Untuk mengetahui apakah hubungan itu lemah, sedang atau kuat dipakai standar korelasi menurut Burns dan Grove 2001 dalam
Christine 2010. dapat dilihat pada tabel 4.1berikut.
Tabel 4.1 Kriteria Penafsiran Korelasi Nilai r
Penafsiran
Diatas -0.5 Korelasi negatif tinggi
Hubungan negatif dengan interprestasi kuat - 0.3 sampai – 0.5
Korelasi negatif sedang Hubungan negatif dengan interpretasi memadai
- 0.1 sampai – 0.3 Korelasi negatif rendah
Hubungan negatif dengan interpretasi lemah Tidak ada hubungan
0.1 sampai 0.3 Korelasi positif rendah
Hubungan positif dengan interpretasi lemah 0.3 sampai 0.5
Korelasi positif sedang Hubungan positif dengan interpretasi memadai
Diatas 0.5 Korelasi positif tinggi
Hubungan positif dengan interpretasi kuat
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini, peneliti menguraikan hasil penelitian dan pembahasan mengenai hubungan dukungan keluarga dengan respon cemas anak usia sekolah
yang akan menjalani pembedahan di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan.
5.1 Hasil
Penelitian ini telah dilakukan mulai dari bulan September hingga bulan November 2013 di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan. Responden pada
penelitian ini adalah pasien anak dan keluarga yang menemani pasien sebelum menjalani pembedahan. Hasil penelitian ini menguraikan karakteristik demografi,
dukungan keluarga, dan respon cemas anak usia sekolah yang akan menjalani pembedahan di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan.
5.1.1 Data Demografi Deskripsi karakteristik demografi keluarga dan pasien anak usia sekolah
yang akan menjalani pembedahan di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan didapat dari 30 responden. Mayoritas responden yang memiliki hubungan sebagai ibu
sebanyak 20 orang 66,7, berada pada usia 38–41 tahun sebanyak 13 orang 43,3, berpendidikan SMU sebanyak 16 orang 53,3, memiliki pekerjaan
sebagai wiraswasta sebanyak 18 orang 60,0, dan yang berpenghasilan dibawah Rp 1.650.000 sebanyak 20 keluarga 66,7. Selanjutnya mayoritas responden
anak yang berjenis kelamin laki-laki sebanyak 22 anak 73,3, dan berusia 9
tahun sebanyak 10 orang anak 33,3. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel 5.1 sebagai berikut:
Tabel 5.1 Distribusi frekuensi dan persentasi data demografi keluarga dan anak usia sekolah yang akan menjalani pembedahan di ruang IX
RSUD dr. Pirngadi Medan n=30
Data demografi Frekuensi
Persentase Hubungan Dengan Pasien
Ayah Ibu
10 20
33.3 66.7
Usia orang tua :
29- 33 34- 37
38- 41 42- 45
46- 49 50- 53
5 4
13 3
2 3
16,7 13,3
43,3
10 6,7
10
Pendidikan
SD SMP
SMU Perguruan tinggi
2 8
16 4
6.7 26,7
53,3 13,3
Pekerjaan
Pegawai Negeri Sipil Wiraswasta
Pegawai swasta Dan lain-lain
3 18
1 8
10,0 60,0
3.3 26,7
Penghasilan Keluarga
Rp 1.650.000 Rp 1.650.000
20 10
66,7 33,3
Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
22 8
73,3 26,7
Usia Anak
8 9
10 11
12 6
10 3
4 7
20,0 33,3
10,0 13,3
23,3
5.1.2 Dukungan Keluarga Data tentang tingkat dukungan keluarga pada pasien anak yang akan
menjalani pembedahan di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan, bahwa mayoritas keluarga yang memberi dukungan yang baik sebanyak 14 orang 46,7.
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel 5.2.
Tabel 5.2 Distribusi frekuensi dan persentase berdasarkan tingkat dukungan keluarga pada anak usia sekolah yang akan menjalani
pembedahan di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan
Dukungan Keluarga Frekuensi
Persentase
Baik 14
46,7 Cukup
11 35,7
Kurang 5
16,7
Tabel 5.3 Distribusi Responden Berdasarkan Jawaban terhadap Kuesioner dukungan keluarga pada anak usia keluarga pada anak usia
sekolah yang akan menjalani pembedahan di ruang IX RSUD dr. Pirngadi Medan
No Pertanyaanpernyataan
Tidak pernah
Kadang- kadang
Selalu N
N N
1 Keluarga memberikan semangat pada anak
9 5
16 30,0
16,7 53,3
2 Keluarga membujuk anak agar mau menerima
tindakan pemeriksaan pada persiapan operasi
4 13
13 13,3
43,3 43,3
3 Keluarga menanggapi keluhan anak saat
melaksanakan persiapan operasi
8 11
11 26,7
36,7 36,7
4 Keluarga memperhatikan reaksi anak saat menghadapi
persiapan operasi
7 4
19 23,3
13,3 63,3
5 Keluarga mendengarkan keluhan anak dan
memberikan tanggapan yang positif terhadap keluhanya
7 6
17 23,3
20,0 56,7
6 Keluarga membiarkan anak menangis ketika
pemeriksaan kesehatan dilakukan
12 11
7 40,0
36,7 23,3
7 Keluarga menolak memberikan bantuan kepada anak
selama tindakan pemeriksaan terkait persiapan operasi yang dilakukan
13 14
3 43,3
46,7 10,0