Pendidikan Agama Islam XII
28
e. Melakukan musyawarah untuk memecahkan persoalan yang ada di masyarakat.
C. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-7 dan 8
Pendahuluan Apersepsi:
Siswa diberi penjelasan mengenai persatuan dan kerukunan Motivasi:
Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam memahami maksud persatuan dan kerukunan
Kegiatan Inti Eksplorasi:
1. Dengan informasi dari guru, siswa diajak memahami pengertian persatuan dan kerukunan
2. Guru menjelaskan maksud dan tujuan mulia dari persatuan dan kerukunan dengan metode ceramah
3. Guru menyebutkan contoh perilaku persatuan dan kerukunan dalam kehidupan sehari-hari
4. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya; secara disiplin discipline, tekun diligence, dan memiliki nilai tanggung jawab responsibility
5. Guru melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran
Elaborasi: 1.
Dengan berdiskusi, siswa diajak memahami pengertian persatuan dan kerukunan 2.
Siswa berdialog mengenai maksud dan tujuan persatuan dan kerukunan 3.
Dengan diskusi kelompok, siswa diminta menjelaskan konsep Tri Kerukunan Umat Beragama
4.
Siswa diminta menyebutkan beberapa contoh perilaku persatuan dan kerukunan dalam kehidupan sehari-hari 5. Guru mengajak siswa untuk mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang persatuan dan kerukunan pada buku
LKS dan buku penunjang lainnya Konfirmasi:
1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan
penyimpulan
Penutup 1. Dengan bimbingan guru siswa diminta untuk membuat rangkuman materi
2. Siswa dan guru melakukan refleksi
3. Guru memberikan tugas rumah PR
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan
konseling danatau memberikan tugas, baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik
5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
E. Alat dan Bahan
1. Alat
: - 2.
Sumber belajar : - Buku paket
- Buku lain yang relevan -
LKS Tuntas
F. Penilaian
1. Teknikjenis : kuis dan tugas individu
2. Bentuk instrumen: pertanyaan lisan dan tes tertulis
3. Instrumensoal:
1. Sebutkan konsep Tri Kerukunan Umat Beragama 2. Sebutkan salah satu wujud kerukunan
3. Apa arti kerukunan? 4. Tulislah salah satu dalil naqli yang membahas tentang semua manusia di mata Allah swt. mempunyai
derajat yang sama, kecuali mereka yang paling bertakwa 5. Apakah yang dimaksud dengan ulil amri menurut ahli tafsir dan apa hukum menaatinya?
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 adalah sebagai berikut: Nilai akhir = perolehan skor : skor maksimum 70 x skor ideal 100
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remidi.
…………………………. Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
NIP. NIP.
Pendidikan Agama Islam XII
29
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Bab 4 Sifat Tercela
Satuan Pendidikan : SMA Mata Pelajaran
: Pendidikan Agama Islam KelasSemester
: XII2
Standar Kompetensi : Menjauhi perilaku tercela Kompetensi Dasar
: - Menjelaskan pengertian isrāf, tabzir, gibah dan fitnah
- Menjelaskan contoh perilaku isrāf, tabzir, gibah dan fitnah
- Menghindari perilaku isrāf, tabzir, gibah dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari
Indikator : -
Menjelaskan pengertian israf, tabzir, gibah, dan fitnah -
Menyebutkan dalil naqli tentang israf, tabzir, gibah, dan fitnah kemudian menghafalkannya -
Menyebutkan contoh perilaku israf, tabzir, gibah, dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari -
Memahami akibat buruk dari perilaku israf, tabzir, gibah, dan fitnah dalam kehidupan sehari- hari
- Menghindari perilaku israf, tabzir, gibah dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran 2 x pertemuan
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat: -
Menjelaskan pengertian israf, tabzir, gibah, dan fitnah -
Menyebutkan contoh perilaku israf, tabzir, gibah, dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari -
Memahami akibat buruk dari perilaku israf, tabzir, gibah, dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari -
Menghindari perilaku israf, tabzir, gibah, dan fitnah dalam kehidupan sehari-hari
Karakter siswa yang diharapkan: -
Siswa dapat dipercaya trustworthines, rasa hormat dan perhatian respect, tekun diligence, tanggung jawab responsibility, berani courage, ketulusan honesty, integritas integrity, peduli caring, dan jujur fairnes.
B. Materi Pembelajaran Sifat tercela