Kriteria Rumah Tangga Penerima Bantuan Langsung Tunai BLT

46 5. Makan yang dimaksud adalah makan nasi atau bahan pokok lainnya ditambah lauk dengan porsi yang dianggap cukup bagi setiap anggota rumah tangga untuk melakukan aktivitas normal sehari-hari. 6. Satu stel pakaian baru adalah kemeja dengan lengan panjangpendek atau sarung untuk laki-laki, rok dan baju atasblouse atau baju terusan untuk wanita. Tidak termasuk pakaian dalam, pakaian seragam, dan pakaian olahraga. 7. Lapangan pekerjaan kepala rumah tangga adalah bidang kegiatan sektor dari tempat kerja rumah tangga. 8. Pendidikan tertinggi yang ditamatkan adalah pendidikan tertinggi yang dicapai seseorang dengan mendapat tanda kelulusan ijazah. 9. Mengikuti program KB adalah jika wanita kawin usia 10-49 tahun dan atau pasangannya memakai alatcara kontrasepsi untuk mencagah kehamilan. 10. Kredit usaha seperti UKMUMKM adalah pinjaman modal usaha untuk usaha mikro, kecil usaha rumah tangga dan usaha menengah. 30 Adapun yang menjadi kriteria rumah tangga penerima Bantuan Langsung Tunai BLT adalah : 1. Luas lantai bangunan tempat tinggal kurang dari 8 m 2 per orang. 30 Badan Pusat Statistik, “Pendataan Sosial Ekonomi Penduduk 2005”, Jakarta : BPS,2005 t.d 47 2. Jenis lantai bangunan tempat tinggal dari tanahbambukayu murahan. 3. Jenis dinding bangunan tempat tinggal dari bamburumbiakayu berkualitas rendahtembok tanpa plester. 4. Tidak punya fasilitas tempat buang air besar atau digunakan secara bersama- sama. 5. Sumber penerangan rumah tangga bukan listrik. 6. Sumber air minum dari sumurmata air terlindungisungaiair hujan. 7. Bahan bakar untuk memasak sehari-hari dari kayu bakararangminyak tanah. 8. Tidak pernah mengkonsumsi dagingsusuayam perminggu atau hanya satu kali seminggu. 9. Tidak pernah membeli pakaian baru untuk setiap anggota rumah tangga dalam setahun atau hanya membeli satu stel dalam setahun. 10. Makan dalam sehari hanya satu kalidua kali makan untuk setiap anggota rumah tangga. 11. Tidak mampu membayar untuk berobat ke puskesmaspoliklinik. 12. Lapangan pekerjaaan untuk kepala rumah tangga sebagai petani dengan lahan 0,5 haburuh tani, nelayan, buruh bangunan, buruh perkebunan, atau pekerjaan 48 lainnya dengan pendapatan dibawah Rp. 600.000,- per bulan dibawah Rp. 150.000,- perkapita per bulan. 13. Pendidikan tertinggi kepala rumah tangga tidak sekolahtidak tamat SDhanya SD. 14. Tidak mempunyai tabungan atau barang yang mudah dijual denga minimal Rp. 500.000,- seperti sepeda motor kreditnon kredit, seperti beras, ternak, kapal motor, atau barang modal lainnya. 31 31 Tim Koordinasi Pelaksanaan Program Bantuan Langsung Tunai, “Pencocokan Penelitian dan Pendataan susulanVerifikasi Rumah Tangga Miskin ”, Jakarta: BPS, 2005 hal.5, t.d.

BAB III GAMBARAN UMUM KELURAHAN PAMULANG TIMUR

A. Latar Belakang Berdirinya Kelurahan Pamulang Timur

Pamulang timur adalah sebuah kelurahan disebelah timur kecamatan pamulang hasil pemekaran daerah yang dulunya hanya bernama pamulang atau kemantrenan yang masuk pada wilayah kecamatan Ciputat. Karena luas wilayah pamulang yang sangat luas dan jumlah penduduk yang semakin padat, maka pada tahun 1980 berdasarkan kesepakatan warga, daerah pamulang dipecah menjadi dua wilayah yaitu desa Pamulang Timur yang letaknya disebelah timur dan desa Pamulang Barat yang lokasinya berada disebelah barat Pamulang. Dengan adanya pemekaran tersebut, praktis masyarakat kedua desa tersebut mempunyai pemerintahannya sendiri-sendiri dalam mengatur warganya. Sedangkan nama Pamulang dijadikan nama sebuah kecamatan yang terpisah dengan kecamatan Ciputat yang hingga kini telah menaungi 8 desa atau kelurahan yang masuk wilayahnya termasuk desa Pamulang timur. Salah satu tokoh yang mengantarkan berdirinya desa Pamulang timur adalah Bapak Rawi yang berperan dalam proses pemekaran daerah itu sekaligus dipercaya sebagai kepala desa pertama bagi masyarakat desa Pamulang Timur. Pada tanggal 25 Mei 1980 desa Pamulang Timur diresmikan dan tanggal itu juga dijadikan sebagai hari ulang tahun desa yang selalu diperingati dengan meriah oleh warganya. 49 50 Berbagai lomba diadakan mulai lomba-lomba yang bersifat hiburan sampai lomba- lomba yang bernuansa islami. Pada masa pemerintahan yang diketuai Bapak Ramlie Abih sebagai kepala desa, perkembangaan pembangunan desa Pamulang Timur semakin terasa. Jumlah pendudukpun semakin meningkat seiring berjalannya waktu. Banyak yang menjadikan desa Pamulang Timur sebagai tempat menetap dan berbisnis dikarenakan letaknya yang cukup strategis. Dengan kemajuan-kemajuan itu, maka pada tanggal 19 September 2005 desa Pamulang Timur diresmikan statusnya menjadi kelurahan Pamulang Timur yang berada dibawah pemerintah Tangerang. Mulai saat itu aktivitas-aktivitas pemerintahan yang dulunya dilaksanakan secara mandiri, kini berada dibawah pengawasan pemerintah kota Tangerang.

B. Letak Geografis dan Jumlah Penduduk Kelurahan Pamulang Timur

1. Letak Geografis Kelurahan Pamulang Timur Pamulang Timur merupakan salah satu kelurahan yang berada di wilayah kabupaten Tangerang provonsi Banten. Letaknya berada di sebelah barat daya dari kota Jakarta dan sebelah barat laut dari kota Depok dengan luas wilayah sekitar 278,670 ha. Letak kelurahan ini cukup strategis karena berada diantara beberapa kota yaitu Tangerang yang masuk wilayah Banten, ibukota Jakarta, Depok dan Bogor yang masuk wilayah Jawa Barat. Karena letaknya yang strategis itu, maka kelurahan ini sekarang banyak dihuni oleh para penduduk pindahan yang datang dari luar daerah.