Deskriptif Responden Analisis Deskriptif

d. Variabel Produktivitas Kerja. Banyaknya butir kuesioner yang sahih untuk variabel ini berjumlah 7 item. Dari data yang diperoleh dibuat tabel data distribusi frekuensi dengan jumlah kelas 6 dan panjang interval adalah 4 Cara penentuan kelas dan panjang interval dapat dilihat pada lampiran 7 . Dalam memberikan intepretasi penilaian variabel produktivitas kerja digunakan PAP Penilaian Acuan Patokan tipe II Masidjo, 1995:157. Berikut disajikan tabel intepretasi penilaian variabel produktivitas kerja. Tabel 4.6 Intepretasi Variabel Produktivitas Kerja Perhitungan Skor f fr Kategori 24 + 81 45 – 24 = 41,01 41 4 11,43 Sangat Tinggi 24 + 66 45 – 24 = 37,86 38 – 41 4 11,43 Tinggi 24 + 56 45 – 24 = 35,76 36 – 37 2 5,71 Cukup 24 + 46 45 – 24 = 33,66 34 – 35 6 17,14 Rendah Di bawah 46 34 19 54,29 Sangat Rendah Jumlah 35 100 Keterangan: f = Frekuensi fr = Frekuensi Relatif Berdasarkan kategori penilaian di atas, maka rata-rata skor mean = 33,33; median = 32,27; modus = 30,64; berada pada skor 34. Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa variabel produktivitas kerja berada pada kategori sangat rendah. Dengan demikian sebagian besar responden penelitian dapat dikatakan memiliki produktivitas kerja yang sangat rendah. 51

B. Analisis Data 1. Uji Normalitas

Pengujian normalitas dilakukan dengan program SPSS 15. Dari hasil pengujian One-Sample Kolmogorof-Smirnov dapat diketahui bahwa data untuk variabel motivasi kerja, pengalaman kerja, iklim kerja, dan produktivitas kerja berdistribusi normal karena asymp.sig 2 tailed lebih besar dari α = 0,.05. Berikut ini disajikan tabel ringkasan hasil pengujian normalitas lihat lampiran 5. Tabel 4.7 Ringkasan Hasil Pengujian Normalitas No Variabel Asymp.sig 2-tailed α Kesimpulan 1. Motivasi kerja 0,579 0,05 Normal 2. Pengalaman kerja 0,245 0,05 Normal 3. Iklim kerja 0,394 0,05 Normal 4. Produktivitas kerja 0,650 0,05 Normal Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa data untuk variabel motivasi kerja memiliki asymp.sig 2 tailed 0,579 lebih besar dari α 0,05 sehingga dikatakan berdistribusi normal, variabel pengalaman kerja memiliki asymp.sig 2 tailed 0,245 lebih besar dari α 0,05 sehingga dikatakan berdistribusi normal, variabel iklim kerja memiliki asymp.sig 2 tailed 0,394 lebih besar dari α 0,05 sehingga dikatakan berdistribusi normal, dan untuk variabel produktivitas kerja juga berdistribusi normal karena asymp.sig 2 tailed 0,650 lebih besar dari α 0,05. 52

Dokumen yang terkait

PENGARUH DISIPLIN KERJA, TINGKAT ABSENSI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA (Kasus pada Perusahaan Pengaruh Disiplin Kerja, Tingkat Absensi Dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Kerja (Kasus pada Perusahaan Batik Brotoseno Sragen)

2 15 16

PENGARUH DISIPLIN KERJA, TINGKAT ABSENSI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA Pengaruh Disiplin Kerja, Tingkat Absensi Dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Kerja (Kasus pada Perusahaan Batik Brotoseno Sragen).

0 3 14

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN Pengaruh Kompensasi, Motivasi Kerja dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada CV. Sugeng Mulya.

0 5 13

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN DAYA TAHAN STRES DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN DAYA TAHAN STRES DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA.

0 0 16

Hubungan antara motivasi kerja, disiplin kerja, dan pengalaman kerja dengan produktivitas kerja karyawan : studi kasus pada Perusahaan Pertenunan Santa Maria Boro Banjar Asri, Kalibawang, Kulon Progo, Yogyakarta.

0 0 155

Hubungan antara motivasi kerja, disiplin kerja dan keterampilan kerja dengan produktivitas kerja karyawan : studi kasus pada Perusahaan Konveksi Mondrian Klaten.

0 1 160

Hubungan antara pengalaman kerja, motivasi kerja, dan lingkungan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan : studi kasus pada CV Karya Baru Klaten.

0 0 135

Hubungan antara motivasi kerja, tingkat pendidikan, dan pengalaman kerja terhadap produktivitas kerja : studi kasus perusahaan tenun Santa Maria Boro Kulon Progo.

0 0 122

Hubungan motivasi kerja, pengalaman kerja, dan iklim kerja dengan produktivitas kerja karyawan studi kasus pada perusahaan gerabah Kasongan Bantul

0 1 146

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA, PENGALAMAN KERJA DAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

0 0 100