LANDASAN CONCLUSIONS AND SUGGESTIONS
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 1 ayat 13, 14, 15, pasal 5 ayat 1, 2, pasal 6 ayat 6, pasal 7 ayat 1, 2,
3, 4, 5, 6, 7, 8, pasal 8 ayat 1, 2, 3, pasal 10 ayat 1, 2, 3, pasal 11 ayat 1, 2, 3, 4, pasal 13 ayat 1, 2, 3, 4, pasal 14 ayat 1, 2, pasal 16 ayat 1, 2, 3, 4, 5, pasal 17 ayat 1, 2,
pasal 18 ayat 1, 2, 3, pasal 20.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan SKL untuk Jenjang Pendidikan Dasar
dan Menengah.
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2006 tentang pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
nomor 22 dan 23 Tahun 2006.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 06 tahun 2007 tentang Penyempurnaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia no. 24 Tahun 2006.
7. Surat Edaran Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 423.50912 tanggal 29 Maret 2005 tentang Penerapan Kurikulum muatan Lokal Bahasa Jawa bagi
SMAMASMK.
8. Surat edaran Bersama Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 43477 dan kepala Kantor wilayah Departemen Agama Propinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 433.5591 tertanggal 19 April 2005 Tentang Penerapan Muatan Lokal Bahas Jawa untuk SMAMASMK.
9. Surat edaran Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 4211996 tertanggal 15 Juli 2006 tentang Implementasi Pelaksanaan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
10. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Nomor : 177 Tahun 2007 tentang Pedoman Penyusunan Kalender Pendidikan Bagi Taman Kanak-Kanak dan
Sekolah di Lingkungan Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Tahun Pelajaran 20072008.
Dalam menetapkan alokasi waktu tambahan 4 jam ke dalam struktur kurikulum, harus memperhatikan beberapa hal baik berdasarkan analisis SWOT, Visi dan Misi
yang diemban serta pengalaman selama menyelenggarakan pendidikan dari tahun- tahun sebelumnya termasuk keberhasilan dalam ujian nasional, maka pemakaian
empat jam tambahan adalah sebagai berikut.
Misalnya:
Bagi Kelas X dipakai untuk menambah jam mata pelajaran: a Matematika 1 jam, b bahasa Inggris 1 jam, dan c muatan lokal 2 jam.
Bagi Kelas XI dan XII Program IPA dipakai untuk menambah jam mata pelajaran: a Matematika 1 jam, b bahasa Inggris 1 jam, c Fisika 1 jam, dan d Kimia 1 jam.
Bagi Kelas XI dan XII Program IPS dipakai untuk menambah jam: a Matematika 1 jam, b bahasa Inggris 1 jam, c Ekonomi 1 jam, dan 4 Seni Budaya 1 jam.
Bagi Kelas XI dan XII Program bahasa dipakai untuk menambah jam mata pelajaran: a Matematika 1 jam, b bahasa Inggris 1 jam, c bahasa asing 2 jam.