Dividend yield Investment Opportunity Set Menurut Myers 1997 dalam Martusa, 2007 set kesempatan

2.2.6. Dividend yield

Dividen dapat dinyatakan sebagai suatu persentase terhadap harga pasar yang disebut dengan dividend yield. Untuk menentukan dividend yield, maka dividen pada periode berjalan dibagi dengan harga saham periode sebelumnya. Dividen yield merupakan rasio dividen per lembar saham terhadap saham. Dividen yield DY diperoleh dengan formula : Keterangan : DY = Dividen Yield dt = Dividen per lembar saham pada t P t- 1 = Harga saham pada t- 1 2.2.7. Price Earning Ratio 2.2.7.1 Pengertian Price Earning Ratio Price Earning Ratio merupakan cerminan rupiah yang berani dibayar investor untuk setiap rupiah laba,PER rata-rata dari perusahaan yang ada dalam satu industri dapat dijadikan sebagai pedoman untuk menilai harga sebuah perusahaan Arifin, 2005:152. Pendekatan PER lebih baik karena model yang terakhir ini sudah mempertimbangkan ekspetasi laba di masa yang akan datang. Price Earning Ratio PER mempunyai arti yang cukup penting dalam menilai suatu saham dan rasio ini merupkan indikasi tentang harapan masa depan perusahaan. Saham yang memilki PER yang tinggi mencerminkan kinerja dan prospek badan usaha tersebut bagus, sehingga investor tertarik untuk membeli saham badan usaha tersebut. Menurut Sawir 2005:21, PER adalah apa yang investor bayar untuk aliran earnings. Atau dilihat dari kebalikannya adalah apa yang investor dapatkan peroleh dari investasi tersebut. Investor dalam pasar modal yang sudah maju menggunakan PER untuk mengukur apakah suatu saham underpriced atau overpriced. Menurut Halim 2003:23, Price Earning Ratio sering digunakan analis saham untuk menilai harga saham. Menurut Tandelilin 2001:243, Price Earning RatioPER adalah Rasio atau perbandingan antara harga saham terhadap earning perusahaan. Informasi PER mengindikasikan besarnya rupiah yang harus dibayarkan investor untuk memperoleh satu rupiah earning perusahaan. Dengan kata lain PER menunjukkan besarnya harga setiap satu rupiah earning perusahaan. Di samping itu, PER juga merupakan harga relatif dari sebuah saham perusahaan,berikut rumus PER:

2.2.7.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Price Earning Ratio PER

Menurut Whitbeck-kisor 1963 didalam Husnan 1994: 309 bahwa tiga variabel yang mempengaruhi PER, yaitu : 1. Tingkat Pertumbuhan Laba 2. Divident Payout Rate 3. Deviasi Standar Tingkat pertumbuhan Laba

2.2.8. Investment Opportunity Set Menurut Myers 1997 dalam Martusa, 2007 set kesempatan

investasi atau investment oppurtinity set membagi perusahaan menjadi dua komponen. Asset-in place yang dinilai secara independent dari kesempatan investasi perusahaan di masa mendatang dan pilihan pertumbuhan yang di nilai atas dasar keputusan investasi discretionary perusahaan di masa mendatang. Gaver dan Gaver 1993 dalam Martusa, 2007 Investment opportunity set perusahaan menentukan kemampuannya memperoleh keuntungan dari prospek pertumbuhan. Nilai opsi pertumbuhan tergantung pada pengeluaran-pengeluaran discretionary selanjutnya oleh manajer sementara asset-in place tidak memerlukan investasi tersebut. Nilai dari Investment opportunity set perusahaan tergantung pada faktor perusahaan dan industri. Cristie 1989 dalam kallapur dan trombley 2001 berpendapat bahwa factor utama yang menentukan Investment opportunity set adalah factor industri seperti rintangan untuk masuk dan daur hidup produk. Factor ini memungkinkan perusahaan untuk membuat investasi yang dapat meningkatkan rintangan untuk masuk subsitusi modal untuk tenagta kerja yang merupakan hasil dari skala ekonomi . Daur hidup produk yang pendek berarti bahwa investasinya pada Research and Development, hal ini kemungkinan membuat lebih produktif dan memiliki keuntungan komparatif yang akan meningkatkan nilai perusahaan. Investment opportunity set perusahaan merupakan karakteristik penting dan memiliki pengaruh yang besar pada manajer, investor dan kreditur.

2.2.9. Pengaruh Dividend Yield terhadap Return Saham

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Momentum dan Price Earning Ratio Terhadap Return Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

1 37 85

Pengaruh Investment Opportunity Set, Return on Investment, dan Net Profit Margin Terhadap Devidend Payout Ratio pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

0 34 89

Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Dengan Price Earning Ratio Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 40 121

Pengaruh Leverage, Return On Asset, Investment Opportunity Set, dan Dividend Payout Ratio terhadap Nilai Perusahaan. (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Tercatat pada Tahun 2009-2013)

1 8 99

Pengaruh Dividend Payout Ratio (DPR), Debt To Equity Ratio (DER), Return On Equity (ROE), dan Investment Opportunity Set (IOS) Terhadap Nilai Perusahaan

0 3 131

PENGARUH DIVIDEND YIELD, PRICE EARNINGS RATIO DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERBADAP RETURN SAHAM DENGAN INVESTMENT OPPORTUNITY SET SEBAGAI VARIABEL MODERATING

0 3 16

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) DAN PRICE EARNING RATIO (PER) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA.

2 16 103

RELEVANSI NILAI DIVIDEND YIELD DAN PRICE EARNINGS RATIO DENGAN MODERASI INVESTMENT OPPORTUNITY SET (IOS) DALAM PENILAIAN HARGA SAHAM

0 0 1

ANALISIS PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET TERHADAP KEBIJAKAN DEVIDEN DENGAN STRUKTUR MODAL SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI

0 0 13

PENGARUH DIVIDEND YIELD DAN PRICE EARNING RATIO TERHADAP RETURN SAHAM DENGAN INVESTMENT OPPORTUNITY SET SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIK DI BEI USULAN PENELITIAN

0 0 12