bagi dua orang co leader motivator juga terlihat lebih baik dan lebih dewasa dalam memberikan contoh dari sikap, penampilan dan
pembawaannya dalam peranannya sebagai pemberi motivasi dan masukan- masukan kepada anggota kelompok yang lain. Gejala-gejala konsep diri
negatif cenderung sudah tidak muncul pada diri siswa. Hal ini menunjukkan bahwa dengan adanya kegiatan bimbingan kelompok dengan
teknik peer group tersebut memang benar-benar dapat membantu dalam meningkatkan dan mengembangkan konsep diri siswa ke arah yang lebih
baik dan positif. Hasil observasi pertemuan ke-10 dapat dilihat pada lampiran.
Adapun deskripsi peningkatan konsep diri setiap siswa dari hasil observasi kegiatan bimbingan kelompok dengan teknik peer group yang
ditandai dengan berkurangnya gejala konsep diri yang negatif dari setiap responden pada setiap pertemuan, dapat dilihat pada pembahasan di bawah ini:
1. Responden 02 : Beritha Tri SN
Pertemuan Ke Gejala Konsep Diri Negatif yang
Muncul 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Sulit bersikap hangat akrab
√ - - - - - - - - -
2. Sulit memahami kelemahan dan
kelebihan diri
√ √ √ - - - - - - -
3. Tidak yakin tidak mempunyai
pendirian yang kuat
√ √ - - - - - - - -
Keterangan : Gejala konsep diri negatif yang muncul pada responden 2 Beritha Tri
SN untuk indikator sulit bersikap hangat akrab, mengalami penurunan dan sudah tidak muncul pada pertemuan ke 2, indikator sulit memahami
kelemahan dan kelebihan diri sudah tidak muncul pada pertemuan ke 4 dan
indikator tidak yakin terhadap pendiriannya mulai mengalami perubahan dan penurunan pada pertemuan yang ke 3. Hal ini menunjukkan bahwa responden
2 mengalami perubahan dan peningkatan konsep diri dengan cepat dan baik.
2. Responden 03 : Adila Hari PS
Pertemuan Ke Gejala Konsep Diri Negatif yang
Muncul 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Sulit bersikap hangat akrab
√ - - - - - - - - -
2.
Sulit memahami kelemahan dan kelebihan diri
√ √ - - - - - - - -
3.
Tidak yakin tidak mempunyai pendirian yang kuat
√ √ - - - - - - - -
Keterangan : Gejala konsep diri negatif yang muncul pada responden 3 Adila Hari
PS untuk indikator sulit bersikap hangat akrab, mengalami penurunan dan sudah tidak muncul pada pertemuan ke 2, indikator sulit memahami
kelemahan dan kelebihan diri sudah tidak muncul pada pertemuan ke 3 dan indikator tidak yakin terhadap pendiriannya mulai mengalami perubahan dan
penurunan pada pertemuan yang ke 3. Hal ini menunjukkan bahwa responden 3 mengalami perubahan dan peningkatan konsep diri dengan perkembangan
yang baik.
3. Responden 05 : Fitri Ratna Sari
Pertemuan Ke Gejala Konsep Diri Negatif yang
Muncul 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Sulit bersikap hangat akrab
√ √ √ - - - - - - -
2. Pesimis terhadap kompetisi
√ √ - - - - - - - -
3. Merasa dirinya tidak bermanfaat
√ √ - - - - - - - -
4. Sulit memahami kelemahan dan
kelebihan diri
√ √ - - - - - - - -
5.
Tidak yakin tidak mempunyai pendirian yang kuat
√ √ - - - - - - - -
Keterangan : Gejala konsep diri negatif yang muncul pada responden 5 Fitri Ratna
Sari ada 5 indikator, akan tetapi dari kelima indikator tersebut rata-rata mengalami penurunan pada pertemuan ke 3. Hal ini menunjukkan bahwa
responden 5 Fitri Ratna Sari mengalami perubahan yang pesat dan menunjukkan adanya peningkatan ke arah konsep diri yang positif.
4. Responden 06 : Sumedi Ariyanto