merupakan hal yang wajar bagi suatu kawasan, tetapi perkembangan tersebut harus disertai dengan manajemen guna lahan yang mempertimbangkan berbagai macam aspek kehidupan
agar terwujud keserasian tata guna lahan dengan penduduknya. Artinya tata guna lahan yang diwujudkan memberikan pengaruh positif terhadap penduduk dan lingkungannya.
1.2 Perumusan Masalah
Sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan RTRW 2010-2030, fungsi tata guna lahan pada Kelurahan Bagan Deli merupakan fungsi untuk permukiman, baik
permukiman kepadatan sedang dan permukiman kepadatan tinggi, serta didominasi oleh Ruang terbuka Hijau. Namun dengan terjadinya penetrasiinvasi fungsi industri, pada
akhirnya terjadi perubahan tata guna lahan. Dengan latar belakang mata pencaharian penduduk yang pada awalnya di dominasi oleh nelayan, kemudian mengalami perubahan
juga menjadi pekerja-pekerja industri. Akibat penetrasiinvasi fungsi industri tersebut, guna lahan untuk permukiman,
menjadi semakin menyempit, sementara penduduk tetap tidak pindah dari kawasan mereka yang sudah tergusur tersebut. Hal diperparah dengan migrasi penduduk akibat pertumbuhan
lapangan pekerjaan baru sebagai pekerja industri, semakin membuat kacau permukiman yang ada, dan terjadi perubahan tata guna lahan yang signifikan.
1.3 Pertanyaan Penelitian
Permasalahan tersebut di atas menimbulkan pertanyaan yang menjadi dasar dari penelitian ini, antara lain:
1. Bagaimana kesesuaian tata guna lahan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota
Medan di Kelurahan Bagan Deli
Universitas Sumatera Utara
2. Bagaimana perubahan tata guna lahan di Kelurahan Bagan Deli.
3. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perubahan tata guna lahan di Kelurahan
Bagan Deli.
1.4 Batasan Masalah
Dalam penelitian ini, kajian yang akan dilakukan adalah perubahan tata guna lahan terkait dengan syarat-syarat dan kriteria tata guna lahan serta faktor-faktor yang
mempengaruhi perubahannya pada studi kasus Kelurahan Bagan Deli. Terdapat beberapa jenis tata guna di Kelurahan Bagan Deli seperti perindustrian, transportasi, permukiman,
pariwisata, perkantoran dan kawasan lindung namun dalam penelitian ini akan dibatasi pada 3 fungsi yang ada di Kelurahan Bagan Deli, antara lain industri, pelabuhan, dan
permukiman.
1.5 Tujuan Penelitian
Dari latar belakang dan permasalah diatas, maka didapat tujuan dari penelitian berupa: 1.
Mengkaji tata guna lahan sekarangexisting sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Medan di Kelurahan Bagan Deli
2. Mengidentifikasi perubahan tata guna lahan di Kelurahan Bagan Deli.
3. Mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan tata guna lahan di
Kelurahan Bagan Deli.
1.6 Manfaat Penelitian