PERBANDINGAN PRAKTIKUM SIMULASI BISNIS RITEL DENGAN RITEL NYATA
5.3 PERBANDINGAN PRAKTIKUM SIMULASI BISNIS RITEL DENGAN RITEL NYATA
Tabel 5.27 Perbandingan Permainan Simulasi Bisnis Ritel yang dirancang dengan Bisnis Ritel Nyata
Faktor
Permainan Simulasi Bisnis
Bisnis Ritel Pembanding
Ritel
Pemilihan Lokasi Memilih lokasi dari titik lokasi Banyak yang harus pendirian ritel yang sudah dipertimbangkan diantaranya disediakan oleh asisten
adalah ketersediaan lahan, jarak antara calon lokasi dengan ritel yang sudah ada (ritel saingan) pada lokasi calon ritel, dll.
Pihak yang Pihak yang terlibat adalah Peritel Pihak yang terlibat adalah pelaku Terlibat
yang diwakili oleh praktikan bisnis ritel (peritel), supplier, (pemain), Supplier, konsumen, konsumen, dan Bank secara dan
Bank
yang
di- nyata.
generete /diwakili oleh komputer.
Pemilihan/
sistem pembayaran, penentuan
Karakteristik
supplier yang Selain
dipertimbangkan
antara lain waktu jatuh tempo, dan lead
Supplier sistem pembayaran (lunas/kredit), time ,
masih ada yang jangka waktu jatuh tempo, dan dipertimbangkan
dalam
lead time .
pemilihan
supplier seperti kredibilitas supplier , barang yang ditawarkan supplier apakah merupakan barang yang laku di pasaran, kesesuaian janji dengan kenyataan
(misalnya dalam pemberian diskon), masalah penanganan retur, dll.
Jatuh tempo dan Jadwal
supplier Ada yang tidak sama, misalnya jadwal kedatangan semua bersamaan dengan jatuh jadwal kedatangan/pemesanan
kedatangan
tempo (waktu pemesanan dan setiap
1 minggu sekali penagihan pembelian barang sedangkan waktu jatuh tempo periode sebelumnya terjadi pada baru 1 bulan setelah melakukan hari yang sama).
pemesanan. Penentuan jumlah Jenis barang dagangan yang dapat Jenis barang dagangan yang dan jenis barang
dipilih terbatas sesuai dengan dapat dipilih tidak terbatas barang yang disediakan oleh 10 (selama masih ada permintaan supplier .
maka
peritel berusaha menyediakan
barang yang
Lanjutan Tabel 5.27
dibutuhkan konsumen).
Faktor
Permainan Simulasi Bisnis
Bisnis Ritel Pembanding
Ritel
Penentuan harga Dengan menambahkan marjin Terdapat diskon atau potongan jual
keuntungan,
sesuai harga jual untuk menarik lebih dengan marjin keuntungan rata- banyak pengunjung/konsumen. rata, atau bahkan dapat lebih tinggi atau rendah dari rata-rata. Potongan harga atau diskon digantikan dengan mengurangi
apakah apakah
Pelunasan Pelunasan dilakukan ketika tepat Pelunasan dapat lebih dari waktu pembelian barang waktu jatuh tempo yang diberikan jatuh
tempo yang telah ke supplier
masing-masing supplier.
disepakati
dengan supplier (penundaan pelunasan), karena adanya kepercayaan dari pihak supplier kepada ritel, atau karena adanya negosiasi antara pihak ritel dengan supplier.
Penentuan jumlah Peminjaman kelipatan 1 juta dan Utang dengan bunga rendah utang modal usaha dengan sistem bunga flat (tetap). yang diberikan BANK kepada
Nilai bunga bank dapat berubah UKM dengan jumlah maksimal sesuai kondisi (ditentukan oleh peminjaman yang ditentukan. asisten).
bunga berubah menyesuaikan suku bunga SBI. Penjualan
Nilai
program Sesuai dengan kondisi nyata komputer.
Di-generate
oleh
penjualan ritel Lead Time
Maximum 3 hari Dapat mencapai mingguan Barang
yang Tidak terbatas (selalu ada) Terkadang stok item tertentu disediakan
kosong.
supplier Jumlah Supplier
60 supplier Retur pembelian Retur pembelian dan retur Terdapat retur pembelian dan dan
10 supplier
retur penjualan tidak dilibatkan dalam penjualan (kondisi ini sangat penjualan
permainan karena tidak ada jarang terjadi) pengaruhnya terhadap kas secara langsung.
Srinkage Srinkage tidak dilibatkan dalam Terdapat shrinkage. Jika terjadi (penyusutan)
permainan ini.
shrinkage
apalagi karena
pencurian
maka sebagai konsekuensinya akan diganti
Lanjutan Tabel 5.27 oleh pemilik dan karyawan
Faktor
Permainan Simulasi Bisnis sejumlah nilai barang yang
Bisnis Ritel Pembanding
hilang tersebut. Jumlah item 250 item
Ritel
2000/lebih item Waktu running
Satu periode (satu bulan) diwakili Sesuai dengan waktu operasi dengan
waktu toko mulai buka hingga tutup permainan
menit
dalam sehari 12 jamx30 hari atau 360 jam.
Pencatatan data Pencatatan data seperti surat Semua transaksi terdapat bukti pengiriman barang, surat tanda fisiknya. terima
barang,
pelunasan
pembelian, dll, tidak ada bukti pembelian, dll, tidak ada bukti
Pembayaran secara lunas, dan Lunas, tempo, dan konsinyasi Pembayaran
ke tempo. supplier
Tujuan dari penelitian ini adalah merancang permainan simulasi bisnis pada industri ritel, sehingga diharapkan dengan dirancangnya permainan simulasi bisnis pada industri ritel ini praktikan dapat memahami mengenai proses bisnis ritel khusunya minimarket secara umum (tujuan umum yang diharapkan dari praktikum Perancangan Teknik Industri dapat tercapai).
Kelebihan yang diberikan oleh permainan ini dibandingkan dengan sistem nyatanya yaitu sebagai berikut:
A. Modal yang Dibutuhkan
Modal yang dibutuhkan untuk membangun permainan ini sangat sedikit jika dibandingkan dengan mendirikan ritel yang nyata. Sehingga dengan dirancangnya permainan simulasi bisnis ritel ini diharapkan dapat menekan biaya tetapi tujuan yang ingin diharapkan dari permainan ini bahwa praktikan mampu memahami proses bisnis ritel dapat tercapai.
B. Variabel-variabel Tertentu yang Dapat Dikontrol
Adanya variabel-variabel tertentu yang dapat dikontrol atau dikendalikan seperti jumlah penjualan. Sistem ritel yang nyata jumlah penjualan sesuai dengan jumlah penjualan yang terjadi sebenarnya, sedangkan pada permainan ini penjualan dapat dikontrol sesuai dengan kondisi yang diinginkan, misalnya menginginkan kondisi musim dan event/kejadian yang dapat mempengaruhi penjualan, apakah dapat menyebabkan penjualan meningkat atau menurun, sehingga tujuan yang diharapkan dari permainan/praktikum ini dapat tercapai.
C. Risiko
Pada sistem ritel yang nyata, di setiap pengambilan keputusan bisnis, misalnya dalam menentukan barang dagangan, jumlah pembelian dan menetapkan harga jual, terdapat risiko. Sebagai contoh apabila menentukan jumlah pembelian yang terlalu banyak pada barang yang kurang laku (slow moving) , mengakibatkan banyak barang yang belum terjual sehingga ritel akan mengalami kerugian. Selain itu dalam menentukan harga jual apabila dalam Pada sistem ritel yang nyata, di setiap pengambilan keputusan bisnis, misalnya dalam menentukan barang dagangan, jumlah pembelian dan menetapkan harga jual, terdapat risiko. Sebagai contoh apabila menentukan jumlah pembelian yang terlalu banyak pada barang yang kurang laku (slow moving) , mengakibatkan banyak barang yang belum terjual sehingga ritel akan mengalami kerugian. Selain itu dalam menentukan harga jual apabila dalam
Pada permainan simulasi bisnis ritel yang dirancang ini bebas risiko setiap kali menjalankan keputusan, namun keputusan bisnis yang diambil oleh pemain juga tetap dapat mempengaruhi ritel (menyebabkan keuntungan meningkat karena penjualan naik ataupun sebaliknya).
D. Waktu Running
Waktu running yang dibutuhkan dalam menjalankan permainan selama satu periode (satu bulan) adalah 120 menit, sedangkan dalam sistem real-nya dengan waktu operasi toko selama satu hari adalah 12 jam, maka waktu yang dibutuhkan selama satu bulan adalah 12 jamx30 hari = 360 jam atau 21.600 menit.
E. Pihak yang Terlibat
Dalam sistem ritel yang nyata pihak yang terlibat adalah supplier, peritel, konsumen, dan Bank secara nyata. Namun pada praktikum ini supplier, konsumen, dan Bank diwakili oleh komputer, sehingga dalam permainan ini tidak membutuhkan banyak personil (asisten), namun tujuan dari praktikum ini tetap mampu tercapai karena supplier, konsumen, dan Bank yang diwakili komputer dapat mewakili sistem nyatanya.