Pengertian Industri Pariwisata Pengertian Pariwisata dan Industri Pariwisata

waktu bekerja serta mempunyai modal untuk melihat-lihat daerah lain pariwisata dalam negeri atau negara-negara lain pariwisata luar negeri. Berdasarkan keterangan di atas secara umum tampak bahwa pada prinsipnya kepariwisataan dapat mencakup semua macam-macam perjalanan dan berkaitan dengan pertamasyaan atau rekreasi.

2.1.2 Pengertian Industri Pariwisata

Pariwisata adalah salah satu jenis industri baru yang mampu menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang cepat dalam penyediaan lapangan kerja, peningkatan penghasilan, standar hidup serta sector produktivitas lainnya. Dalam literature kepariwisataan, kata industri pariwsiata disebut dengan istilah Tourist Industry. Ada juga yang menyebutnya dengan istilah Travel Industry. Bila mendengar kata industri gambaran umum yang dipikirkan kebanyakan orang adalah suatu bangunan pabrik dengan segala kelengkapannya yang mempunyai cerobong asap dan menggunakan mesin dalam proses produksinya. Namun tidak demikian halnya dengan industri pariwisata. Industri pariwisata adalah kumpulan daari bermacam perusahaan yang secara bersama menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa goods and services yang dibutuhkan wisatawan pada khususnya dan traveler pada umumnya selama melakukan perjalanan. R. S Damarjadi mengungkapkan bahwa yang dimaksud dengan industri pariwisata adalah rangkuman dari berbagai macam bidang usaha yang secara bersama-sama menghasilkan produk-produk maupun jasa-jasa layanan-layanan atau services yang nantinya baik langsung ataupun tidak langsung akan dibutuhkan oleh wisatawan selama perjalanan Yoeti, 1996:153 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Beberapa ahli kepariwisataan memberikan batasan-batasan yang bevariasi tentang industri pariwisata. Walaupun demikian terdapat suatu kesamaan bahwa perusahaan yang menghasilkan barang dan jasa itu sendiri terdiri berbagai macam perusahaan. Industri pariwisata bukanlah industri yang berdiri sendiri, tetapi suatu industri yang terdiri dari serangkaian perusahaan yang menghasilkan jasa atau produk yang berbeda satu dengan yang lainnya perbedaan itu tidak hanya dari jasa yang dihasilkan tetapi juga dalam besarnya perusahaan, tempat kedudukan, lokasi letak geografis , fungsi, bentuk organisasi yang mengelola dan bentuk pemasarannya. Pengertian industri pariwisata apabila dipelajari dari jasa atau produk yang dihasilkan atau pelayanan yang diharapkan wisatawan dalam melakukan perjalanan akan lebih jelas. Hal ini dapat dilihat dari tahap-tahap dimana wisatawan sebagai konsumen memerlukan pelayanan tertentu. Banyaknya jasa yang diperlukan oleh wisatawan jika melakukan perjalanan wisata dari berangkat sampai kembali kerumah. Jasa yang dibutuhkan tidak hanya dihasilkan oleh satu perusahaan, melainkan oleh banyak perusahaan yang berbeda fungsi dan proses pelayanannya. Bila dilihat dari sudut ekonomi mikro, yang di maksud dengan industri pariwisata adalah setiap unit produksi yang menghasilkan produk atau jasa tertentu. Tetapi apabila dilihat dari sudut ekonomi makro, industri pariwisata adalah keseluruhan unit-unit produksi yaitu travel agent, tourist transportation, hotel, catering trade, tour operator, tourist attraction, tourist object dan souvenir shop baik yang kedudukannya di daerah, dalam negeri maupun luar negeri yang kaitannya dengan perjalanan wisata.

2.2 Pengertian Objek dan Atraksi Wisata