Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

penerapannya, penelitian ini berdasarkan pada pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah sebuah riset yang tidak mengutamakan besar atau banyaknya populasi atau sampling. Riset ini bertujuan untuk menjelaskan fenomena sedalam-dalamnya melalui pengumpulan data dengan wawancara. 6 Namun, peneliti tidak hanya terbatas pada penggambaran sistem redaksi yang diterapkan harian umum Republika, peneliti juga menekankan kepada kelebihan dan kelemahan terkait dengan dua sistem redaksi yang digunakannya. 2. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini berlangsung di harian umum Republika, yang beralamat: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510. Sedangkan waktu penelitian dilaksanakan selama 8 bulan yaitu dari bulan Mei sampai dengan bulan Desember 2014. 3. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah harian umum Republika, sedangkan objek penelitian ini dititikberatkan pada dua sistem redaksi yang diterapkan harian umum Republika, yakni sistem redaksi konvensional dan sistem newsroom. 6 Rachmat Kriyantoro, Teknik Praktis Riset Komunikasi Jakarta: Kencana Predana Media Group, 2006, h. 58 8 4. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: a. Kategorisasi Primer dan Sekunder; primer dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi ke tempat harian umum Republika, dan wawancara dengan pihak redaksi mengenai sistem redaksi konvensional dan sistem newsroom. Sedangkan data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari buku-buku, ensiklopedia, artikel, jurnal, dan literatur lain yang berkaitan dengan penelitian. b. Observasi; yaitu pengamatan secara langsung kondisi yang terjadi di lapangan yang memiliki relevansi terhadap permasalahan yang dikaji. Observasi atau pengamatan merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang sering digunakan untuk jenis penelitian kualitatif. 7 Dalam hal ini penelitian dilakukan dengan cara mencermati sistem redaksi yang diterapkan oleh harian umum Republika. c. Wawancara; dalam riset kualitatif peneliti menggunakan jenis wawancara tersrtuktur Strectured Interview, merupakan bentuk spesifik yang berisi instruksi yang mengarahkan peneliti dalam melakukan wawancara secara sistematis dan pertanyaan yang diajukan kepada responden sudah disusun secara sistematis. 8 Dengan tujuan mendapatkan data yang mendalam dan wawancara 7 Antonius Birowo, Metode Penelitian Komunikasi: Teori dan Aplikasi Yogyakarta: Gintanyali, 2004, h. 186 8 Rachmat Kriyantono, Teknik Prakris Riset Komunikasi Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006, h. 99. 9