commit to user 91
Berdasarkan kriteria tersebut diperoleh jumlah sampel sebanyak 36 orang. Dari sejumlah sampel yang telah ditentukan, dilakukan tes dan pengukuran menarik
lengan keatas Vertical Arm Pull Test untuk merangking kemampuan power otot lengan. Hasil dari rangking kemudian di bagi dua, sehingga urutan 1–18
menjadi sampel yang memiliki power otot lengan tinggi 18 orang, urutan 19 – 36 menjadi sampel yang memiliki power otot lengan rendah 18 orang. Dari
setiap 18 atlet yang terpilih dalam setiap taraf, kemudian dibelah tiga dengan
teknik random untuk menetapkan kedalam tiga 3 kelompok, yaitu rasio waktu kerja-istirahat pelatihan interval anaerob 1:3, rasio waktu kerja –
istirahat pelatihan interval anaerob 1:5 dan rasio waktu kerja – istirahat pelatihan interval anaerob 1:7, sehingga terbentuk enam 6 kelompok yang
jumlahnya sama, dengan ilustrasi sebagai berikut :
Gambar 20. Illustrasi Pembagian Kelompok Sampel Penelitian.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, dengan tes dan pengukuran variabel-variabel penelitian yang meliputi :
18 orang sampel dengan power
otot lengan baik 18 orang sampel
dengan power otot lengan kurang
Pelatihan interval anaerob rasio 1:3
6 orang sampel
Pelatihan interval anaerob rasio 1:5
6 orang sampel
Pelatihan interval anaerob rasio 1:7
6 orang sampel Pelatihan interval
anaerob rasio 1:3. 6 orang sampel
Pelatihan interval anaerob rasio 1:5
6 orang sampel
Pelatihan interval anaerob rasio 1:7
6 orang sampel
commit to user 92
1. Data power otot lengan Power otot lengan diperoleh melalui tes dan pengukuran dengan menggunakan
tes menarik lengan keatas Vertical Arm Pull Test. Johnson, Barry L., and Nelson, Jack K, 1970 :87, dengan uraian sebagai berikut:
Tes Menarik Lengan Ke Atas Vertical arm pull test work Tujuan : Untuk mengukur power lengan dan bahu dalam menarik tali keatas
Umur : 14 tahun sampai tingkat mahasiswa.
Jenis kelamin : Hanya untuk anak laki-laki. Reliabilitas : 0,94
Validitas : 0,76 Objectivitas : 0,99
Peralatan : Sebuah tali yang tidak licin untuk memanjat, penanda batas pada tali, sebuah
alat pengukur meteran, bangku dan timbangan. Testee menggunakan celana pendek, baju kaos dan tidak pakai sepatu.
Pelaksanaan : a. Timbang dan catat berat badan, kemudian testee duduk di kursi atau bangku
setinggi minimal 15 inc 38 cm dari lantai dan tali digenggam tanpa mengangkat pantat dari kursi.
b. Kedua tangan menggenggam tali setinggi mungkin, satu tangan bebas berada sedikit di atas tangan yang lain.
c. Tester memberikan tanda pada tali, sedikit di atas tangan teratas. Kemudin Testee menarik kaki tidak boleh menyentuh lantai dan menjangkau tali
commit to user 93
keatas sejauh mungkin sampai tidak sanggup lagi dan tester memberikan tanda pada tali di atas tangan yang teratas.
d. Testee diberikan kesempatan masing-masing melakukan 3 tiga kali percobaan, jika kaki menyentuh lantai menolak saat menarik, maka tes
diulang. e. Dalam percobaan ke tiga katakan“ ini adalah tarikan terakhir. Coba untuk
menarik lebih baik” Penilaian :
Jarak raihan antara tanda pertama dan kedua diukur,dicatat sampai dengan 0,5 cm terdekat. Menggunakan nilai tarikan yang terbaik jarak antara dua tanda,
diantara ketiga percobaan. Mengkalkulasimenghitungnya sebagai berikut :
mkgbb 12
badan Berat
kan x Jarak tari
=
Petunjuk tambahan : 1. Tester segera memberi tanda ketika tangan testee menggenggam tali
sebelum dan sesudah melakukan tarikan. 2. Testee diberi tahu agar merpegangan pada tali sekuat mungkin saat menarik.
3. Testee boleh mengaitkan kakinya pada tali hanya setelah mencapai raihan teratas.
4. Tali manggantung secara langsung mengarah ke bawah menyentuh tepi kursi di antara kaki testee.
commit to user 94
Gambar 21. Vertical Arm Pull Test
2. Data kecepatan renang 50 meter gaya bebas swimming skill test. Pengumpulan data kecepatan renang 50 meter gaya bebas, merujuk pada
petunjuk tes renang Verducci, Frank M, 1980 :347. 3. Uji reliabilitas tes power otot lengan dan kecepatan renang
Uji reliabilitas pada tes bertujuan untuk mengetahui tingkat keajengan hasil tes yang dilakukan. Hasil tes yang akan di uji reliabilitasnya adalah data hasil tes
power otot lengan dan data hasil tes awal pre test dan tes akhir post test kecepatan renang 50 meter.
commit to user 95
Hasil uji reliabilitas data kemudian dikategorikan, dengan menggunakan pedoman tabel koefisien korelasi dari Strand Wilson dalam Mulyono B,
2010 : 49, yaitu : Tabel 6. Standard untuk Menginterpretasi Koefisien Korelasi Reliabilitas
Koefisien Reliabilita
.95 - .99 Excellent
.90 - .94 Very good
.80 - .89 Acceptable
.70 - .79 Poor
.60 - .69 Questionable
Sumber. Mulyono B, 2010 : 49
Hasil uji reliabilitas data tes power otot lengan dan kecepatan renang 50 meter gaya bebas yang telah dilakukan dalam penelitian ini, adalah sebagai berikut ;
Tabel 7. Ringkasan Hasil Uji Reliabilitas Data Variabel
Reliabilita Ketegori
Power otot lengan 0,86
Acceptable
Tes awal 0,93
Very good Kecepatan renang 50
meter gaya bebas Tes akhir
0,97
Excellent
G. Teknik Analisis Data