Atribut No. Butir
r. hitung r. tabel
Status Harga
Kualitas
Desain 1
2 3
4 1
2 3
4 1
2 3
0,7179 0,8095
0,7739 0,7105
0,7182 0,7403
0,7646 0,6085
0,7261 0,5619
0,6430 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
0,239 0,239
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid Valid
Valid
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa semua butir pertanyaan dinyatakan valid. Pengambilan kesimpulan ini dilakukan dengan
membandingkan nilai r hitung dengan nilai r tabel. Dengan menggunakan taraf signifikansi 5 dengan df = n-2 atau 30-2 = 28 diperoleh nilai r tabel
sebesar 0,239. Sedang dari hasil perhitungan diperoleh nilai r hitung kolom corrected item-total correlation yang semuanya menunjukkan bahwa r hitung
lebih besar dari nilai r tabel 0,239. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kuesioner yang digunakan sebagai alat ukur tersebut dinyatakan valid.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjukan suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data. Reliabilitas dalam penelitian ini
merupakan reliabilitas internal dengan menggunakan rumus Alpha Simamora Bilson :77 :
2 2
t b
σ σ
∑
1 −
k k
1 - r
=
11
Keterangan : r
= reliabilitas
11
k = banyaknya butir pertanyaan
∑
2 b
σ = jumlah butir varians
2 t
σ = varians total
a. Jika r hitung r tabel maka koefisien reliabel memenuhi syarat reliabel.
b. Jika r hitung r tabel maka koefisien reliabel memenuhi syarat reliabel.
Berikut ini hasil uji reliabilitas dengan bantuan komputer program SPSS : 1.
Hasil uji Reliabilitas Harapan Dengan menggunakan taraf signifikansi sebesar 5 dengan df = n-2 atau 30-2
= 28 diperoleh r tabel sebesar 0.239 sedangkan nilai r hitung 0,8917. Dengan demikian dapat diketahui bahwa r hitung lebih besar dari nilai r tabel, maka
alat ukur ini dikatakan reliable. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Hasil Uji Reliabilitas Kenyataan
Dengan menggunakan taraf signifikansi sebesar 5 dengan df = n-2 atau 30-2 = 28 diperoleh r tabel sebesar 0.239 sedangkan nilai r hitung 0,9244. Dengan
demikian dapat diketahui bahwa r hitung lebih besar dari nilai r tabel, maka alat ukur ini dikatakan reliable.
H. Teknik Analisis Data
Untuk menganalisis data yang diperoleh maka akan digunakan alat analisis sebagai berikut :
1. Analisis Multiatribut Attitude Model MAM
Merupakan metode pengukuran sikap terhadap objek yang memiliki beberapa atribut. Dalam hal ini digunakan rumus MAM untuk menganalisis sikap
responden terhadap harga, kualitas, dan desain produk Suzuki Smash. Rumus Multi attribute Attitute Model MAM
a. Rumus MAM Engel dan Pauk W. Miniard, 1994 : 353 :
Xi -
Ii Wi
Ab
n 1
i
∑
=
=
Keterangan : Ab
= sikap konsumen terhadap atribut Wi
= bobot yang diberikan konsumen terhadap atribut PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ii = rata-rata ideal konsumen terhadap atribut
Xi = rata-rata bilief konsumen terhadap atribut
i = 1, 2, 3 ... k n
= jumlah atribut b.
Menentukan n dengan cara memilih atribut yang akan diteliti. c.
Untuk mengetahui nilai yang akan diteliti maka dibuat skala sikap yang paling positif hingga sikap yang paling negatif, dan diubah dalam bentuk
skor dari angka 4 sampai 1. d.
Pemberian bobot rata-rata w
i
untuk masing-masing atribut dilakukan berdasarkan urutan tingkat kepentingan seperti dibawah ini :
e. Menentukan n dengan cara memilih atribut-atribut yang paling dominan,
selanjutnya diberi nilai dari 1 sampai ke-n di mana urutan pertama diberi skor lebih tinggi dari urutan berikutnya sebanyak n, begitu seterusnya.
f. Menentukan w dengan rumus :
i
100 X
atribut Nilai
atribut Masing
- Masing
Nilai W
i
∑
=
g. Menghitung nilai rata-rata belief dan ideal konsumen.
Ideal = Suatu kondisi yang diharapkan oleh konsumen terhadap antribut harga, kualitas dan desain.
Belief = Suatu kondisi yang dipercaya konsumen yang ada pada antribut tingkat penghasilan
h. Untuk menghitung nilai rata-rata belief dan ideal dengan menggunakan
rumus sebagai berikut :
belief responden
Jumlah belief
skor Jumlah
Belief rata-rata =
ideal responden
Jumlah ideal
skor Jumlah
Ideal rata-rata =
Memasukkan data dalam bentuk tabel dan dalam rumus MAM Sikap – 1 X 100 = X ; hasilnya 4 – 1 X 100 = 300
skala sikap siswa secara keseluruhan dapat kita lihat pada skala berikut :
100 200 300
Sikap Sangat Baik Sikap Baik Sikap Sangat Tidak Baik
Keterangan : - 100 = Sikap Sangat Baik
101 - 200 = Sikap Baik
201 - 300 = Sikap Sangat Tidak Baik Hasil perhitungan sikap secara keseluruhan berarti skala semakin
kekiri atau mendekati 0 maka sikap konsumen secara keseluruhan Sangat PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Baik, tetapi jika kekanan atau mendekati 400 maka sikap konsumen secara keseluruhan Sangat Tidak Baik
2. Analisis Varian ANOVA
Analisis ini digunakan untuk menguji hipotesis tentang pengaruh tingkat penghasilan konsumen terhadap sikap konsumen produk Suzuki Smash dalam
aspek harga, kualitas, dan desain. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
a. Menghitung jumlah kuadrat JK
tot
dengan rumus :
JK
tot
=
-
N X
tot 2
∑
∑
Σ
2
tot
X
b. Menghitung jumlah kuadrad antar kelompok JK
antar
dengan rumus :
N X
N X
tot k
k 2
2
∑ ∑ ∑
− JK
antar
=
c. Menghitung mean kuadrad dalam kelompok JK
dalam
dengan rumus : JK
dalam
= JK
tot
- JK
antar
d. Menghitumh jumlah kuadrad interaksi, dengan rumus :
1 −
m JK
antar
m = Jumlah kelompok sample MK
antar
= PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI