Distribusi Karakteristik Responden berdasarkan Status Indeks

74 Tabel 5.11. Perbedaan Kejadian Hipertensi berdasarkan Jenis Kelamin pada Masyarakat Rural-Urban Dari 35 kejadian hipertensi pada masyarakat rural, sebanyak 85,7 adalah perempuan. Namun, pada masyarakat urban, dari 37 kejadian hipertensi perbedaan antara laki-laki dan perempuan tidak terlalu besar. Proporsi kejadian hipertensi pada perempuan di wilayah urban sebesar 48,6.

3. Perbedaan Kejadian Hipertensi berdasarkan Perilaku Merokok

pada Masyarakat Rural-Urban Perbandingan kejadian hipertensi berdasarkan perilaku merokok pada masyarakat rural-urban dapat dilihat dari tabel berikut: Tabel 5.12. Perbedaan Kejadian Hipertensi berdasarkan Perilaku Merokok pada Masyarakat Rural-Urban Dari tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa pada masyarakat rural dan urban, kejadian hipertensi lebih banyak terjadi pada responden yang tidak merokok. Dari 35 kejadian hipertensi pada masyarakat rural, sebanyak 88,6 responden yang tidak merokok. Jenis Kelamin Hipertensi Ya Tidak Rural Urban Rural Urban n n n n Laki-Laki 5 14,3 19 51,4 8 17,8 15 34,9 Perempuan 30 85,7 18 48,6 37 82,2 28 65,1 Total 35 100 37 100 45 100 43 100 Perilaku Merokok Hipertensi Ya Tidak Rural Urban Rural Urban n n n n Ya 4 11,4 18 48,6 4 8,9 11 25,6 Tidak 31 88,6 19 51,4 41 91,1 32 74,4 Total 35 100 37 100 45 100 43 100 75 Sedangkan dari 37 kejadian hipertensi pada masyarakat urban, perbedaan antara responden yang merokok dan tidak merokok tidak begitu berbeda.

4. Perbedaan

Kejadian Hipertensi berdasarkan Frekuensi Konsumsi Makanan Asin pada Masyarakat Rural-Urban Perbandingan kejadian hipertensi berdasarkan frekuensi konsumsi makanan asin pada masyarakat rural-urban dapat dilihat dari tabel berikut: Tabel 5.13. Perbedaan Kejadian Hipertensi berdasarkan Frekuensi Konsumsi Makanan Asin pada Masyarakat Rural-Urban Dari 35 kejadian hipertensi pada masyarakat rural, sebanyak 80 mengkonsumsi makanan asin. Sedangkan dari 37 kejadian hipertensi pada masyarakat urban, hanya 35,1 yang mengkonsumsi makanan asin. Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa proporsi kejadian hipertensi pada masyarakat rural yang sering mengkonsumsi makanan asin lebih banyak dibandingkan pada masyarakat urban. Konsumsi Makanan Asin Hipertensi Ya Tidak Rural Urban Rural Urban n n n n Sering 28 80 13 35,1 40 88,9 23 53,5 Jarang 7 20 24 64,9 5 11,1 20 46,5 Total 35 100 37 100 45 100 43 100