54 minum yang mana sebelum berdirinya perusahaan ini kantor dinas air minum berada
di Jalan Haji Adam Malik no 2. Pada tahun 2001 kemudian menetap di Jalan Sinaksak Km.10 Pematangsiantar dan kemudian menjadi perusahaan yang mandiri
melalui pembinaan personalia yang sebelumnya keuangan dan administratif perusahaan dipegang oleh tenaga-tenaga dari kantor bupati.
3.2.3. Kerja Sama dengan Pihak Luar
Langkah-langkah yang ditempuh PDAM Tirta Lihou dalam usaha pengembangan administratif keuangan, peningkatan sarana dan prasarana, pada
dasarnya adalah untuk mempercepat proses pembangunan perusahaan khususnya dan untuk masyarakat Kabupaten Simalungun pada umumnya.
Mengingat besarnya masalah yang dijumpai dan jumlah tenaga kerja yang diperlukan untuk pengembangan suatu perusahaan air minum di tingkat daerah, maka
salah satu langkah yang diambil adalah melalui kerja sama dengan masyarakat dalam bentuk partisipasi. Dalam rangka mencapai usaha-usaha perkembangan perusahaan
air minum di masa yang akan datang, tidak hanya mengandalkan sumber daya alam saja tetapi juga sumber daya manusiamasyarakatnya juga harus dimobilisasikan guna
memudahkan proses ini. Partisipasi masyarakat dalam pembangunan ini dilakukan lewat lembaga dan
organisasi kemasyarakatan seperti LKMDPKK, lembaga swadaya masyarakat, pramuka, dan lain-lain. Program-program pembangunan dalam banyak sektor telah
membuktikan bahwa keterlibatan masyarakat sebagai konsumen.
Universitas Sumatera Utara
55 Arti pentingnya kerja sama antara pihak PDAM Tirta Lihou dengan
masyarakat Kabupaten Simalungun adalah dengan keikutsertaan peran serta masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan, maka lebih banyak
pembangunan yang dapat diselesaikan; keikutsertaan peran serta masyarakat dalam pengurusan dan pemeliharaan, maka pelayanan menjadi lebih mudah dan penggunaan
dana menjadi lebih hemat; keikutsertaan masyarakat dalam pendidikan dan latihan, maka perbaikan kerusakan dan penyelesaian masalah akan dapat diatasi dengan
cepat; memperbesar tanggung jawab masyarakat; kepentingan dan kebutuhan masyarakat mendapat jaminan untuk diperhatikan; pengabdian dan pengalaman
masyarakat mendapat perhatian dan mendapatkan tempat dalam pembangunan. Adapun bentuk peran serta masyarakat Kabupaten Simalungun dalam usaha-
usaha pengembangan air minum yang dilakukan selama ini antara lain turut serta mengendalikan kelestarian lingkungan, perlindungan terhadap sumber air tidak
melakukan penebangan pohon, pembuangan sampah ke arah sumber air, tidak melakukan pengembangan pemukiman perladangan ke arah daerah peresapan sumber
air, menyadari penggunaan air seefisien mungkin, ikut aktif berperan dalam proses pembangunan, memikul jasa pelayanan, melaksanakan tata cara perizinan.
Dalam usaha pengembangan perusahaan air minum di Kabupaten Simalungun, langkah selanjutnya adalah dengan cara melakukan kerja sama dengan
instansi atau lembaga Departemen atau Non Departemen, seperti: 1. Instansi Inti:
- Departemen Dalam Negeri - Departemen Kesehatan
Universitas Sumatera Utara
56 - Departemen Pekerjaan Umum.
2. Kelembagaan: - Organisasi Lokal LKMDPKK
- Organisasi Pendidikankeagamaan - Pramuka
- Lembaga Swadaya Masyarakat. 3. Perusahaanswasta Dalam Negeri NasionalLokal:
- Usaha-usaha Produksi - Usaha-usaha distribusi sarana material pembangunan per-air minuman.
3.2.4. Aktivitas Usaha PDAM Tirta Lihou