Profil Responden Tabel 2. Profil Responden Makanan Tradisional Kotagede Profil Makanan Tradisional Kotagede

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Profil Responden Tabel 2. Profil Responden Makanan Tradisional Kotagede

No Nama Umur Pekerjaan Alasan sebagai responden 1. Honggo Budaya 51 Penjaga makam Mengetahui silsilah dan sejarah kekeratonan Yogyakarta 2. Mardi Sudarmo 75 Petani Tokoh masyarakat dan sesepuh Kotagede 3. Arjosarpin 70 Karyawan Pekerja produksi makanan tradisional 4. Mul 70 Karyawan Pekerja produksi makanan tradisional 5. Sastro 78 Pedagang Produsen gompo 6. Rubiyem 65 Pedagang Produsen legondho dan jenang 7. Tuminah 68 pedagang Produsen kembang waru 8. Miati 45 Pedagang Tokoh masyarakat 9. Sri widianingsih 38 Karyawan Pekerja produksi makanan tradisional 10. Supi 35 Pedagang Pedagang jajanan pasar 11. Istri rahayu 40 Pedagang Produsen kipo 12. Agus 35 Pedagang Produsen bengawan solo 13. Windarti 26 Karyawan Pekerja produksi makanan tradisional 14. Tias 25 Karyawan Pekerja produksi makanan tradisional Berdasarkan tabel 2 diperoleh data responden sebanyak 14 responden yang terdiri dari 1orang berprofesi sebagai penjaga makam Di Kotagede, 1orang berprofesi sebagai petani dan tokoh masyarakat Kotagede, 7 orang sebagai pedagang dan produsen makanan tradisional Kotagede dan 5 orang sebagai karyawan Industri makanan tradisional Kotagede. Dengan usia paling tua 75 tahun dan paling muda 25 tahun. Semua responden merupakan masyarakat yang berdomisili didaerah Kecamatan Kotagede.

B. Profil Makanan Tradisional Kotagede

Penelitian ini membahas tentang makanan khas tradisional di Kotagede yang ditinjau dari segi jenis, rasa, bahan dan teknik olah. Selanjutnya, hasil penelitian ini dianalisa guna mengetahui keaneka- ragaman makanan tradisional daerah Kotagede dan sekitarnya. Oleh karena itu, diperlukan langkah atau upaya yang dapat memberikan informasi mengenai makan tersebut. Salah satunya adalah wawancara. Wawancara diberikan kepada koresponden dengan cara menggali informasi sebanyak-banyaknya secara langsung sehingga akan diperoleh informasi yang valid dari responden sampai ditemukan persamaan jawaban dari seluruh responden. Responden difokuskan kepada ibu-ibu yang berjualan di Kotagede atau di pasar Kotagede, dan berdomisili di daerah Kotagede serta para lansia yang memproduksi makanan khas Kotagede. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh peneliti diperoleh data mengenai 1 nama-nama makanan tradisional yang ada di Kotagede baik yang keberadaanya masih ada sampai sekarang atau pun tidak, 2 macam-macam bahan baku yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan makanan tradisional, 3 teknik olah pembuatan makan tradisional mulai dari pemilihan bahan, pencampuran bahan, pengolahan dan penyajian, serta daya simpannya, 4 macam-macam penggunaan makanan tradisional pada acara-acara khusus, serta sejarah penamaan makanan tradisional atau pun sejarah munculnya makanan tradisional Kotagede. Pelaksanaan wawancara dilakukan pada bulan Maret sampai Juli 2006 di wilayah Kecamatan Kotagede dan sekitarnya.

1. Jenis-jenis makanan tradisional.