45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada BAB ini akan disajikan laporan hasil penelitian yang telah dilakukan meliputi deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis, dan
pembahasan hasil penelitian.
A. Deskripsi Data
Deskripsi data yang disajikan meliputi harga Rerata M, Modus Mo, Median Me, Standar Deviasi s, Tabel Distribusi Frekuensi, Grafik, dan Tabel
Kategori Kecenderungan masing-masing variabel. Dalam penelitian ini data diperoleh dari sampel seluruh siswa kelas XII tahun ajaran 20142015 di SMK
Negeri 2 Wonosari dengan jumlah 72 siswa dari populasi 90 siswa. Penyajian data dilakukan dengan pengelompokkan interval kelas tertentu yang
ditampilkan dengan tabel dan diagram batang setelah melalui tahapan: 1 Menentukan range R
R = Nilai Tertinggi UA – Nilai Terendah UB
2 Menentukan kelas interval k k = 1 + 3,3 log N, maka k = 1 + 3,3 log 72 = 7,13 = 7 dibulatkan
3 Menentukan panjang kelas c c = Rk
4 Menyusun tabel distribusi frekuensi
1. Prestasi Mata Pelajaran Kejuruan
Data prestasi mata pelajaran kejuruan siswa kelas XII jurusan Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Wonosari diperoleh nilai raport semester I-V dengan
rata-rata nilai terendah 79,5 dan rata-rata nilai tertinggi 86,4. Skor rerata 82,9; modus 82,5; median 82,5 dan simpangan baku 1,5354. Distribusi frekuensi
prestasi mata pelajaran kejuruan dapat dilihat pada tabel 9 berikut ini: Tabel 9. Distribusi Frekuensi Variabel Prestasi Mata Pelajaran Kejuruan
Kelas Interval Frekuensi
absolut Frekuansi
Komulatif Frekuensi
Relatif Frekuensi Relatif
Komulatif 79.5-80.4
3 3
4.17 4.17
80.5-81.4 9
12 12.50
16.67 81.5-82.4
13 25
18.06 34.72
82.5-83.4 22
47 30.56
65.28 83.5-84.4
14 61
19.44 84.72
84.5-85.4 7
68 9.72
94.44 85.5-87.4
4 72
5.56 100.00
Berdasarkan Tabel 9 di atas dapat diketahui bahwa jumlah siswa terbanyak pada interval kelas yang memiliki rentang antara 82.45
– 83.43, yaitu sejumlah 22 siswa. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan histogramnya:
Gambar 2. Histogram Distribusi Frekuensi Prestasi Mata Pelajaran Kejuruan Berdasarkan skor ideal terendah 0 dan skor tertinggi 100, maka diperoleh
nilai; M ideal sebesar 50 dan SD ideal sebesar 16,7. Maka diperoleh 5 klasifikasi frekuensi nilai prestasi mata pelajaran kejuruan yang mengacu pada pembagian
wilayah kurve normal, yaitu; 1 sangat rendah, 2 rendah, 3 sedang, 4
5 10
15 20
25
tinggi, dan 5 sangat tinggi. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 13. Rangkuman klasifikasi frekuensi nilai dapat dilihat pada tabel 10
berikut: Tabel 10. Klasikasi Frekuensi Nilai Prestasi Mata Pelajaran Kejuruan
No. Interval
Kategori Frek. Abs.
Frek. Ref. 1
0 sampai 25 Sangat Rendah
2 ≥ 25 sampai 41,67
Rendah 3
≥ 41,67 sampai 58,33 Sedang
4 ≥ 58,33 sampai 75
Tinggi 5
≥ 75 sampai 10 Sangat Tinggi
72 100
Berdasarkan tabel 10 di atas dapat dijelaskan bahwa nilai prestasi mata pelajaran kejuruan tergolong sangat tinggi 72 siswa 100.
2. Rasa Percaya Diri
Data rasa percaya diri siswa kelas XII jurusan Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Wonosari diperoleh dari angket rasa percaya diri dengan 28 butir
pernyataan dan jumlah responden 72 siswa. Skor rerata 85,5278; modus 83,8; median 84,5 dan simpangan baku 6,07227; Distribusi frekuensi variabel rasa
percaya diri dapat dilihat pada Tabel 11 berikut ini: Tabel 11. Distribusi Frekuensi Variabel Rasa Percaya Diri
Kelas Interval Frekuensi
absolut Frekuansi
Komulatif Frekuensi
Relatif Frekuensi Relatif
Komulatif 70-73
2 2
2.78 2.78
74-77 9
11 12.50
15.28 78-81
11 22
15.28 30.56
82-85 19
41 26.39
56.94 86-89
13 54
18.06 75.00
90-93 12
66 16.67
91.67 94-97
6 72
8.33 100.00