164 8. Variabel independen X
8
pessimism berpengaruh secara negatif dan tidak signifikan terhadap variabel dependen Y keahlian komputer audit dengan
nilai koefisien -0,011. 9. Variabel independen X
9
intimidation berpengaruh secara positif dan tidak signifikan terhadap variabel dependen Y keahlian komputer audit
dengan nilai koefisien 0,190. 10. Variabel independen X
10
math anxiety berpengaruh secara negatif dan tidak signifikan terhadap variabel dependen Y keahlian komputer audit
dengan nilai koefisien -0,100. 11. Hasil uji F menunjukkan F hitung sebesar 13,257 dengan tingkat
signifikansi pada alpha 0,000. Hal ini berarti variabel independen umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pengalaman, fear, anticipation,
optimism, pessimism, intimidation dan math anxiety secara bersama-sama
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap variabel dependen Y keahlian komputer audit.
B. Implikasi
Implikasi dari hasil penelitian ini terkait dengan pengembangan Sumber Daya Manusia di kalangan profesi Akuntan. Dewasa ini, salah satu jenis
penugasan audit yang sedang banyak dilakukan adalah Audit Sistem Informasi dan audit pada Sistim Informasi berbasis Komputer. Dalam melaksanakan
penugasan tersebut dituntut pemahaman dan keahlian seorang Akuntan di bidang komputer, baik secara umum maupun dalam menggunakan Audit
Software. Dalam pengembangan personel tersebut, perlu dilakukan suatu seleksi spesialisasi agar program pengembangan mengenai sasaran yang
diharapkan. Dengan hasil penelitian ini, dalam pemilihan personel yang akan
165 dibina maupun ditugaskan hal tersebut, faktor demografi dan karakteristik
Personality nya diharapkan dapat menjadi pertimbangan utama.
Temuan dalam penelitian ini juga memberikan kontribusi untuk pengembangan teori akuntansi keprilakuan dan memberikan gambaran kepada
lulusan akademis di bidang akuntansi yang ingin masuk dan terjun ke dunia kerja sesuai dengan harapan mereka.
C. Keterbatasan dan Saran Penelitian
1. Keterbatasan
Adapun keterbatasan dalam penelitian ini adalah: a. Terdapat beberapa kuesioner yang tidak dikembalikan, hal ini
disebabkan waktu pelaksanaan dalam penelitian merupakan hari-hari sibuk akuntan, sehingga mengurangi jumlah data yang diperoleh dan
kemungkinan mempengaruhi hasil penelitian. b. Data penelitian ini diambil melalui kuesioner dimana kesimpulan yang
diambil hanya berdasarkan pada data yang dikumpulkan melalui penggunaan instrumen secara tertulis, sehingga persepsi responden
akan berbeda apabila data yang diperoleh melalui wawancara atau terlibat langsung dalam aktivitas di Kantor Akuntan Publik KAP.
c. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini tidak random yaitu menggunakan metode Judgment Sampling, sehingga hasil penelitian
ini kurang dapat digunakan sebagai dasar generalisasi. d. Penelitian ini hanya dapat dijadikan analisis pada objek penelitian yang
terbatas pada profesi akuntan publik di KAP wilayah Jakarta saja, sehingga memungkinkan adanya perbedaan hasil dan kesimpulan
apabila dilakukan pada profesi dan wilayah yang berbeda.
2. Saran
Atas dasar keterbatasan tersebut di atas, maka peneliti mengajukan saran-saran untuk penelitian selanjutnya sebagai berikut:
166 a. Sebaiknya memperluas populasi penelitian. Populasi penelitian tidak
hanya diambil dari KAP yang ada pada salah satu propinsi saja, mungkin bisa dikembangkan pada KAP di seluruh Indonesia.
b. Penelitian selanjutnya dengan topik sama dapat menggunakan objek penelitian yang berbeda. Objek penelitian tidak hanya terbatas pada
akutan publik tetapi dapat diubah menjadi akuntan pendidik, akuntan manajemen, akuntan pemerintah, atau profesi lain diluar akuntan.
c. Penelitian selanjutnya dengan topik sama dapat menggunakan sampel yang dipilih secara random, sehingga hasil lebih dapat digeneralisasi.
d. Dalam menyebarkan kuesioner diharapkan jangan pada hari-hari sibuk akuntan bulan Desember sampai bulan Maret, sehingga hasil yang
diperoleh lebih akurat dan proses pengambilan kuesioner lebih cepat. e. Dapat mengeksplorasi kembali berbagai variabel lain yang mungkin
dapat berpengaruh pada keahlian komputer audit diluar dari apa yang telah dikaji dalam penelitian ini.
167
DAFTAR PUSTAKA
Ali, Syaiful dan Fadilah. 2008. “Kecemasan Berkomputer Computer Anxiety Dan Karakteristik Tipe Kepribadian Pada Mahasiswa Akuntansi
”. Simposium Nasional Akuntansi XI. Pontianak.
Arikunto, Suharsimi. 2006. “Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek”. Ed. Revisi V. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Asih, Dwi Ananing Tyas. 2006. “Pengaruh Pengalaman Terhadap Peningkatan Keahlian Auditor Dalam Bidang Auditing
”. Skripsi. UII Yogyakarta tidak dipublikasikan.
Astuti, Annisa Prima. 2003. “Pengaruh Dukungan Organisasi Terhadap Hubungan Computer Anxiety Dengan Keahlian Auditor Menggunakan
Teknik Audit Berbantuan Komputer” . Skripsi. UNS tidak dipublikasikan.
Bodnar, George H., dan Hopwood, William S. 2007. “Accounting Information System
”. Edisi Kesembilan. New York: Prentice Hall International Inc. Depdiknas. 2008. “Kamus Besar Bahasa Indonesia”. Edisi keempat. Jakarta:
Gramedia. Ghozali, Imam. 2006. “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS”.
Edisi keempat. Semarang: Badan Penerbit UNDIP. Gusti, Maghfirah dan Syahril Ali. 2008. “Hubungan Skeptisisme Profesional
Auditor Dan Situasi Audit, Etika, Pengalaman Serta Keahlian Audit Dengan Ketepatan Pemberian Opini Auditor Oleh Akuntan Publik
”. Simposium Nasional Akuntansi XI. Pontianak.
Hamid, Abdul. 2008. “Pedoman Penulisan Skripsi”. Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Herliansyah, Yudi dan Melfida Ilyas. 2006. “Pengaruh Pengalaman Auditor Terhadap Penggunaan Bukti Tidak Relevan Dalam Auditor Judgement
”. Simposium Nasional Akuntansi IX, 23-26 Agustus. Padang.
168 Indriantoro, Nur, 2000. “Pengaruh Computer Anxiety terhadap Keahlian Dosen
dalam Penggunaan Komputer ”. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia,
Vol. 4, No. 2, Desember: 191-210. Indriantoro, Nur dan Bambang Supomo. 2002. “Metodologi Penelitian Bisnis
Untuk Akuntansi dan Manajemen”. Yogyakarta: BPFE.
Johan dan Tony Wijaya. 2005. “Pengaruh Computer Anxiety terhadap Keahlian Penggunaan Komputer
”. Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh, Vol. 6, No. 1, Maret: 56-64.
Mayangsari, Sekar. 2003. “Pengaruh Keahlian Audit dan Independensi terhadap Pendapat Audit: Sebuah Kuasieksperimen”
. Tesis, UGM. Tidak Dipublikasikan.
Murtanto Gudono. 1999. “Identifikasi Karakteristik Keahlian Audit”. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia.
Nazar, M. Rafki. 2008. “Cognitive vs Personality Terhadap Niat Penggunaan Teknologi Internet
”. Simposium Nasional Akuntansi XI. Pontianak. Notoatmodjo. 2003. “Pengembangan Sumber Daya Manusia”. Jakarta: PT Rineka
Cipta. Notoatmodjo. 2006. “Prinsip-prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat”.
Jakarta: PT Rineka Cipta. Nugraha, Panca. 2008. “Pengaruh Computer Anxiety Terhadap Keahlian Dosen
Dalam Penggunaan Komputer Survey Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta
”. Skripsi, UMS Tidak Diterbitkan. Oktriani, Winda. 2006. “Pengaruh faktor demografi dan personality terhadap
keahlian dalam end-user computing EUC akuntan pendidik dan mahasiswa akuntansi di kota Solo
”. Skripsi, UNS Tidak Dipublikasikan. Purnamasari, Dian Indri. 2005. “Pengaruh Pengalaman Kerja Terhadap
Hubungan Partisipasi dengan Efektifitas Sistem Informasi ”, Jurnal Riset
Akuntansi Keuangan
169 Rifa, Dandes dan M. Gudono. 1999. “Pengaruh Faktor Demografi dan Faktor
Personality terhadap Keahlian dalam End-User Computing ”. Jurnal Riset
Akuntansi Indonesia, Vol. 2, No. 1, hal 20-36. Riyanti, Retno. 2008. “Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja
Akuntan Publik Dengan Pemanfaatan Teknologi Informasi Sebagai Variabel Intervening
”. Skripsi: UIN Jakarta. Tidak Dipublikasikan. Roseno P. W. 2002. “Pengaruh Faktor Demiografi dan Personality terhadap
Keahlian dalam End-User Computing pada Universitas Muhammadiyah Surakarta”
. Bagian Penerbitan UMS. Tidak Diterbitkan. Sekaran, Uma., 2006. “Research Methods for Business: Metodologi Penelitian
Untuk Bisnis”. Edisi Ke Empat. Jakarta: Salemba Empat.
Setiyadi, Endri. 2005. “Pengaruh Faktor Personality Terhadap Keahlian Dalam Menggunakan Komputer Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi
Universitas Muhammadiyah
Surakarta ”.
Skripsi, UMS.
Tidak Diterbitkan.
Suartana, I Wayan dan I Wayan Kartana. 2008. “Pengalaman Audit, Red Flags, dan Urutan Bukti
”. Simposium Nasional Akuntansi XI. Pontianak. Sudaryono, Eko Arief, 2004. “Pengaruh Tingkat Computer Anxiety Terhadap
Keahlian Dosen Akuntansi Dalam Menggunakan komputer”, Laporan
Penelitian UNS tidak dipublikasikan. Fakultas Ekonomi UNS. Sudaryono, Eko Arief dan Istiati Diah Astuti. 2005. “Pengaruh Computer Anxiety
terhadap Keahlian Karyawan Bagian Akuntansi dalam Menggunakan Komputer”
. Simposium Nasional Akuntansi SNA VIII Solo. Sudijanta. 2000. “Pengaruh Faktor Demografi dan Kepribadian terhadap
Keahlian dalam
Pemanfaatan Komputer
”. Tesis,
UGM. tidak
Dipublikasikan. Sugiyono. 2007. “Metode Penelitian Bisnis”. CV Alfabeta. Bandung.
170 Sugiyanto, Hadi dan Isro Ani Widayati. 2009. “Kajian Aktivitas Sosial
Masyarakat Berbasis Gender Sebagai Dasar Penetapan Kebijakan Dan Pembangunan Proyek”
. Laporan Penelitian Universitas Soetomo. Surabaya. Suryandari, Erni. 2002. “Faktor-faktor Perbedaan Individual dalam Keahlian End
User Computing”. Jurnal Akuntansi dan Investasi, Vol. 3, No. 1, hal 17-22.
Trisnawati, Rina dan Shinta Permatasari. 2000. “Pengaruh Faktor Personality terhadap Keahlian dalam Menggunakan Komputer Studi Kasus Karyawan
Administrasi Universitas Muhamadiyah Surakarta” . Empirika, No. 26, hal
83-93. Wibowo, Tri dan Pancawati Hardiningsih. 2003. “Pengaruh Faktor Personality
dan Komitmen Profesional terhadap Keahlian Komputer Audit”. Jurnal
Bisnis dan Ekonomi, Vol. 10, No. 1, hal 30-50. Widiatmoko, J. 2004. “Faktor Motivasional Dan Faktor Anteseden Dalam
Pemanfaatan Teknologi Komputer” . Fokus Ekonomi Vol.3, No.2 Agustus.
Semarang Widiyanto, Adi K.D dan Indrawati Yuherian. 2005. “Pengaruh Pendidikan,
Pengalaman dan Pelatihan Terhadap Profesionalisme Auditor Pemerintah yang Bekerja Pada Badan Pengawas Kota Surabaya”
. Konferensi Nasional Akuntansi. Jakarta.
Wijayanti, Provita. 2008. “Pengaruh Karakteristik Personal Auditor Terhadap Penerimaan Perilaku Disfungsional Audit Studi Empiris pada Auditor
Pemerintah Yang bekerja di BPKP Perwakilan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta
”.Simposium Nasional Akuntansi XI. Pontianak. Wilkinson, dan Currelo. 2006. “Accounting Information System”. Edisi Keempat.
John Wiley dan Sons Inc. New York. Yasin. Moh. 2007. “Dasar-dasar Demografi”. Badan Penerbitan: Fakultas
Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta. Yunita, Dian 2004. “Pengaruh Tingkat Computer Anxiety Terhadap Keahlian
Dosen Akuntansi Dalam Menggunakan komputer”. Skripsi S-1 UNS tidak
dipublikasikan.
171
LAMPIRAN I
KUESIONER
ANALISIS PENGARUH FAKTOR DEMOGRAFI DAN FAKTOR PERSONALITY
TERHADAP KEAHLIAN KOMPUTER AUDIT
Oleh : Arief Rakhman Hakim
1050 8200 2652
JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
1430 H2009 M
172
UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
JURUSAN AKUNTANSI
PENGANTAR ANALISIS PENGARUH FAKTOR DEMOGRAFI
DAN FAKTOR PERSONALITY TERHADAP KEAHLIAN KOMPUTER AUDIT
Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan adanya pengaruh faktor demografi yang meliputi: umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan
pengalaman dan faktor personality yang meliputi: fear, anticipation, optimism, pessimism
dan intimidation terhadap keahlian komputer audit. Demi tercapainya tujuan ini, maka peneliti memohon kesediaan
BapakIbuSaudarai untuk membantu mengisi daftar pertanyaan yang telah disediakan. Peneliti berharap BapakIbuSaudarai dapat mengisi kuesioner
tersebut sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dan dengan selengkap- lengkapnya.
Peneliti mengucapkan terima kasih atas kesediaan BapakIbuSaudarai yang telah meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini.
Mengetahui, Jakarta, 28 Januari 2009
Dosen Pembimbing Peneliti,
Prof. Dr. Abdul Hamid, MS Arief Rakhman Hakim
NIP. 131 474 891 NIM. 1050 8200 2652
173
Petunjuk Pengisian Kuesioner
Responden Yth., Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini adalah suatu survey yang dilakukan untuk
mengetahui apakah faktor demografi yang meliputi: umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan pengalaman dan faktor personality yang meliputi: fear,
anticipation, optimism, pessimism dan intimidation berpengaruh terhadap keahlian
komputer audit. 1. Dimohon untuk membaca pertanyaan secara hati-hati dan menjawab dengan
lengkap. Apabila terdapat salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku.
2. Tidak ada jawaban yang salah atau benar dalam pilihan anda, yang penting adalah memilih jawaban yang paling sesuai dengan pendapat anda.
A. KARAKTERISTIK RESPONDEN
1. Nama KAP
:
2. Posisi Jabatan
: Manajer
Partner Supervisor
Auditor Junior
3. Jenis Kelamin
: Laki-laki
Perempuan
4. Umur
: …….. tahun
5. Pendidikan Terakhir
: D3
S1 S2
S3
6. Lama Bekerja
: ………… tahun ……… bulan
7. Lama melakukan audit
dengan komputer :
............... tahun ........... bulan Apakah anda menggunakan komputer dalam mengaudit?
ya tidak
Jika ya, maka kami mohon untuk mengisi pertanyaan selanjutnya. Jika tidak, mohon berhenti sampai sini.
174
B. FAKTOR PERSONALITY YANG MEMPENGARUHI KEAHLIAN
KOMPUTER AUDIT
Kuesioner ini mempunyai lima 5 interval jawaban yaitu: 1 = Sangat Tidak Setuju STS
2 = Tidak Setuju TS 3 = Netral N
4 = Setuju S 5 = Sangat Setuju SS
Jawab pertanyaan dengan cara memberi tanda silang X pada salah satu kolom yang mewakili salah satu angka diantara nomor 1 sd 5.
RASA CEMAS FEAR TERHADAP KOMPUTER No
Pertanyaan 1
2 3
4 5
1 Saya merasa tidak percaya diri terhadap
kemampuan saya menginterpretasikan komputer
2 Saya merasa bahwa saya tidak akan bisa
mempelajari bahasa pemrograman komputer
3 Saya merasa takut jika saya mulai menggunakan
komputer saya akan bergantung pada komputer
4 Saya tidak suka bekerja menggunakan mesin
yang lebih pintar dari saya
5 Saya merasa takut untuk menggunakan komputer
6
Saya mengalami kesulitan untuk memahami aspek tehnik komputer
7 Saya takut jika saya dapat menghilangkan data
penting dalam komputer karena saya menekan tombol yang salah
8 Saya merasa ragu untuk menggunakan komputer
karena saya takut membuat kesalahan yang tidak bisa saya perbaiki
9 Saya tidak merasa bahwa mempelajari dan
menggunakan komputer akan menguntungkan
10 Saya menghindari komputer karena mereka asing
bagi saya
175
RASA SUKA ANTICIPATION TERHADAP KOMPUTER No
Pertanyaan 1
2 3
4 5
1 Saya akan terus bekerja menggunakan komputer
2 Tantangan dalam mempelajari komputer sangat
menyenangkan
3 Saya merasa yakin bahwa saya akan dapat belajar
untuk menggunakan komputer
4 Siapapun pasti bisa mempelajari komputer jika
mereka belajar dengan sabar dan semangat
5 Belajar komputer seperti mempelajari keahlian
baru, semakin sering kita berlatih maka kita akan menjadi semakin mahir
6
Saya merasa yakin bahwa seiring berjalannya waktu dan latihan, saya akan merasa nyaman
bekerja dengan komputer
7 Saya merasa bahwa saya akan mampu bertahan
mengahadapi perkembangan yang terjadi di bidang komputer
8 Saya akan menjadi lebih ahli dalam bidang
komputer, jika saya dapat menggunakan semua program pada komputer
9 Saya merasa komputer adalah alat yang sangat
penting untuk bidang pendidikan dan pekerjaan
SIKAP OPTIMIS TERHADAP PERKEMBANGAN KOMPUTER No
Pertanyaan 1
2 3
4 5
1 Komputer tidak akan pernah menggantikan
kehidupan manusia
2 Hidup menjadi lebih mudah dan cepat dengan
komputer
3
Komputer akan membawa kita kemasa depan yang lebih baik
176
4 Komputer sangat cepat dan efisien dalam
menerima perkembangan informasi
5 Penggunaan
komputer akan
meningkatkan standar hidup kita
6 Komputer dapat menghilangkan pekerjaan-
pekerjaan yang membosankan bagi manusia
7 Komputer telah memasyarakat di dunia
SIKAP PESIMIS TERHADAP PERKEMBANGAN KOMPUTER No
Pertanyaan 1
2 3
4 5
1 Hidup kita akan segera dikontrol oleh komputer
2 Banyak aplikasi komputer yang tidak kita pahami
3 Komputer akan menggantikan posisi manusia
4 Komputer telah mengurangi terlalu banyak
pekerjaan yang dapat dikerjakan oleh manusia
5
Komputer akan
menggantikan kebutuhan
terhadap Sumber Daya Manusia
6
Penggunaan komputer
secara berlebihan
mungkin akan merugikan manusia
7 Komputer mengatur terlalu banyak hal yang kita
sukai
8 Dunia kita akan sepenuhnya dijalankan oleh
komputer
9 Komputer sangat sulit untuk dipahami
SIKAP INTIMIDATION TAKUT TERHADAP KOMPUTER No
Pertanyaan 1
2 3
4 5
1 Komputer membuat saya tidak nyaman, karena
saya tidak memahami mereka
2
Manusia diperbudak oleh komputer
3 Saya merasa takut terhadap komputer
4 Komputer sangat menakutkan bagi saya, karena
mereka terlalu sempurna
177
RASA CEMAS TERHADAP MATEMATIKA No
Pertanyaan 1
2 3
4 5
1 Saya merasa takut saat mengikuti ujian akhir
pelajaran matematika
2 Saya merasa takut saat memikirkan ujian
matematika yang akan datang satu hari sebelumnya
3
Saya merasa takut saat menerima nilai hasil ujian matematika
4 Saya merasa takut diminta mengaplikasikan apa
yang telah
saya dapatkan
dalam kelas
matematika untuk menyelesaikan tugas
5 Saya merasa takut saat diberi ujian matematika
secara mendadak
6 Saya merasa takut untuk mempelajari pelajaran
matematika
7 Saya merasa takut saat mengerjakan soal
matematika pada ujian masuk universitas
8 Saya merasa takut untuk mengambil buku
matematika untuk mulai mengerjakan pekerjaan rumah
9 Saya merasa takut saat diberi pekerjaan rumah
dengan tingkat kesulitan yang tinggi untuk dibahas pada pertemuan berikutnya
10 Saya merasa takut saat diberi satu paket soal
matematika dan diminta untuk menuliskan pemecahannya pada selembar kertas
178
C. KEAHLIAN KOMPUTER AUDIT