Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut: 1. Menurut Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, informasi elektronik adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, electronic data interchange EDI, surat 2 elektronik electronic mail, telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, kode akses, simbol, atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya, sebagaimana yang disebutkan dalam Pasal 1 Angka 1. Informasi elektronik merupakan informasi yang digunakan dalam suatu transaksi elektronik yang dapat berupa antara lain: data, gambar, huruf, angka, kode akses dan symbol. Sebagai suatu informasi elektronik, disebarkan melalui sebuah sistem elektronik dan dapat digunakan sebagai sebuah alat bukti yang sah. 2. Pelaksanaan perdagangan efek tanpa warkat merupakan salah satu sistem pembayaran dalam pasar modal, selain memenuhi ketentuan perdagangan efek tanpa warkat dalam UU PM, juga telah memenuhi ketentuan dalam Bab V UU ITE, sehingga merupakan sebuah bentuk transaksi elektronik. Dalam pelaksanaanya, perdagangan efek tanpa warkat sebagai transaksi elektronik Universitas Sumatera Utara dituangkan ke dalam kontrak elektronik yang mengikat para pihak, sebagaimana yang telah disebutkan dalam Pasal 18 Ayat 1 UU ITE. 3. Keterbukaan informasi merupakan jiwa dari pasar modal yang memiliki empat prinsip yaitu keadilan, transparansi, akuntabilitas dan pertanggungjawaban. Hal ini disebabkan agar tidak ada terjadinya penyebaran informasi elektronik yang menyesatkan dalam perdagangan efek tanpa warkat di dalam pasar modal yang disebabkan oleh adanya kejahatan orang dalam insider trading. Karena perdagangan efek tanpa warkat merupakan salah satu bentuk transaksi elektronik dan untuk mencegah adanya kerugian kepada pihak investor, maka dapat ditinjau dari Pasal 18 dan Pasal 39 UU ITE, yaitu para pihak diberi kebebasan untuk memilih penyelesaian sengketa, dan dalam Pasal 45 Ayat 2 telah diatur sanksi pidana kepada pihak yang memberikan informasi yang menyesatkan.

B. Saran