91 a. Mengidentifikasi variabel dari suatu pernyataan tertulis atau dari deskripsi
suatu pengamatan. b. Mengidentifikasi variabel manipulasi dan variabel respon dari deskripsi
suatu pengamatan. c. Mengidentifikasi variabel kontrol dari suatu pernyataan tertulis atau
deskripsi suatu pengamatan.
8. Menginterpretasikan Data
Fakta atau data yang diperoleh dari hasil observasi sering kali memberikan suatu pola. Pola dari faktadata ini dapat ditafsirkan lebih lanjut menjadi suatu
penjelasan yang logis. Karakteristik keterampilan interpretasi diantaranya: mencatat setiap hasil pengamatan, menghubungkan-hubungkan hasil
pengamatan, menemukan pola atau keteraturan dari suatu seri pengamatan dan menarik kesimpulan.
Keterampilan interpretasi data biasanya diawali dengan pengumpulan data, analisis data, dan mendeskripsikan data. Mendeskripsikan data artinya
menyajikan data dalam bentuk yang mudah difahami misalnya bentuk deskripsi Data yang sudah dianalisis baru diinterpretasikan menjadi suatu kesimpulan
atau dalam bentuk pernyataan.
9. Merumuskan Hipotesis
Hipotesis biasanya dibuat pada suatu perencanaan penelitian yang merupakan pekerjaan tentang pengaruh yang akan terjadi dari variabel manipulasi terhadap
variabel respon. Hipotesis dirumuskan dalam bentuk pernyataan bukan pertanyaan, pertanyaan biasanya digunakan dalam merumuskan masalah yang
akan diteliti Nur, 1996. Hipotesis dapat juga dipandang sebagai jawaban sementara dari rumusan masalah.
10. Mendefinisikan Variabel Secara Operasional
Mendefinisikan secara operasional suatu variabel berarti menetapkan bagaimana suatu variabel itu diukur. Definisi operasional variabel adalah
definisi yang menguraikan bagaimana mengukur suatu variabel. Definisi ini harus menyatakan tindakan apa yang akan dilakukan dan pengamatan apa
yang akan dicatat dari suatu pengamatan. Keterampilan ini merupakan