Perkembangan Kosa Kata Ruang Lingkup Pembelajaran Kosa Kata

20 berbicara dengan orang lain. Oleh sebab itu pengajaran kosa kata menjadi sangat penting untuk anak tunarungu karena menjadi dasar dalam pengajar bahasa. Sehingga pengajaran yang tepat dengan media dan metode yang tepat merupakan bagian terpenting mendasar untuk mengembangkan kemampuan berbahasa.

2. Perkembangan Kosa Kata

Perkembangan berbicara sangat erat kaitannya dengan kosa kata atau perkembangan kosa kata. Pengertian dan perbendaharaan kata berkembang sesuai dengan lingkungan yang mendukung. Orang tua memiliki peran yang penting dalam mengembangkan kemampuan kosa kata anak Endang Supartini, 2003:18. Dengan demikan Kemampuan anak mengucap suatu kata sangat dipengaruhi oleh pengalaman sebelumnya. Apabila anak banyak memperoleh kesempatan untuk bercakap-cakap dengan orang tua atau saudara-saudaranya, maka anak akan memperoleh tantangan untuk menjelaskan maksudnya kepada orang lain. Dengan demikian sebagai orang tua sejak bangun pagi sampai dengan akan tidur anak dikenalkan dengan kata-kata melalui benda atau kejadian yang dialami oleh anak. Menurut Owens dalam Darmiyanti Zuchdi dan Budiasih, 1997: 13 kemampuan anak dikelas rendah sekolah dasar dalam mendefinisikan kata-kata meningkat dengan dua cara. Pertama, secara konseptual dari definisi berdasarkan pengalaman individu ke makna yang lebih bersifat sosial atau makna yang dibentuk bersama. Kedua, anak bergerak secara sintaksis dari definisi berupa kata-kata lepas ke kalimat yang menyatakan hubungan yang kompleks. 21 Dengan demikian kemampuan perkembangan anak pada kelas rendah perkembangan kosa kata anak berdasarkan dengan pengalamannya. Selanjutnya anak mampu untuk melepas kata dari kalimat yang dingar dari orang lain. Pada akhirnya perkembangan bahasa dan kosa kata anak akan meningkat. Berdasarkan pendapat di atas dapat ditegaskan bahwa perkembangan bahasa atau kosa kata dapat dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Anak akan menambah kosa kata melalui pengalaman dan sesuatu yang dilihat atau didengar anak sehingga akan menambah kekayaan bahasa anak.

3. Ruang Lingkup Pembelajaran Kosa Kata

Pembelajaran mengenai perbendaharaan kata kosa kata merupakan komponen pembelajaran Bahasa Indonesia. Ruang lingkup pembelajaran bahasa mencakup berbagai aspek pembelajaran. Menurut Depdiknas 2006:87”ruang lingkup pembelajaran bahasa mencakup komponen kemampuan berbahasa yaitu meliputi aspek mendengar, aspek berbicara, aspek membaca dan aspek menulis. Kemampuan penguasaan kosa kata sangat penting karena dengan memiliki perbendaharaan kata yang banyak akan memberikan dampak pada pembelajaran bahasa dan pembelajaran secara keseluruhan. Kosa kata terdiri atas berbagai jenis kata. Kata dapat dibagi dalam berbagai jenis kata yaitu: a. Kata benda b. Kata sifat c. Kata kerja d. Kata keterangan e. Kata ganti f. Kata bilangan g. Kata seru h. Kata tanya” Dengan demikian ruang lingkup pembelajaran kosa kata menyangkut beberapa aspek yang mempengaruhi kemampuan pembelajaran kosa kata 22 yaitu mendengar, berbicara, menulis dan membaca. Karena kemampuan kosa kata akan berpengaruh dalam pembelajaran baik dalam segi pembalajaran bahasa atau pembelajaran yang umum. Menurut Abdul Chaer 2006:86 kata-kata dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu: a. Kata benda 9. Kata depan b. Kata ganti 10. Kata penghubung c. Kata kerja 11. Kata keterangan d. Kata sifat 12. Kata tanya e. Kata sapaan 13. Kata seru f. Kata penunjuk 14. Kata sandang g. Kata bilangan 15. Kata partikel h. Kata penyangkal Dengan demikian berbagai jenis kata seperti yang disebutkan diatas dapat digunakan sebagai bahan atau ruang lingkup pembelajaran anak tunarungu. Namun demikian jenis yang bersifat abstrak tidak harus diberikan kepada anak tunarungu karena anak kesulitan untuk memahaminya. Berbagai jenis kata tersebut dapat diberikan atau diajarkan kepada anak tunarungu.namun demikian pembelajaran dalam penelitian ini dibatasi pada pembelajaran kata benda dan kata bilangan. Pembelajaran tersebut diberikan mengingat kemampuan karakter anak. Peningkatan kekayaan kata pada anak tunarugu sangat diperlukan sehingga anak mampu menerima dan menyapaikan informasi melalui komunikasi secara berbicara. Selain itu pengekspresian tentang kekayaan kata dapat dilakukan dengan menuliskan kata. 23

4. Pembelajarann Kosa Kata Anak Tunarungu