Menempel untuk anak usia dini
31 Urutan dalam latihan keterampilan kolase tersebut
adalah : a
Menjimpit kain perca yang telah diberi pewarna. b
Memberi perekat pada kain perca yang telah diberi pewarna.
c Menempelkan kain perca yang telah diberi pewarna
pada gambar yang sudah disiapkan oleh peneliti. d
Melatih keterampilan kolase. Menurut Rullyramdhansyah 2010:4, Sebelum mulai melakukan
latihan, terlebih dahulu persiapkan bahan dan alat yang diperlukan agar memudahkan proses kerja anda. Langkah kerja yang memerlukan
persiapan khusus adalah mengumpulkan bahan sebagai material untuk kegiatan menempel. Bahan yang akan anda gunakan terlebih dahulu
perlu disortir atau dipilih jenis warna, bahan dan teksturnya. Keterampilan menempel dengan urutan kerja diatas dilakukan siswa
dengan bimbingan peneliti. Kain perca ini telah diberi pewarna dulu sebelumnya. Warna kain perca yang berwarna-warni akan menarik
perhatian siswa, dengan demikian siwa merasa senang dan bersedia mengikuti kegiatan dengan baik dan tidak cepat bosan. Latihan ini
dilakukan secara berulang-ulang sehingga motorik halus anak akan terlatih dengan baik.
Persyaratan keterampilan menempel menurut Susanto 2002:65, bahwa keterampilan menempel harus mencakup 3 perlakuan yaitu
32 menjepit, mengelem dan menempel. Dalam 3 perlakuan ini akan melatih
koordinasi otot-otot jari tangan sehingga secara perlahan-lahan motorik halus anak akan terlatih dengan sendirinya. Dengan demikian anak dapat
belajar untuk melemaskan jari-jari tangan karena proses menempel benda-benda dalam ukuran kecil.
Menurut standar kompetensi Taman Kanak-Kanak dan Raudhotul 2004 : 26 terdapat indikator keberhasilan dalam
meningkatkan motorik halus anak yaitu : 1 Kerapian dalam mengelem dan menambahkan gambar, 2 Ketepatan menempelkan pada bagian
gambar, 3 Keluwesan jari-jari tangan ketika menempel