Berdasarkan hasil uji daya beda aitem dan reliabilitas tersebut, maka aitem-aitem pada skala budaya organisasi tersebut dapat diandalkan untuk
dilakukan pengukuran selanjutnya. Hasil uji daya beda aitem dan reliabilitas skala budaya organisasi dapat dilihat pada lampiran 3.
H. PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN
Prosedur pelaksanaan penelitian terdiri dari 3 tahap. Ketiga tahap tersebut adalah tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap pengolahan data.
1. Tahap Persiapan Penelitian
Pada tahap ini terdapat beberapa langkah yang dilakukan oleh peneliti yaitu:
a Perizinan Hal yang pertama dilakukan oleh peneliti dalam proses persiapan untuk
melakukan penelitian adalah mengurus surat izin untuk melakukan penelitian dari Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara ke organisasi
yang akan dituju. Peneliti mengajukan surat permohonan pengambilan data penelitian ke Kanwil Kementrian Agama Medan. Surat permohonan ini
diberikan langsung oleh peneliti kepada pihak instansi yaitu Kanwil Kementrian Agama pada November 2013.
b Pembuatan Alat Ukur Sebelum melakukan uji coba alat ukur, maka peneliti membuat alat ukur
yang terdiri dari skala budaya organisasi yang diadaptasi berdasarkan teori Denison Misra 1995 dan skala stres kerja yang dibuat berdasarkan teori
Universitas Sumatera Utara
Behr dan Newman dalam Rice, 1999. Peneliti membuat 56 aitem untuk skala budaya organisasi dan 54 aitem untuk skala stres kerja. Setelah kedua
skala tersebut selesai dibuat, maka aitem-aitem tersebut akan ditelaah dengan analisis rasional dari professional judgement untuk mengetahui
validitas alat ukur tersebut. c Uji coba alat ukur
Untuk memperoleh alat ukur yang memiliki validitas dan reliabilitas yang memadai, peneliti terlebih dahulu melakukan uji coba alat ukur. Uji
coba alat ukur dikenakan kepada 192 pegawai di Kanwil Kementrian Agama. Namun hanya 93 skala yang bisa digunakan dalam penelitian.
Pegawai yang dijadikan subjek untuk uji coba alat ukur memiliki karakteristik yakni berstatus PNS dan sudah bekerja di instansi tersebut
selama minimal satu tahun. Hasil penelitian subjek yang digunakan sebagai try out juga langsung digunakan sebagai penelitian dengan membuang
aitem yang tidak memenuhi kriteria daya beda rendah.
2. Tahap Pelaksanaan Penelitian
Setelah peneliti melakukan uji coba, setelah membuang aitem yang dinyatakan gugur, dan melakukan penyusunan nomor kembali aitem-aitem yang
memenuhi syarat, selanjutnya peneliti melakukan pengukuran kembali untuk anlisis data berdasarkan blue print skala yang telah disusun kembali.
Universitas Sumatera Utara
3. Tahap Pengolahan Data