Pemilihan Variabel yang Dimasukkan ke Dalam Uji Multivariat Penentuan Variabel Paling Berpengaruh

loyalitas pasien. Pada variabel jaminan diperoleh nilai p=0,025, artinya terdapat korelasi hubungan yang signifikan antara variabel jaminan dengan loyalitas pasien. Pada variabel empati diperoleh nilai p=0,000, artinya terdapat korelasi hubungan yang signifikan antara variabel empati dengan loyalitas pasien.

4.5. Analisis Multivariat

Analisis multivariat dilakukan untuk menentukan variabel independen yang paling berpengaruh pelayanan keperawatan terhadap loyalitas pasien rawat inap kelas III di Rumah Sakit Umum Daerah DR. R.M. Djoelham Binjai tahun 2011. Dalam uji ini semua variabel yang berhubungan signif ikan pada uji bivariat α = 5 0,05 akan dimasukkan secara bersama-sama ke dalam uji multivariat. Uji yang digunakan dalam analisis multivariat ini adalah Uji Regresi Linear Berganda. Namun sebelum uji multivariat dilakukan, terlebih dahulu dilakukan pemilihan variabel yang memenuhi syarat untuk dimasukkan ke dalam uji multivariat. Uji yang dilakukan untuk memilih variabel ini adalah uji bivariat dengan menggunakan Uji Regresi Linear Berganda.

4.5.1. Pemilihan Variabel yang Dimasukkan ke Dalam Uji Multivariat

Dalam penelitian ini terdapat lima variabel independen yaitu tangibles, responsiveness, assurance, emphaty dan reability. Variabel dependen dalam peneitian ini adalah loyalitas pasien. Variabel yang terpilihmemenuhi syarat untuk dimasukkan ke dalam uji multivariat, ditentukan dari hasil analisis uji bivariat dimana bila hasil analisis bivariat didapat nilai p value 0,25 maka variabel tersebut akan dimasukkan Universitas Sumatera Utara ke dalam uji multivariat dan sebaliknya bila nilai p value 0,25 maka variabel itu tidak dimasukkan atau dikeluarkan dari uji multivariat. Hasil analisis uji bivariat tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel. 4.9. Hasil Uji Bivariat untuk Identifikasi Variabel Independen yang di Masukkan ke dalam Uji Multivariat No. Variabel P-Value 1 Bukti Fisik 0,004 2 Daya Tanggap 0,008 3 Jaminan 0,025 4 Perhatian 0,000 5 Kehandalan 0,004 Variabel yang dimasukkan dalam Multivariat Berdasarkan hasil uji bivariat pada Tabel 4.9. di atas dapat dilihat bahwa 5 variabel dengan nilai p value 0,25 yaitu bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan, perhatian. Keseluruhan variabel dimasukkan dimasukkan ke dalam uji multivariat.

4.5.2. Penentuan Variabel Paling Berpengaruh

Untuk menentukan variabel yang paling berpengaruh pelayanan keperawatan terhadap loyalitas pasien, maka semua variabel yang telah memenuhi syarat dimasukkan ke dalam uji multivariat menggunakan regresi Linear Berganda yang dianalisis secara bersamaan, dimana variabel yang p value-nya 0,05 akan dikeluarkan secara berurutan dimulai dari p value yang terbesar. Hasil akhir analisis tersebut dapat dilihat pada tabel. berikut ini Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10. Hasil Uji Multivariat Regresi Linear Berganda untuk Identifikasi Variabel Dependen yang Paling Berpengaruh terhadap loyalitas Pasien No. Variabel B P-Value Constanta 0,150 0,549 1 Bukti Fisik -0,332 0,230 2 Daya Tanggap 0,177 0,068 3 Jaminan 0,169 0,036 4 Perhatian 0,568 0,030 5 Kehandalan 0,180 0,103 Hasil analisis multivariat pada Tabel 4.10. di atas diketahui bahwa dari ke lima variabel dalam penelitian ini terdapat variabel assurance jaminan p=0,036 0,05 dan emphaty empati p=0,030 0,05 yang menunjukkan pengaruh terhadap loyalitas pasien dan yang menjadi variabel yang paling dominan yaitu Perhatian dengan nilai β 0,568 . Dari hasil uji statistik, dapat diketahui persamaan regresi : Ỷ = 0,180X1 + 0,177X2 + 0,169X3 + 0,568X4 - 0,332X5 Dimana : Ỷ = Kepuasan Pasien X1 = Kehandalan reliability X2 = Daya Tanggap responsiveness X3 = Jaminan assurance X4 = Empati emphaty X5 = Bukti Fisik tangibles Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN