai yang menyatakan jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk yang tinggi menunjukkan bahwa terjadi pencemaran organik di perairan.
Peningkatan nilai BOD akan menyebabkan turunnya nilai DO dalam suatu perairan. Sehubungan dengan ini akan terjadi gangguan proses metabolisme
pada organisme akuatik.
Universitas Sumatera Utara
proses oksidasi terhadap total senyaw organik baik yang mudah diuraiakn maupun terhadap sukar diuraikan secara biologis Barus, 2004.
f. COD Chemical Oxygen Demand
Chemical Oxygen Demand COD merupakan jumlah total oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasi semua bahan organik diperairan yang
dinyatakan dalam mgl. Dengan mengukur nilai COD maka akan diperoleh nilai menyatakan jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk proses oksidasi
terhadap total senyawa organik, baik yang mudah diuraiakan secara biologis maupun yang sukar atau tidak bisa diuraikan secara biologis Barus, 2004.
Badan air yang memiliki COD 10 ppm sangat mempengaruhi keberadaan dan kehidupan organisme perairan yang bersifat aerob,
diantaranya adalah jenis ikan, karena sulitnya akan memenuhi oksigen. COD perairan yang dianggap baik bagi kehidupan organisme air ikan berkisar 1 –
5 ppm Fardias, 1992.
g. pH Derajat Keasaman