Pajak lama yang melakukan pembetulan SPT Tahunan PPh dan menyetorkan pajak yang kurang dibayar yang tercantum dalam SPT pembetulan melalui PMK Nomor
91PMK.032015 akan menikmati fasilitas dibebaskan dari sanksi administrasi. Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan penyetoran atas SPT
Tahunan PPh Kurang Bayar oleh WPOP. B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah
1. Bagaimana dampak pelaksanaan kebijakan penghapusan sanksi pajak terhadap
kepatuhan pendaftaran di KPP Pratama di wilayah Kanwil DJP DIY? 2.
Bagaimana dampak pelaksanaan kebijakan penghapusan sanksi pajak terhadap kepatuhan penyetoran pajak atas SPT Tahunan PPh Kurang Bayar di KPP
Pratama di wilayah Kanwil DJP DIY?
C. Batasan Masalah
Penelitian ini memiliki beberapa batasan masalah, yaitu: 1.
Kepatuhan yang dinilai dalam penelitian ini adalah kepatuhan pendaftaran dan penyetoran. Kepatuhan Wajib Pajak terdiri dari kepatuhan pendaftaran,
kepatuhan pelaporan, dan kepatuhan penyetoran. 2.
Kebijakan penghapusan sanksi pajak yang diteliti adalah kebijakan yang dikeluarkan sesuai PMK Nomor 91PMK.032015 pada Tahun Pembinaan
Wajib Pajak 2015. Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan penerimaan perpajakan dari penyetoran pajak kurang bayar atas SPT Masa PPN dan SPT
Tahunan PPh. 3.
Kepatuhan penyetoran yang diteliti dalam penelitian ini adalah penyetoran pajak atas SPT Tahunan PPh Kurang Bayar.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah 1.
Untuk mengetahui dampak pelaksanaan kebijakan penghapusan sanksi pajak terhadap kepatuhan pendaftaran di KPP Pratama di wilayah Kanwil DJP DIY.
2. Untuk mengetahui dampak pelaksanaan kebijakan penghapusan sanksi pajak
terhadap kepatuhan penyetoran pajak atas SPT Tahunan PPh Kurang Bayar di KPP Pratama di wilayah Kanwil DJP DIY.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah : 1.
Bagi DJP dan KPP Pratama di wilayah Kanwil DJP DIY Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi umpan balik bagi pelaksaan
kebijakan penghapusan sanksi pajak untuk keberhasilan Tahun Pembinaan Wajib Pajak.
2. Bagi Penulis
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambah perbendaharaan pengetahuan mengenai kebijakan perpajakan khususnya adalah penghapusan
sanksi pajak dalam kaitannya dengan kepatuhan Wajib Pajak. 3.
Bagi Penulis Selanjutnya Hasil dari penelitian ini dapat menjadi literatur atau bahan acuan untuk
penelitian selanjutnya dengan topik yang sama.
F. Sistematika Penulisan
Penelitian ini dikelompokkan menjadi enam bab, yaitu bab pendahuluan, bab landasan teori, bab metode penelitian, bab gambaran umum KPP Pratama di
Wilayah Kanwil DJP DIY, bab analisis data dan pembahasan, dan bab penutup. Bab I
: Pendahuluan Bab ini menjelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, serta sistematika penulisan.
Bab II : Landasan Teori
Bab ini menjelaskan landasan teori yang digunakan dalam penelitian yang meliputi : tinjauan pustaka, penelitian terdahulu, kerangka
pemikiran, serta perumusan hipotesis. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bab III : Metode Penelitian
Bab ini terdiri atas : jenis penelitian, subjek dan objek penelitian, tempat penelitian, definisi operasional variabel, desain penelitian,
populasi dan sampel, data, teknik pengumpulan data, serta teknik analisis data.
Bab IV : Gambaran Umum KPP Pratama di Wilayah Kanwil DJP DIY
Bab ini menjelaskan secara garis besar KPP Pratama di wilayah Kanwil DJP DIY seperti : sejarah, visi-misi dan motto pelayanan, serta
struktur organisasi. Bab V
: Analisis Data dan Pembahasan Bab ini terdiri atas : deskripsi data, analisis data, serta pembahasan.
Bab IV : Penutup
Bab ini terdiri atas : kesimpulan, keterbatasan penelitian, serta saran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II LANDASAN TEORI