Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan, tingkat fasilitas kesehatan dinyatakan baik karena pada umumnya penderita DM menyatakan bahwa dengan
adanya fasilitas di posbindu lansia meliputi; tempat pelaksanaan posbindu lansia yang bersih dan sejuk, tersedianya Kartu Menuju Sehat KMS, serta tersedianya
obat-obatan.
5.5.2 Kategori Tingkat Tindakan
Berdasarkan hasil penelitian dari tabel 4.15 diketahui bahwa terdapat 13 orang 46,7 tindakannya baik dalam pemanfaatan posbindu lansia, 16 orang
53,3 tindakannya sedang dalam pemanfaatan posbindu lansia. Pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh masyarakat sangat dipengaruhi
oleh peran petugas kesehatan sebagai motor penggerak. Hal tersebut dikarenakan salah satu tugas utama petugas kesehatan adalah menggerakkan masyarakat untuk
ke posbindu lansia Kristiani, 2010. Kemampuan institusi menciptakan kebutuhan masyarakat untuk
memanfaatkan pelayanan kesehatan dan keragaman pelayanan mempengaruhi seseorang dalam mengambil keputusan dalam memanfaatan pelayanan kesehatan
Hasibuan, 2010. Kebutuhan merupakan dasar dan stimulus langsung untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan, seseorang dapat bertindak berperilaku
positif terhadap objek demi pemenuhan kebutuhannya. Menurut peneliti berdasarkan data diatas sebagian kategori tindakan
sedang karena keterkaitan pelayanan yang diberikan kepada penderita DM kurang memuaskan sehingga tindakan penderita DM kategori kurang. Hal ini juga
Universitas Sumatera Utara
berhubungan dengan kualitas pelayanan posbindu, jarak, waktu, informasi yang didapat, pengetahuan penderita DM tentang posbindu lansia, dan sikap responden.
Universitas Sumatera Utara
85
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai analisis gambaran perilaku penderita DM dalam pemanfaatan pos pembinaan terpadu lansia di Wilayah Kerja
Puskesmas P.B.Selayang II Medan. 1.
Karakteristik penderita DM menunjukkan bahwa jumlah penderita DM lebih banyak perempuan yang memanfaatkan posbindu, pendidikan terbanyak
SLTP, usia penderita DM terbanyak di usia 50-65 tahun, pekerjaan terbanyak TaniDagangBuruh, dan penghasilan terbanyak Rp. 1.851.500,-
2. Penderita DM mendapatkan informasi mengenai adanya posbindu lansia
kebanyakkan dari teman sebaya. Sumber informasi yang diberikan pihak puskesmas sudah baik dilihat dari pernyataan tentang pemberian
brosurmenempel informasi mengenai posbindu lansia bahwa penderita DM lebih banyak mendapatkanmelihat daripada tidak mendapatkanmelihat.
3. Pengetahuan penderita DM dalam pemanfaatan posbindu lansia belum sesuai
dengan keinginan petugas kesehatan dalam pemanfaatan posbindu lansia. Pengetahuan penderita DM lebih banyak kategori baik tetapi masih ada
penderita DM yang kategori pengetahuannya kurang. Penderita DM dengan pengetahuan baik bisa lebih aktif untuk memanfaatkan posbindu lansia.
4. Sikap penderita DM dalam pemanfaatan posbindu lansia yaitu kategori
sedang. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar penderita DM yang berpengetahuan baik belum tentu berpikiran positif dalam pemanfaatan
Universitas Sumatera Utara