Pendekatan Penelitian Tempat Penelitian Waktu Penelitian Subjek Penelitian

37

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Menurut Lexy J. Meleong 2009: 6 penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dll, secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Metode penelitian kualitatif dimaksudkan untuk mendapatkan data yang lebih dalam, nyata, dan penuh makna. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif jika digolongkan berdasarkan tujuannya. Menurut Nana Syaodih 2015 : 72 penelitian deskriptif adalah suatu bentuk penelitian yang paling dasar. Ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena yang bersifat alamiah ataupun rekayasa manusia. Peneliti bermaksud untuk mengamati dan menceritakan kembali tentang pelaksanaan identifikasi dan asesmen anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al Qur’an. 38

B. Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an yang beralamat di Jl. Lempongsari Gg. Bawal RT. 12 RW 37, Jongkang, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Peneliti memilih tempat di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an dengan pertimbangan sekolah tersebut adalah sekolah yang menyelenggarakan pendidikan khusus untuk anak autis dan ADHD.

C. Waktu Penelitian

Penelitian direncanakan akan dilakukan mulai tanggal 14 Mei – 31 Juli 2016 terhitung dari proses perijinan dan pengambilan data. Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan observasi pelaksanaan identifikasi dan asesmen dalam beberapa pertemuan, wawancara dengan kepala sekolah, guru pengampu, psikolog dan dokumentasi.

D. Subjek Penelitian

Peneliti menggunakan teknik purposive dalam menentukan subyek penelitian atau narasumber. Teknik purposive adalah pengambilan sumber data dengan pertimbangankriteria tertentu dengan melihat tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti. Marzuki, 2005 :53. Subjek dalam penelitian ini berjumlah tiga orang. Kriteria subyek penelitian yang dipilih oleh sebagai berikut : 1. Pihak pelaksana kegiatan asesmen untuk anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an Yogyakarta. 39 2. Pihak penanggungjawab kegiatan pelaksanaan asesmen untuk anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an Yogyakarta. 3. Salah satu guru yang melaksanakanmemberikan layanan pendidikan untuk anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an Yogyakarta. 4. Bersedia menjadi subyek penelitian Berdasarkan kriteria di atas, subyek penelitian yang akan menjadi sumber data ada tiga: 1. Kepala Sekolah Kepala sekolah merupakan merupakan koordinator sekaligus penanggungjawab pelaksanaan asesmen untuk anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an. 2. Guru Kelas Guru kelas adalah guru yang mengampu semua mata pelajaran pembelajaran pada anak autis. Guru kelas dalam hal ini merupakan salah satu subyek pelaksana asesmen anak autis di Sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an. 3. Psikolog Psikolog merupakan pihak yang melakukan asesmen untuk anak autis di sekolah Khusus Taruna Al- Qur’an. 40

E. Teknik Pengumpulan Data