89
B. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
1. Validitas Soal
Setelah soal diujicobakan, selanjutnya dilakukan validasi konstruk dengan menggunakan analisa biserial, dari hasil analisis terdapat 40 soal
yang valid. Dari 40 soal tersebut dipilih 30 soal sesuai dengan keperluan untuk pretest dan posttest. Hasil validasi selengkapnya dapat dilihat pada
Lampiran 06 halaman 125.
2. Reliabilitas Soal
Berdasarkan hasil perhitungan, nilai reliabilitas soal yang diperoleh adalah 0,856 berarti soal memiliki reliabilitas yang tinggi atau keandalan
instrumen hasil belajar kuat. Hasil reliabilitas selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 08 halaman 127.
3. Validitas Angket
Berdasarkan hasil perhitungan validasi instrumen motivasi belajar, yang terdiri dari 30 butir pernyataan yang semua sahih. Harga product
moment untuk N = 25 dengan taraf signifikasi 5 diperoleh r tabel = 0,396. dengan demikian butir pernyataan dinyatakan sahih jika memiliki
r
xy
hitung lebih dari 3,96. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 7 hal 126.
4. Reliabilitas Angket
Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan rumus Alfa Cronbach diperoleh harga r
i
= 0,846 lebih tinggi dari koefisien reliabilitas kritis 0,3. Maka dapat disimpulkan relibilitas instrumen motivasi belajar pada standar
90
kompetensi memperbaiki sistem stater dan pengisian tinggi. Untuk lebih jelasnya perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 09 hal 128.
5. Tingkat Kesukaran
Tingkat kesukaran yang dihitung adalah tingkaat kesukaran soal pretest dan posttest pada kelas kontrol dan kelas eksperimen, hasil dari
perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 22 hal 148 dan hal 150.
6. Daya Pembeda Soal
Daya pembeda yang dihitung adalah daya pembeda soal pretest dan posttest pada kelas kontrol dan kelas eksperimen, hasil dari perhitungan
yang diperoleh dapat dilihat pada Lampiran 29 hal 149 dan hal 151.
C. Pengujian Hipotesis Penelitian