13
e-learning merupakan pembelajaran yang memanfaatkan dukungan teknologi internet dan memudahkan pengajar dalam mengelola aspek-aspek
pembelajaran seperti mengunggah materi pembelajaran yang bisa diakses secara
online oleh peserta didik, melakukan evaluasi serta menjalin komunikasi.
Sedangkan Udan dan Weggen dalam Suartama, Kade Tastra, 2014:11 menyebutkan bahwa
e-learning adalah bagian dari pembelajaran jarak jauh yang meliputi berbagai aplikasi dan proses seperti computer-
based learning, web-based learning, virtual class room, dan lain-lain. Sementara Munir 2009: 170 menyatakan bahwa
e-learning merupakan program aplikasi berbasis internet yang memuat informasi mengenai
pendidikan yang jelas, dinamis dan akurat serta up to date sehingga
memudahkan peserta didik dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran online.
Dari beberapa pendapat di atas dalam penelitian ini e-learning
diartikan sebagai pembelajaran online yang memungkinkan terjadinya
kegiatan belajar mengajar jarak jauh, memudahkan pengajar untuk mentransfer ilmu dengan mengunggah materi pembelajaran, melakukan
evaluasi, membuat tempat pengumpulan tugas, serta mengelola aspek- aspek kegiatan pembelajaran lainnya dengan memanfaatkan teknologi
internet yang dapat diakses setiap saat dan dimana saja oleh peserta didik.
b. Persyaratan E-learning
E-learning dapat digunakan sebagai salah satu pendukung proses pembelajaran apabila memenuhi syarat-syarat berikut: 1 kegiatan
14
pembelajaran dilakukan dengan memanfaatkan jaringan internet baik LAN maupun WAN, 2 tersedia fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh peserta
didik dalam proses belajar mengajar, 3 terdapat layanan tutor yang dapat membantu peserta didik ketika mengalami kesulitan, 4 lembaga yang
menyelenggarakan kegiatan
pembelajaran menggunakan
e-learning mengerti cara mengelola sistem pembelajarannya, 5 didukung dengan
sikap positif baik dari peserta didik maupun tenaga kependidikan terhadap teknologi komputer dan internet, 6 rancangan sistem pembelajaran dapat
dipahami oleh peserta didik dengan mudah, 7 dilakukan sistem evaluasi terhadap kemajuan atau perkembangan belajar peserta didik, 8 adanya
mekanisme umpan balik yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara Darmawan, 2014: 26.
Terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan e-
learning dalam kegiatan pembelajaran, yaitu: 1 analisis kebutuhan, hal yang perlu dipertimbangkan pada tahap awal adalah perlu atau tidak
diadakannya e-learning. Kemudian, secara teknis dapat dilaksanakan atau
tidak, mempertimbangkan keuntungannya, dan dapat diterima oleh masyarakat atau tidak, 2 rancangan instruksional, 3 interface design, hal
yang dilakukan pada tahap ini adalah uji platform atau working template
yang telah dirancang, 4 tahap pengembangan, pengembangan e-learning
disesuaikan dengan
perkembangan fasilitas
ICT sehingga
dapat dikembangkan secara kontinu, 5 pelaksanaan, pada tahap ini dapat
dilakukan pemindahan prototipe ke komputer LAN dengan menggunakan
format, misalnya format HTML, 6 evaluasi, sebelum program digunakan,
15
perlu dilakukan uji coba dengan mengambil beberapa sampel guru atau peseta didik untuk mengevaluasi program Purbo dan Soekartawi dalam
Damawan, 2014: 42-43. Munir 2009: 173 juga menyebutkan bahwa pada analisis
kebutuhan, secara teknis e-learning dapat dilaksanakan atau tidak dinilai dari
bisa dipasang atau tidaknya jaringan internet beserta infrastruktur pendukungnya seperti jaringan komputer, instalasi listrik, saluran telepon,
dan sebagainya. Dalam rancangan instruksional terdapat aspek-aspek yang perlu dipertimbangkan yaitu: 1
course content and learning unit analysis, meliputi materi pembelajaran dan topik yang relevan, 2
learner analysis, seperti latar belakang pendidikan peserta didik, usia, dan lain-lain, 3
learning context analysis, meliputi standar kompetensi yang harus dibahas secara mendalam, 4
instructional analysis, meliputi pengelompokkan bahan ajar dan tugas, 5
state instructional objectives, tujuan instruksional disusun berdasarkan hasil analisis instruksional, 6
construct criterion test items, penyusunan tes berdasarkan tujuan instruksional, 7
select instructional strategy, ditetapkan berdasarkan fasilitas yang tersedia.
c. Fungsi dan Manfaat E-learning