Perangkat Jaringan LANDASAN TEORI

14 3. Advertised Distance AD, merupakan laporan nilai metric dari router tentang cost menuju network yang dikirim ke router tetangga. 4. Successor, adalah jalur terbaik untuk meneruskan trafik data ke suatu tujuan network yang terpisah. 5. Feasible Successor, adalah jalur backup dari successor [15][16]. EIGRP menggunakan dan memelihara 3 jenis tabel, yaitu neighbor table berisi informasi semua router tetangga yang terdaftar, topology table untuk melakukan kalkulasi lowest cost router untuk setiap network destination yang didapatkan dari setiap neighbor, dan routing table berisi jalur terbaik untuk mencapai ke setiap tujuan [12]. Kelebihan EIGRP dibandingkan dengan protokol lain yaitu kecepatan konvergensinya dimana pada saat jaringan mengalami masalah atau gangguan maka router akan segera melakukan update routing, dan kemampuan update secara persial yaitu router mengirimkan update ke router lain ketika terdapat rute baru dalam routing table, serta mendukung protokol-protokol layer network yang berbeda melalui modul-modul yang disebut protocol-dependent modules PDMs [14][15].

2.3 Perangkat Jaringan

Perangkat jaringan merupakan sejumlah perangkat yang digunakan dalam jaringan sebagai pemecah jaringan hub, bridge, switch, mengatur teknik routing jaringan router, penguat jaringan repeater, pengkonversi data jaringan modem dan interface end user dengan jaringan NIC wireless adapter [8]. Universitas Sumatera Utara 15 1. Router Router merupakan perangkat pada lapisan network yang berfungsi meneruskan data dengan cara memeriksa network address-nya dan memutuskan apakah suatu data pada sebuah LAN harus tetap di LAN itu atau diteruskan ke jaringan lain [17]. Gambar 2.1 menunjukkan contoh sebuah router Cisco. Gambar 2.1 Router Cisco Fungsi mendasar yang harus dilakukan router adalah [8][17]: 1. Menyediakan tautan antar jaringan. 2. Menyediakan layanan perutean dan pengiriman data antar proses pada sistem-sistem akhir yang terhubung ke jaringan berbeda. 3. Menyediakan fungsi-fungsi yang sedemikian rupa sehingga tidak memerlukan perubahan arsitektur jaringan atau sub jaringan terhubung manapun. Pada dunia nyata, sebuah router tidak berdiri sendiri, tapi saling bekerja sama dengan router-router lain, sehingga seolah-olah membentuk jaringan router yang kompleks [8][17]. Universitas Sumatera Utara 16 2. Switch Switch merupakan perangkat yang dapat menghubungkan frame data yang berasal dari salah satu komputer ke salah satu atau semua port yang terdapat pada switch tersebut, sehingga salah satu atau semua komputer yang terhubung dengan port switch akan menerima data juga. Switch bekerja pada lapisan data link [8]. Gambar 2.2 memperlihatkan contoh sebuah switch Cisco. Gambar 2.2 Switch Cisco 3. Media Transmisi Dalam suatu transmisi data, media transmisi merupakan jalur fisik diantara pengirim dan penerima. Ada tiga media kabel yang umum digunakan untuk transmisi data, khususnya LAN, yaitu kabel coaxial, twisted pair dan fiber optic [8][18]. a. Kabel Coaxial Kabel coaxial terdiri atas dua kabel yang diselubungi oleh dua tingkat isolasi. Tingkat isolasi pertama adalah yang paling dekat dengan kawat konduktor tembaga. Tingkat pertama ini dilindungi oleh serabut konduktor yang menutup bagian atasnya yang melindungi dari pengaruh elektromagnetik. Sedangkan bagian inti yang digunakan untuk transfer data adalah bagian tengahnya yang selanjutnya ditutup atau dilindungi dengan plastik sebagai pelindung akhir untuk menghindari dari goresan [1]. Universitas Sumatera Utara 17 b. Kabel Twisted Pair Kabel twisted pair adalah media transmisi yang paling hemat dan paling banyak digunakan. Sebuah twisted pair terdiri dari dua kawat yang disekat yang disusun dalam sebuah pola lilitan yang beraturan. Ada dua jenis kabel twisted pair yaitu Unshielded Twisted Pair UTP dan Shielded Twisted Pair STP [8]. Gambar kabel twisted pair ditunjukkan pada Gambar 2.3. Gambar 2.3 Kabel UTP dan STP c. Kabel Serat Optik Fiber Optic Kabel serat optik mengirim data sebagai pulsa cahaya melalui kabel serat optik. Kabel serat optik mempunyai keuntungan yang menonjol dibandingkan dengan semua pilihan kabel tembaga. Kabel serat optik memberikan kecepatan transmisi data tercepat dan lebih reliable, karena jarang terjadi kehilangan data yang disebabkan oleh interferensi listrik. Kabel serat optik juga sangat tipis dan fleksibel sehingga lebih mudah dipindahkan daripada kabel tembaga yang berat [8][18].

2.4 Protokol

Dokumen yang terkait

Analisis unjuk kerja perbandingan protokol routing Routing Information Protocol (RIP) dan Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP).

0 4 52

Perbandingan Implementasi Routing Protocol Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF) Pada Jaringan Backbone USUNETA

0 0 12

Perbandingan Implementasi Routing Protocol Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF) Pada Jaringan Backbone USUNETA

0 1 1

Perbandingan Implementasi Routing Protocol Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF) Pada Jaringan Backbone USUNETA

0 0 5

Perbandingan Implementasi Routing Protocol Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF) Pada Jaringan Backbone USUNETA

0 0 19

Perbandingan Implementasi Routing Protocol Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF) Pada Jaringan Backbone USUNETA

0 0 3

Perbandingan Implementasi Routing Protocol Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF) Pada Jaringan Backbone USUNETA

0 0 74

ANALISIS PERBANDINGAN ROUTING PROTOKOL OPEN SHORTES PATH FIRST (OSPF) DENGAN ENHANCED INTERIOR GATEWAY ROUTING PROTOCOL (EIGRP)

0 0 8

Perbandingan Kinerja Protocol Routing Open Shortest Path First (OSPF) dan Routing Information Protocol (RIP) Menggunakan Simulator Cisco Packet Tracer

0 1 7

Perbedaan Routing Menggunakan Routing Information Protocol (RIP) Dengan Open Shortest Path First (OSPF)

1 1 11