Sifat Laporan Keuangan Laporan Keuangan

c Memberikan informasi kepada manajemen untuk digunakan dalam pelaksanaan fungsi perencanaan dan pengendalian. d Menunjukkan tingkat kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba jangka panjang. 3. Memungkinkan untuk menaksir potensi perusahaan dalam menghasilkan laba 4. Memberikan informasi yang diperlukan lainnya tentang perubahan aset dan kewajiban 5. Mengungkapkan informasi relevan lainnya yang dibutuhkan oleh para pemakai laporan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK No. 1 menjelaskan bahwa tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan Hery,2015: 4. SFAC No. 1 menyatakan tujuan dari pelaporan keuangan perusahaan yaitu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi pembuat keputusan bisnis dan ekonomis oleh investor yang ada dan yang potensional, kreditor, manajemen, pemerintah dan pengguna lainnya FASB, 1978. Menurut Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia, 1994 bahwa tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Adapun tujuan keuangan menurut PAPI Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia adalah untuk memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja perubahan ekuitas, arus kas dan informasi lainnya yang bermanfaat bagi pengguna laporan dalam rangka membuat keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumber daya yang dipercayakan kepada mereka. Tujuan laporan keuangan menurut APBD Statement No. 4 yaitu : Fahmi,2011:5 1. Tujuan Khusus Menyajikan laporan : a Posisi keuangan b Hasil usaha c Perubahan posisi keuangan secara wajar sesuai dengan GAAP 2. Tujuan Umum Memberikan informasi : a Sumber ekonomi b Kewajiban c Kekayaan bersih d Proyeksi laba