Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

tindakan oportunitas perusahaan yang dilarang oleh hukum sesuai dengan tinjauan aturan hukum yang telah dibentuk oleh pemerintah? Berdasarkan hal yang telah diuraikan diatas, maka untuk dapat lebih mengetahui tanggung jawab Direksi , maka perlu untuk dilakukan penelitian lebih lanjut dengan membuat penelitian yang berjudul “WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI DALAM PRINSIP CORPORATE OPPORTUNITY YANG DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, perumusan masalah yang menjadi dasar pembahasan dalam tesis ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana Penerapan Prinsip Corporate Opportunity Terhadap Direksi Dalam Mengelola Perseroan Yang Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas? 2. Bagaimana Batasan-Batasan prinsip Corporate Opportunity Yang Ditinjau Dari Undang–Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas? 3. Bagaimana Pembuktian Corporate Opportunity Terhadap Direksi Perseroan Yang Ditinjau Dari Undang–Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas?

C. Tujuan Penelitian

Universitas Sumatera Utara Berdasarkan permasalahan yang dikemukakan di atas, maka tujuan dari penelitian tesis ini adalah: 1. Untuk mengetahui bagaimana penerapan prinsip Corporate Opportunity terhadap Direksi dalam mengelola perseroan yang ditinjau dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. 2. Untuk mengetahui bagaimana batasan-batasan prinsip Corporate Opportunity yang ditinjau dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. 3. Untuk mengetahui bagaimana pembuktian Corporate Opportunity terhadap Direksi perseroan yang ditinjau dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian tesis ini memiliki manfaat teoritis dan praktis yang didasarkan pada tujuan penelitian. Adapun kedua manfaat tersebut adalah sebagai berikut: 1. Secara Teoritis Diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran dalam pengembangan ilmu hukum dan juga masukan bagi penyempurnaan pranata hukum khususnya dalam lapangan hukum perusahaaan dan hukum bisnis yang berlaku di Indonesia yaitu mengenai Penerapan Prinsip Corporate Opportunity Terhadap Direksi dalam suatu perusahaan. 2. Secara Praktis Universitas Sumatera Utara Diharapkan dapat memberikan masukan kepada para penegak hukum dan pembuat peraturan perundang–undangan untuk menyempurnakan kembali peraturan-peraturan di bidang hukum perusahaan, agar tercipta suatu unifikasi hukum di dalam masyarakat.

E. Keaslian Penelitian

Dokumen yang terkait

Kedudukan Dan Tanggung Jawab Komisaris Independen Pada Perseroan Terbuka Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 (Riset : PT. Central Proteinaprima Tbk.)

0 44 131

KAJIAN YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI PERSEROAN TERBATAS MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 5 16

KAJIAN YURIDIS KEDUDUKAN HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI PERSEROAN TERBATAS MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 2 16

TANGGUNG JAWAB DIREKSI DALAM PENGURUSAN PERSEROAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 6 36

BAB II WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI DALAM PRINSIP CORPORATE OPPORTUNITY YANG DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS

0 3 43

TINJAUAN YURIDIS TANGGUNG JAWAB DIREKSI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 (Studi Pada PT. Mondrian Klaten).

0 0 11

TANGGUNG JAWAB DIREKSI PERSEROAN TERBATAS DALAM HAL TERJADI PELANGGARAN TERHADAP ANGGARAN DASAR PERSEROAN MAUPUN PIHAK KETIGA DITINJAU MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 DIKAITKAN DENGAN PRINSI.

0 0 1

Tanggung Jawab Direksi Perseroan Terbatas Dalam Akuisisi Suatu Perusahaan Yang Merugikan Pemegang Saham Dikaitkan Dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas.

0 0 1

EKSISTENSI DOKTRIN PIERCING THE CORPORATE VEIL DI DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG PERSEROAN TERBATAS TERHADAP TANGGUNG JAWAB DIREKSI ATAS TERJADINYA KEPAILITAN PERSEROAN TERBATAS.

0 0 13

Analisis Penderivasian Prinsip-Prinsip Good Corporate Governance dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas

0 0 14