Masalah yang Terjadi Pemeliharaan bantalan dengan melakukan penggantian yang dikejakan oleh Bagian Teknik

BAB 4 HASIL PEMBAHASAN

4.1. Masalah yang Terjadi

Aus terjadi karena gesekan antara dua permukaan benda dan menyebabkan perpindahan material serta pengurangan dimensi pada benda tersebut. Defenisi keausan dan mekanisme keausan telah dijelaskan pada bab 2 dan keausan yang terjadi pada bantalan luncur Gambar 4.1 telah dijelaskan pada bab 3. Laju pengurangan material yang terjadi pada diameter dalam bantalan terjadi pada bagian atas yang mendapat beban gambar 3.5. Penyebab utama terjadi keausan bantalan adalah akibat gasekan dua material yang berkontak langsung tanpa bahan pelumas sebagai pembatas. Hal ini menyebabkan material yang lunak bantalan akan terkikis oleh material yang keras poros. Keausan yang terjadi sebesar 24,447 mm 3 setiap lori beroperasi. Atau sebesar 24,447 mm 3 x 6 = 146,68 mm 3 hari. Sehingga dalam waktu tertentu maka permukaan dalam bantalan akan habis karena aus. Keausan yang terjadi pada bantalan Gambar 4.1 mengakibatkan kelonggaran poros lori yang begitu besar sehingga mengakibatkan lori tersebut anjlok atau keluar dari rel, hal ini mengakibatkan terganggunya proses produksi pabrik. Gambar 4.1. Keausan yang terjadi pada bantalan Penipisan tebal bantalan Bagian yang aus pada bantalan Universitas Sumatera Utara

4.2. Pemeliharaan bantalan dengan melakukan penggantian yang dikejakan oleh Bagian Teknik

Keausan yang terjadi pada bantalan mengakibatkan kelonggaran poros lori yang begitu besar sehingga mengakibatkan lori tersebut anjlok atau keluar dari rel gambar 4.1. Lori anjlok menyebabkan terganggunya proses produksi pabrik. Di pabrik PTPN 3 Kebun Rambutan tidak menyediakan spare part bantalan luncur yang siap pakai. Mereka akan melakukan pemesanan spare part yang akan diganti setelah benda tersebut rusak atau tidak layak pakai lagi. Hal ini membuat bagian teknik, terkhusus bengkel reparasi mengerjakan perbaikan sementara terhadap bantalan luncur yang sudah aus dengan mengganti bantalan tersebut dengan bahan yang ada. Mereka melakukan pembubutan baja lunak yang ada sesuai dengan konstruksi pada gambar 3.4. Perawatan yang dilakukan hanya bersifat sementara untuk menunggu kedatangan bantalan yang baru. Berdasarkan hasil wawancara dengan mekanik bengkel, bahwa bantalan setelah perbaikan dengan penggantian ini akan segera diganti kembali jika spare part yang baru telah datang.

4.3. Solusi Dari Masalah yang Terjadi