55
2. Deskripsi dan Analisis Data Guru
a. Kompetensi Perencanaan Pembelajaran
Hasil perhitungan statistik yang diperoleh dari jumlah 10 sampel guru dan 9 butir pernyataan pada angket dengan rentang skala 1-4. Berdasarkan hasil
analisis data yang dilakukan untuk indikator kompetensi perencanaan pembelajaran diperoleh nilai mean sebesar 27.90, nilai median sebesar 27.50,
dan nilai mode sebesar 25.00. Nilai minimal adalah 23 dan memiliki nilai maksimal 33. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Tabel 15.
Tabel 15. Distribusi Frekuensi Persepsi Guru terhadap Kompetensi Perencanaan Pembelajaran Mahasiswa KKN-PPL FT UNY.
No Interval
Frekuensi Persentase
Kategori
1 9
– 15,7 SANGAT BURUK
2 15,7
– 20,25 BURUK
3 20,25
– 24,75 1
10 SEDANG
4 24,75
– 29,25 6
60 BAIK
5 29,25
– 36 3
30 SANGAT BAIK
Jumlah 10
100
Berdasarkan Tabel 15. Distribusi frekuensi, diketahui bahwa dari 10 sampel guru di SMK N 3 Yogyakarta terdapat 1 guru 10 menyatakan kompetensi
perencanaan pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY termasuk dalam kategori sedang, 6 guru 60 menyatakan kompetensi perencanaan
pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY termasuk dalam kategori baik, dan 3 guru 30 menyatakan kompetensi perencanaan pembelajaran mahasiswa
KKN-PPL FT UNY termasuk dalam kategori sangat baik. Data tersebut dapat digambarkan pada Gambar 4.
56 Gambar 4. Diagram
Pie persepsi guru terhadap kompetensi perencanaan pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY.
Berdasarkan rerata sebesar 27.90 dari nilai maksimal 36 dapat diambil kesimpulan
bahwa menurut
persepsi guru
kompetensi perencanaan
pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY termasuk dalam kategori baik. Untuk melihat perhitungan kecenderungan indikator guru tentang perencanaan
pembelajaran berdasarkan skor ideal dapat dilihat pada Lampiran 5.
b. Kompetensi Pelaksanaan Pembelajaran.
Hasil perhitungan statistik yang diperoleh dari jumlah 10 sampel guru dan 36 butir pernyataan pada angket dengan rentang skala 1-4. Berdasarkan hasil
analisis data yang dilakukan untuk indikator kompetensi pelaksanaan pembelajaran diperoleh nilai
mean sebesar 107.70, nilai median sebesar 111.00, dan nilai
mode sebesar 110.00. Nilai minimal adalah 83 dan memiliki nilai maksimal 125. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Tabel 16.
Tabel 16. Distribusi Frekuensi Persepsi Guru Terhadap Kompetensi Pelaksanaan Pembelajaran Mahasiswa KKN-PPL FT UNY.
No Interval
Frekuensi Persentase
Kategori
1 36 -63
SANGAT BURUK 2
63 – 81
BURUK 3
81 – 99
3 30
SEDANG 4
99 – 117
5 50
BAIK 5
117 – 144
2 20
SANGAT BAIK Jumlah
10 100
57 Berdasarkan Tabel 16. Distribusi frekuensi, dapat diketahui bahwa dari 10
sampel guru di SMK N 3 Yogyakarta terdapat 3 guru 30 menyatakan kompetensi pelaksanaan pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY termasuk
dalam kategori sedang, 5 guru 50 menyatakan kompetensi pelaksanaan pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY termasuk dalam kategori baik, dan 2
guru 20 menyatakan kompetensi pelaksanaan pembelajaran mahasiswa KKN- PPL FT UNY termasuk dalam kategori sangat baik. Data tersebut dapat
digambarkan pada Gambar 5.
Gambar 5. Diagram Pie persepsi guru terhadap kompetensi pelaksanaan
pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY. Berdasarkan rerata sebesar 107.70 dari nilai maksimal 144 dapat diambil
kesimpulan bahwa menurut persepsi guru kompetensi pelaksanaan pembelajaran mahasiswa KKN-PPL FT UNY termasuk dalam kategori baik. Untuk melihat
perhitungan kecenderungan indikator guru tentang pelaksanaan pembelajaran berdasarkan skor ideal dapat dilihat pada Lampiran 5.
c. Kompetensi Evaluasi Pembelajaran