23 yang di berikan dalam bentuk gaji tetap atau selalu tetap, dan upah dapat berubah-
ubah sesuai dengan kemampuan pekerja. Selain gaji dan upah, pegawai juga terkadang menerima komisi yang
merupakan presentasi tertentu dari penjualan yang dilakukannya. Bila pegawai tersebut berprestasi maka perusahaan akan memberikan tambahan pendapatan
diluar gaji atau upah pokoknya. Tambahan tersebut dinamakan bonus. Perusahaan sering membayar upah berdasarkan jumlah jam kerja buruh.
Bila buruh tersebut bekerja dalam jam yang lebih lama dari yang seharusnya, maka buruh tersebut dinamakan lembur. Upah yang dibayarkan pada jam lembur
tersebut lebih tinggi dari tarif jam kerja biasa.
2.1.2. Unsur dan Prosedur Sistem Akuntansi, Gaji dan Upah
1. Unsur – Unsur Sistem Akuntansi Gaji dan Upah
Pendekatan sistem memberikan banyak manfaat dalam memahami lingkungan kita, pendekatan sistem berusaha menjelaskan sesuatu jika dipandang
dari sudut pandang sistem, yang berusaha menemukan struktur unsur yang membentuk sistem dan mengidentifikasikan proses bekerjanya setiap unsur yang
membentuk sistem tersebut. Adapun unsur-unsur tersebut menurut Mulyadi 2001:3 yaitu :
a Formulir
Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi. Formulir sering disebut dengan istilah dokumen, karena dengan
formulir ini peristiwa yang terjadi dalam organisasi direkam didokumentasikan di atas secarik kertas. Formulir juga merupakan media
untuk mencatat peristiwa yang terjadi dalam organisasi ke dalam catatan. Dengan formulir ini, data yang bersangkutan dengan transaksi direkam
pertama kalinya sebagai dasar pencatatan ke dalam catatan.
Universitas Sumatera Utara
24 b
Jurnal Jurnal merupakan catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk,
mengklasifikasikan dan meringkas data keuangan dan data mencatat lainnya. Seperti telah disebutkan di atas, sumber informasi pencatatan
dalam jurnal ini adalah formulir. Dalam jurnal ini data keuangan untuk pertama kalinya diklasifikasikan menurut penggolongan yang sesuai
dengan informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan.
c Buku besar
Buku besar general ledger berdiri dari rekening-rekening yang digunakan untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya
dalam jurnal. Rekening-rekening dalam buku besar ini disediakan sesuai unsur-unsur informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Rekening
buku besar ini disatu pihak dapat dipandang sebagai wadah untuk menggolongkan data keuangan, di pihak lain dapat dipandang pula sebagai
sumber informasi keuangan untuk penyajian laporan keuangan.
d Buku pembantu
Jika data keuangan yang digolongkan dalam buku besar diperlukan rinciannya lebih lanjut, dapat dibentuk buku pembantu subsidiary ledger.
buku pembantu ini terdiri dari rekening-rekening pembantu yang merinci data keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar .
e Laporan
Hasil akhir proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa neraca, laporan rugi laba, laporan perubahan laba ditahan, laporan harga
pokok produksi, laporan biaya pemasaran, laporan harga pokok penjualan, daftar umum piutang, daftar utang yang akan di bayar, daftar saldo
persediaan yang lambat penjualannya.
2. Prosedur Sistem Akuntansi Gaji dan Upah