Rugi Per Saham Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan

PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2013 Tidak Diaudit dan 31 Desember 2012 Diaudit serta untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir 30 September 2013 dan 2012 Tidak Diaudit Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements September 30, 2013 Unaudited and December 31, 2012 Audited and For the Nine-Month Period Ended September 30, 2013 and 2012 Unaudited Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated - 47 - rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif. number of shares outstanding during the year as adjusted for the effects of all potentially dilutive ordinary shares.

t. Informasi Segmen

t. Segment Information

Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian. Segment information is prepared using the accounting policies adopted for preparing and presenting the consolidated financial statements. Grup melakukan identifikasi segmen operasi berdasarkan laporan internal tentang komponen Grup yang dianalisa secara berkala oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka mengalokasikan sumber daya berdasarkan segmen dan menilai prestasi mereka. Operating segments are required to be identified on the basis of internal reports about components of the Group that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances. Segmen operasi adalah komponen dari entitas: An operating segment is a component of an entity: a. yang ikut serta dalam aktivitas bisnis yang menghasilkan pendapatan dan beban termasuk pendapatan dan beban atas transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama; a. that engages in business activities which it may earn revenue and incur expense including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity; b. yang hasil operasinya dianalisa secara teratur oleh pengambil keputusan entitas untuk memutuskan mengenai alokasi sumber daya ke segmen operasi dan menilai prestasinya; dan b. whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and c. yang mana informasi keuangannya tersedia. c. for which discrete financial information is available. Informasi yang dilaporkan kepada pengambil keputusan untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian prestasi lebih spesifik dan fokus pada kategori per produk, yang sama dengan informasi segmen bisnis yang dilaporkan pada periode sebelumnya. Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resources allocation and assessment of its performance is more specifically focused on the category of each product, which is similar to the business segment information reported in the prior period. u. Provisi u. Provisions Provisi diakui jika Grup mempunyai kewajiban kini hukum maupun konstruktif sebagai akibat peristiwa masa lalu, yang memungkinkan Grup harus menyelesaikan kewajiban tersebut dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat. Provisions are recognized when Group has present obligation legal or constructive as a result of a past event, it is probable that the Group will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.