5.2.3 Derajat Hipertensi Berdasarkan Komplikasi Hipertensi
Proporsi derajat
hipertensi penderita
hipertensi dengan
komplikasi berdasarkan komplikasi hipertensi yang dirawat inap di puskesmas Tanjung Balai
Karimun tahun 2010-2012 dapat dilihat pada gambar dibawah ini:
Gambar 5.16
Diagram Bar Proporsi Derajat Hipertensi berdasarkan Komplikasi Hipertensi yang Dirawat Inap Di Puskesmas
Tanjung Balai Karimun tahun 2010-2013
Berdasarkan Gambar 5.16 dilihat bahwa proporsi jenis kelamin penderita hipertensi dengan kompikasi hipertensi yang dirawat inap di puskesmas Tanjung
Balai Karimun tahun 2010-2012 yang tertinggi adalah penyakit komplikasi jantung pada derajat hipertensi 2 sebesar 69,1, penyakit stroke pada derajat hipertensi 2
sebesar 81,2 dan penyakit kerusakan ginjal stroke pada derajat hipertensi 2 sebesar
75.
Derajat Hipertensi Berdasarkan Komplikasi Hipertensi
30.9 18.8
25 69.1
81.2 75
10 20
30 40
50 60
70 80
90
Penyakit Jantung Stroke
Kerusakan Ginjal
P rop
ors i
1 2
Universitas Sumatera Utara
Hasil analisa statistik dengan menggunakan uji Chi-square tidak memenuhi syarat untuk dilakukan kerena terdapat 2 cells 33,3
yang memiliki nilai expected count kurang dari 5.
5.2.4 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Komplikasi Hipertensi
Proporsi lama rawatan rata-rata penderita hipertensi dengan komplikasi berdasarkan komplikasi hipertensi yang dirawat inap di puskesmas Tanjung Balai
Karimun tahun 2010-2012 dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar 5.17 Diagram Bar Proporsi Lama Rawatan Rata-rata berdasarkan Komplikasi Hipertensi yang Di rawat Inap Di Puskesmas Tanjung
Balai Karimun tahun 2010-2013
Berdasarkan Gambar 5.17 dilihat bahwa hasil penelitian menunjukan lama rawatan rata-rata penderita hipertensi dengan kompikasi hipertensi yang dirawat inap
Lama Rawatan Rata-rata berdasarkan Komplikasi Hipertensi
3.25
3.41
2.84 1
2 3
4 Penyakit
Jantung Stroke
Kerusakan Ginjal
K om
pl ik
a s
i H
ipe rt
e ns
i
Series1
Universitas Sumatera Utara
di puskesmas Tanjung Balai Karimun tahun 2010-2012 memiliki perbedaan bermakna. Dari hasil uji t-test diperoleh nilai p=0,000 p0,05, artinya secara
statistik dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan lama rawatan rata-rata penderita berdasarkan komplikasi -2,166 ; -1,42. Hal ini dapat dihubungkan dengan
banyaknya penderita hipertensi dengan kompikasi hipertensi yang dirawat inap di puskesmas Tanjung Balai Karimun tahun 2010-2012 menderita komplikasi stroke
dikarenakn penderita stroke mempuyai keterbatasan melakukan mobilitas tubuh sehingga lebih banyak membutuhkan pertolongan dan perawatan dari tenaga medis
secara intens, sehingga ini mempengaruhi dengan lama rawatan rata-rata penderita hipertensi dengan komplikasi.
5.2.5 Komplikasi Hipertensi Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang