suatu perusahaan yang sering disebut dengan company analysis. Data yang digunakan adalah data historis, artinya data yang telah terjadi dan
mencerminkan keadaan keuangan yang sebenarnya pada saat analisis. Dalam company analysis para analis akan menganalisis laporan
keuangan perusahaan yang salah satunya dengan rasio keuangan. Para analis fundamental mencoba memprediksikan pertumbuhan laba di
masa yang akan datang dengan mengestimasi faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi pertumbuahan laba yang akan
datang, yaitu kondisi ekonomi dan kondisi keuangan yang tercermin melalui kinerja perusahaan.
b. Analisis Teknikal
Analisis teknikal sering dipakai oleh investor, dan biasanya data atau catatan pasar yang digunakan berupa grafik. Analisis ini berupaya
untuk memprediksi pertumbuhan laba di masa yang akan datang dengan mengamati perubahan laba di masa lalu. Teknik ini
mengabaikan hal-hal yang berkaitan dengan posisi keuangan perusahaan.
3. Laporan Keuangan
a. Pengertian Laporan Keuangan
Gambaran tentang perkembangan finansial dari suatu perusahaan dapat diperoleh dengan mengadakan analisis atau interprestasi
terhadap data finansial dari perusahaan bersangkutan, dimana data finansial itu tercermin didalam laporan keuangan. Laporan keuangan
Universitas Sumatera Utara
adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan atau aktivitas suatu
perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data atau aktivitas perusahaan tersebut. Dengan kata lain, laporan keuangan
merupakan laporan yang berisikan sekumpulan informasi keuangan perusahaan dalam suatu periode tertentu yang disajikan dalam bentuk
laporan sistematis yang mudah dibaca dan dipahami oleh semua pihak yang membutuhkan. Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap posisi
keuangan maupun perkembangan suatu usaha adalah para pemilik perusahaan, manajer perusahaan yang bersangkutan, para kreditur,
bankers, para investor dan pemerintah di mana perusahaan tersebut berdomisili, buruh serta pihak-pihak lainnya. Laporan Keuangan
dibuat agar dapat digunakan untuk menganalisis kesehatan ekonomi perusahaan.
Menurut IAI IAI, 2004 : 2 : Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan
keuangan yang lengkap yang biasanya meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan posisi keuangan yang dapat
disajikan dalam berbagai cara, misalnya sebagai laporan arus kas atau laporan arus dana catatan notes dan laporan lain serta
materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan.
Laporan keuangan yang disusun secara baik dan akurat dapat memberikan gambaran keadaan yang nyata mengenai hasil atau
prestasi yang telah dicapai oleh suatu perusahaan selama kurun waktu tertentu. Keadaan inilah yang digunakan untuk menilai kinerja
Universitas Sumatera Utara
keuangan
.
Laporan keuangan beserta pengungkapannya dibuat perusahaan dengan tujuan memberikan informasi yang berguna untuk
pengambilan keputusan– keputusan investasi dan pendanaan. Laporan keuangan harus memberikan informasi :
1 untuk keputusan investasi dan kredit, 2 mengenai jumlah dan timing arus kas,
3 mengenai aktiva dan kewajiban, 4 mengenai kinerja perusahaan,
5 mengenai sumber dan penggunaan kas, 6 penjelas dan interpretif, serta
7 untuk menilai stewardship. b. Komponen-Komponen Laporan Keuangan
Laporan keuangan yang lengkap terdiri dari komponen – komponen berikut ini:
1 Neraca Neraca merupakan laporan yang menunjukkan posisi keuangan
perusahaan yang terdiri dari daftar aktiva, kewajiban, dan modal perusahaan pada suatu saat tertentu, misalnya pada akhir bulan.
Aktiva lancar disajikan menurut ukuran likuiditas sedangkan kewajiban disajikan menurut urutan jatuh temponya.
2 Laporan laba rugi
Laporan laba rugi merupakan suatu laporan yang sistematis mengenai penghasilan, biaya, rugi laba yang diperoleh oleh suatu
Universitas Sumatera Utara
perusahaan selama periode tertentu. Tujuan pokok laporan laba rugi adalah melaporkan kemampuan riil perusahaan dalam
menghasilkan keuntungan. Laporan laba rugi perusahan disajikan sedemikian rupa yang menonjolkan berbagai unsur kinerja
keuangan yang diperlukan bagi penyajian secara wajar. 3
Laporan perubahan ekuitas Laporan perubahan ekuitas merupakan laporan yang berisi
jumlah dan jenis modal yang dimiliki pada saat ini. Kemudian, laporan ini juga menjelaskan perubahan ekuitas dan sebab-sebab
terjadinya perubahan ekuitas di perusahaan. 4
Laporan arus kas Laporan arus kas merupakan laporan yang berisi informasi arus
kas perusahaan sebagai dasar menilai kemampuan perusahaan dalam menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan dan
menggunakan kas. Informasi arus kas berguna untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas
dan memungkinkan para pemakai mengembangkan model untuk menilai dan membandingkan nilai sekarang dari arus kas masa
depan future cash flow dari berbagai perusahaan. 5
Catatan atas laporan keuangan Catatan atas laporan keuangan merupakan laporan yang
memberikan informasi apabila ada laporan keuangan yang memerlukan penjelasan tertentu. .
Universitas Sumatera Utara
Analisis Laporan Keuangan menyangkut pemeriksaaan keterkaitan angka–angka dalam laporan keuangan dan tren angka –angka dalam
beberapa periode, satu tujuan dari analisis laporan keuangan menggunakan kinerja perusahaan yang lalu untuk memperkirakan
kejadian akan terjadi dimasa yang akan datang. Hasil dari menganalisis laporan keuangan adalah rasio keuangan berupa angka-angka dan rasio
keuangan harus dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan. Menurut Horne 2005 : 234 : “Rasio keuangan adalah alat yang digunakan
untuk menganalisis kondisi keuangan dan kinerja perusahaan”. Rasio keuangan merupakan salah satu bentuk informasi akuntansi
yang penting dalam proses penilaian kinerja perusahaan, sehingga melalui rasio keuangan tersebut dapat digambarkan kondisi keuangan
suatu perusahaan maupun kinerja yang telah dicapai perusahaan untuk suatu periode tertentu. Hasil perhitungan rasio ini dapat dijadikan tolak
ukur untuk menilai tingkat kesehatan perusahaan selama periode keuangan tersebut.
4. Rasio likuiditas