AMI kabupaten Asmat Stratifikasi AMI Kabupaten Asmat Pola Musim Penularan Malaria di Kabupaten Asmat

85 Pada gambar terlihat bahwa kasus malaria terbanyak pada usia 20- 44 tahun, termasuk usia produktif. Hal ini tentu saja berdampak pada produktivitas kerja dan penghasilan, yang selanjutnya juga akan berpengaruh terhadap kemampuan untuk memenuhi biaya pendidikan dan kebutuhan hidup yang menunjang kehidupan yang sejahtera.

b. AMI kabupaten Asmat

Berikut adalah gambar AMI Kabupaten Asmat Gambar 4.4 AMI Kabupaten Asmat tahun 2004-2007 Dari data dan gambar diatas dapat dilihat bahwa Kabupaten Asmat berdasarkan kriteria Annual Malaria Incidence AMI adalah daerah High Incidence Area HIA karena AMI 50 permil , sepanjang tahun 2004-2007. Sementara itu untuk Annual Parasite Incidence API, tidak dapat dihitung mengingat hanya 2 dua Puskesmas yang memiliki fasilitas 250 260 270 280 290 300 310 320 330 2004 2005 2006 2007 Series1 86 pemeriksaan darah, dan itupun laporannya tidak lengkap. Hal yang sama juga tidak dapat dilakukan untuk menghitung Annual Blood Examination Rate ABER. Sayangnya lagi data laporan kematian juga tidak bisa didapatkan, sehingga tidak dapat dihitung Mortality Rate frekuensi kematian dalam suatu kelompok masyarakat selama periode waktu tertentu dan Case Fatality Rate angka kematian dibandingkan dengan jumlah penderita untuk malaria ini.

c. Stratifikasi AMI Kabupaten Asmat

AMI 350 AMI 250 - 349 AMI 150 - 249 Belum ada data Legenda : Ibukota Kabupaten Batas Kabupaten Batas Distrik Ibukota Distrik Laut Arafura U Kabupaten Mappi Kabupaten Yahokimo Kabupaten Jayawijaya Kabupaten Mimika Distrik Sawa Erma Sawa Distrik Akat Binam Distrik Suator Atsy Ayam Agats Distrik Agats Distrik Atsy Distrik Fayit Basim Pantai Kasuari Distrik Kamur Peta Stratifikasi Kabupaten Asmat Puskesmas Puskesmas Dengan Lab Malaria 2 3 3 1 2 1 1 3 BC Biological Control BC An. koliensis 2 Culex. sp 3 Aedes aegypty 1 Malaria 2004 - 2007 Gambar 4.5 Peta Stratifikasi AMI Kabupaten Asmat Tahun 2007 Berdasarkan gambar terlihat bahwa seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Asmat masuk dalam kriteria High Incidence Area, karena 87 AMI di atas 200 permill. Kecamatan dengan AMI tertinggi adalah Atsy, Fayit dan Agats sendiri.

d. Pola Musim Penularan Malaria di Kabupaten Asmat

Dari data diatas dapat di ketahui pola musim penularan malaria di Kabupaten Asmat, dengan cara menentukan jumlah kasus tertinggi, terendah dan rata-rata median pada bulan yang sama antara tahun 2004-2007. Dari pola musim penularan ini kemudian dibandingkan dengan indeks curah hujan yang di hitung dengan rumus: Indeks Curah Hujan = Jumlah Curah Hujan x Jumlah Hari Hujan Lama hari dalam bulan yang diukur Pola Musim Penularan Malaria Kabupaten Asmat 500 1000 1500 2000 2500 3000 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Min Max Median Gambar 4.6 Pola Musim Penularan Malaria di Kabupaten Asmat Tahun 2004-2007 - indeks curah hujan 88 Jika dilihat berdasarkan pola musim penularan dapat diketahui bahwa kasus terbanyak didapat antara bulan Januari-Maret, dan Juni- Agustus. Jika dibandingkan dengan indeks curah hujan, maka terjadi kekurangsesuaiaan, terutama pada bulan Januari-Februari, dan Juli antara tingginya indeks curah hujan dengan jumlah kasus malaria. Hal ini mungkin disebabkan karena pencatatan kasus malaria yang tidak teratur dan data curah hujan yang didapat berdasarkan hitungan intrapolasi.

3. Pengamatan Bionomik Vektor