Pengambilan keputusan, antara lain : H
diterima, jika : dU DW 4-dU Tidak terjadi autokorelasi H
ditolak, jika : DW dL atau DW 4-dL Terjadi autokorelasi dL DW dU atau 4-dU DW 4-dL Tidak ada keputusan yang
pasti.
3.6.2 Pengujian Hipotesis
Hipotesis diuji dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Analisis ini digunakan untuk mengetahui apakah semua variabel independen
mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen. Model regresi untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji-F simultan dan uji-t parsial.
3.6.2.1 Uji Signifikansi Simultan Uji-F
Pengujian F-test digunakan untuk menunjukkan apakah semua variabel independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh
secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Data dianalisis dengan model regresi berganda, yaitu:
� = � + �
�
�
�
+ �
�
�
�
+ �
�
�
�
�
Universitas Sumatera Utara
Keterangan: �
= pengungkapan �
= konstanta �
1,
�
2,
�
3,
= koefisien regresi �
1
= manajemen laba �
2
= leverage �
3
= ������ ������ℎ��� ����
� = error kesalahan pengganggu
Bentuk pengujian : H
: b
1
: b
2
: b
3
= 0, artinya variable manajemen laba, leverage dan ukuran perusahaan size yang terdapat pada model ini tidak
berpengaruh signifikan terhadap variabel tingkat pengungkapan laporan keuangan.
H
1
: b
1
: b
2 :
b
3
≠ 0, artinya variable manajemen laba, leverage dan ukuran perusahaan size yang terdapat pada model ini berpengaruh
signifikan terhadap variabel tingkat pengungkapan laporan keuangan. Pada penelitian ini nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan F
tabel
pada tingkat signifikan α = 5, dimana : H
diterima jika : Signifikansi 0,05 H
ditolak jika : Signifikansi ≤ 0,05
Universitas Sumatera Utara
Kriteria penilaian hipotesis pada uji F ini, adalah : Terima H
bila F
hitung
≤ F
tabel
Tolak H diterima H
1
bila F
hitung
F
tabel
3.6.2.2 Uji signifikansi parsial Uji-t
Pengujian t-test digunakan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen terhadap variabel dependen. Hipotesis
yang akan diuji adalah sebagai berikut: H
: b
1
: b
2 :
b
3
= 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari manajemen laba, leverage dan ukuran perusahaan size terhadap
variabel tingkat pengungkapan laporan keuangan. H
1
: b
1 :
b
2 :
b
3
≠ 0 , artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari manajemen laba, leverage dan ukuran perusahaan size terhadap variabel
tingkat pengungkapan laporan keuangan. Pada penelitian ini nilai t
hitung
akan dibandingkan dengan t
tabel
pada tingkat signifikan α = 5., dimana :
H diterima jika : Signifikan 0,05
H ditolak jika : Signifikan
≤ 0,05 Kriteria pengambilan keputusan pada uji – t ini adalah :
H diterima jika : - t
tabel
≤ t
hitung
≤t
tabel
H
1
dteima jika : t
hitung
t
tabel
; t
hitung
≤ - t
tabel
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Data penelitian