Sejarah Singkat Pendidikan Lingkungan

39 seperti hak asasi manusia biosentris , juga bukan karena bumi ini merupakan suatu ekosistem yang memiliki nilai intrinsik ekosentris ; kita perlu menjaga dan memelihara lingkungan hidup karena lingkungan hidup adalah ciptaan Allah, termasuk manusia, yang diciptakan untuk hormat dan kemuliaan-Nya. 47 Karena itu, berdasarkan pertimbangan-pertimbangan etika lingkungan yang telah dijabarkan di atas maka dibutuhkan suatu sarana untuk mewujudkan itu sampai pada praktis. Salah satu sarana yang efektif adalah pendidikan lingkungan hidup.

2.6 Pendidikan Lingkungan Hidup

Sebelum membahas mengenai pendidikan lingkungan hidup, maka akan dibahas terlebih dahulu sejarah singkat dan perkembangannya defenisi dari lingkungan, ilmu lingkungan dan pendidikan lingkungan hidup, yaitu, sebagai berikut:

2.6.1 Sejarah Singkat Pendidikan Lingkungan

Pada awalnya, pendidikan lingkungan merupakan dua hal yang berdiri sendiri. Di mana dua kata ini memiliki maknanya masing-masing. Karena itu, lingkungan dan pendidikan tidak digunakan sebagai kata konjungsi satu sama lain sampai pertengahan 1960an. Evolusi dari pendidikan lingkungan memiliki gabungan yang signifikan dari beberapa pengaruh yang kuat dari beberapa tokoh abad ke-18 dan 19 yakni para pemikir, penulis dan pendidik terutama Goethe, Rousseau, Humboldt, Haeckel, Froebel, Dewey dan Montessori. Sementara itu pioneer yang berperan dan berkontribusi terhadap lingkungan dan 47 Robert P. Borrong. Etika Lingkungan hidup dari perspektif teologi Kristen. Jurnal pelita zaman; Yayasan Pengembangan Pelayanan Kristen Pelita Zaman, volume 13 No. 1 1998. 40 prakteknya, menurut banyak penulis mengatribusikan pendidikan lingkungan di UK kepada professor Botany dan perencana, pengatur kota dan negara dari Skotlandia Patrick Geddes 1854-1933. Ia yang pertama kali membuat hubungan antara kualitas lingkungan dan pendidikan sekaligus merupakan pencetus metode survey yang penekanannya adalah dengan belajar langsung dari lingkungan pada tahun 1892. 48 Pada perkembangan-perkembangan awalnya, didirikan dewan pendidikan lingkungan atau Council Environment Education CEE bertujuan membahas tiga hal dalam penelitian dan hasil publikasi yang dilakukan yakni, pengembangan : tujuannya, untuk memfasilitasi pengembangan teori dan praktik dari pendidikan lingkungan. Promosi : bertujuan untuk mempromosikan konsep pendidikan lingkungan dan memfasilitasi penerapannya di semua bidang pendidikan. Review : bertujuan untuk memantau kemajuan pendidikan lingkungan dan menilai efektivitasnya. Di tahun 1968 UNESCO, dalam konferensi yang diselenggarakan menyuarakan agar dikembangkannya kurikulum dan materi pengajaran tentang lingkungan pada setiap level pendidikan, untuk dipromosikan pelatihan secara teknis dan menstimulasi kepedulian secara global terhadap masalah lingkungan. 49 Hal ini kemudian menghasilkan pendefenisian terhadap pendidikan lingkungan hidup. Sebelum masuk pada penjelasan mengenai defenisi pendidikan lingkungan hidup, berikut beberapa pendapat tentang defenisi lingkungan hidup atau pun ilmu lingkungan. 48 Joy A Palmer, Environmental Education in 21 Century Theory, practice and promise London:Routledge, 2003, 4. 49 Ibid., 5. 41

2.6.2 Pengertian Lingkungan Hidup dan Pendidikan Lingkungan