21 b. Situasi dan kondisi peserta didik yang akan mengikuti layanan
mengenai jumlahnya, motivasi dan kegairahannya 5. Kualitas teknik
Dari segi teknik, media yang akan digunakan perlu diperhatikan, apakah sudah memenuhi syarat. Barangkali ada rekaman audio atau
gambarnya atau alat-alat bantunya yang kurang jelas atau kurang lengkap, sehingga perlu penyempurnaan sebelum menggunakan.
6. Keefektiifan dan efesiensi penggunaanya Keefektifan berkenaan dengan hasil yang dicapai, sedangkan
efesien berkenaan dengan proses pencapaian hasil tersebut. Keefektifan dalam penggunaan media meliputi apakah dengan menggunakan media
tersebut informasi dapat diserap oleh peserta didik dengan optimal, sehingga menimbulkan perubahan tingkahlaku.
24
4. Kekurangan dan Kelebihan Media Audiovisual
a. Kekurangan Media Audiovisual Pada saat ini ketersediaan media pembelajaran di sekolah masih
kurang dan belum merata. Ada sekolah yang mampu menyediakan beragam media pembelajaran dalam jumlah yang relatif banyak, ada juga
yang belum memiliki ragam dan jumlah media pembelajaran yang diperlukan. Hal ini menyebabkan ragam dan jumlah media yang
24
Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Op Cit, h. 126
22 digunakanpun beragam. Ada guru yang menggunakan media yang
beragam dan banyak secara maksimal, tetapi ada juga yang menggunakannya secara minimal.
Media yang sering digunakan adalah media cetak hand out, diktat, modul, buku, teks, poster, majalah, surat kabar, dll, sementara itu, media
sederhana yang tetap banyak dimanfaatkan adalah papan tulis. Media audiovisual overhead transparency, videofilm, kaset audio, siaran
TVradio, dan media elektronik komputer, internet masih belum secara intensif dimanfaatkan, meskipun dibeberapa tempat sudah mulai
digunakan. Media cetak merupakan media pembelajaran yang sering digunakan
dalam pembelajaran, karena mudah untuk, dikembangkan ataupun dicari dari berbagai sumber. Namun kebanyakan media cetak sangat tergantung
pada verbal simbol kata-kata yang bersifat sangat abstrak, yang pada gilirannya menuntut kemampuan penalaran yang sangat tinggi dari
peserta didik. Pada kondisi di mana ragam dan jumlah media pembelajaran yang tersedia masih sangat kurang, maka perlu dilakukan
pengembangan dan produksi media pembelajaran secara bertahap oleh pendidik sendiri, atau melibatkan pihak lain internal maupun eksternal
peserta didik, pengolah pendidik, industri, masyarakat, dan lain
23 sebagainya. Namun mayoritas pendidik tidak mengembangkan media
dengan berbagai alasan. b. Manfaat Media Audiovisual
Dalam hal pemanfaatan media, selain kreatifitas pendidik, pertimbangan instruksional juga menjadi salah satu faktor yang
menentukan. Hasil penelitian menunjukan seringkali guru menggunakan media pembelajaran seadanya tanpa pertimbangan pembelajaran. Ada
kalanya digunakan media canggih, semata-mata karena media tersebut sudah tersedia, walaupun sesungguhnya tidak diperlukan dalam
pembelajaran. Bahan-bahan audiovisual dapat memberikan banyak manfaat jika
guru berperan aktif dalam proses pembelajaran. Hubungan guru dan peserta didik tetap merupakan elemen paling penting dalam sistem
pendidikan modern saaat ini, guru harus hadir untuk menyajikan materi dengan bantuan media agar manfaat dapat terealisasi. Adapun dampak
positifmanfaat yang diberikan oleh teknologi pada dunia pendidikan yakni perkembangan teknologi dalam hal ini perkembangan media
pembelajaran yang lebih spesifiknya lagi yakni media audiovisual.
24
C. Minat Belajar 1. Pengertian Minat Belajar