21
BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian sangat menentukan suatu penelitian karena menyangkut cara yang benar dalam pengumpulan data, analisa data, dan pengambilan
kesimpulan hasil penelitian Hadi, 2000. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif
menekankan analisisnya pada data-data numerikal angka yang diolah dengan metode statistika.Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah penelitian korelasi-
pengaruh.
A. Identifikasi Variabel
Identifikasi variabel penelitian merupakan langkah penetapan variabel- variabel utama yang menjadi fokus dalam penelitian serta penentuan fungsinya
masing-masing Azwar, 2000. Adapun variabel yang terlibat dalam penelitian ini adalah:
1. Komitmen organisasi sebagai variabel tergantung dependent variable. 2. Sikap kader terhadap perubahan organisasi sebagai variabel bebas
independet variable.
B. Definisi Operasional
Definisi operasional variabel-variabel dalam penelitian ini adalah : 1. Sikap Perubahan Organisasi
Sikap perubahan organisasi ialah kecenderungan seseorang dalam memberikan evaluasi berdasarkan kognitif, afektif, dan konatif terhadap
perubahan-perubahan organisasi yang terjadi baik berupa perubahan struktural,
Universitas Sumatera Utara
22
yang meliputi perubahan strategi, stuktur organisasi dan sistem maupun perubahan perilaku manusia dalam organisasi, kebijakan sumber daya manusia
dan budaya organisasi baik penilaian negatif maupun positif. Sikap perubahan organisasi diukur menggunakan skala yang disusun berdasarkan aspek-aspek yang
dikemukakan oleh Eagly dan Chaiken 1993 yaitu kognitif, afektif dan konatif serta Sobirin 2005 yakni perubahan perangkat keras organisasi hard system
tools dan perubahan perangkat lunak organisasi soft system tools. Variabel dalam penelitian ini yakni sikap pada perubahan organisasi diukur dengan skala
likert dengan melihat semakin tinggi skor responden menunjukkan bahwa kader memberikan evaluasi positif atau sama halnya dengan kader semakin berminat
dalammenjalani perubahan organisasi. 2. Komitmen Organisasi
Komitmen organisasi ialah suatu keadaan di mana seorang kader berpihak pada suatu organisasi tertentu dan tujuan-tujuannya serta berniat memelihara
keanggotaan dalam organisasi itu yang mengkarakteristikkan hubungan aktif dan keinginan kader untuk memberikan kontribusi yang berarti pada organisasinya.
Komitmen organisasi diukur dengan menggunakan skala yang disusun berdasarkan komponen-komponen yang dikemukakan oleh Mowday, Porter, dan
Steers 1982yakni : 1 beliefyang kuat serta penerimaan terhadap tujuan dan nilai organisasi; 2 kesiapan untuk bekerja keras yang; 3 keinginan yang kuat
untuk bertahan dalam organisasi. Variabel ini diukur dengan skala likert dengan semakin tinggi skor responden menunjukkan semakin tinggi komitmen kader
terhadap organisasi.
Universitas Sumatera Utara
23
C. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel