52 pengambilan dokumen. Sebagai seorang instrumen penelitian, maka peneliti harus
memenuhi syarat sebagaimana yang telah telah diungkapkan oleh Licoln dan Quba dalam Djunaidi Ghoni dan Fauzan Almanshur, 2012: 97 yaitu sebagai
berikut. 1.
Responsif terhadap temuan di lapangan. 2.
Dapat menyesuaikan diri. 3.
Menekankan keutuhan. 4.
Mendasarkan diri atas perluasan pengetahuan. 5.
Memiliki kemampuan memperluas dan meningkatkan pengetahuan. 6.
Memproses data dengan cepat. 7.
Mampu memanfaatkan kesempatan untuk mengklarifikasi informasi. 8.
Mampu memanfaatkan kesempatan untuk mencari respons yang tidak lazim.
F. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian studi multisitus, teknik analisis data terdapat 2 macam, yaitu analisis data situs individual dan analisis data lintas situs.
1. Analisis Data Situs Individual
Analisis data situs individual dilakukan pada setiap sekolah yang dijadikan situs dalam penelitian. Dalam melakukan analisis data, peneliti melakukan
interpretasi terhadap data sehingga diperoleh makna. Kegiatan analisis data dilakukan sejak pengumpulan data dan setelah pengumpulan data selesai.
Sugiyono 2014: 335 menyatakan bahwa analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan
53 lapangan dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data ke dalam
kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari dan membuat
kesimpulan sehingga mudah difahami oleh diri sendiri maupun orang lain. Menurut Milles dan Huberman dalam Sugiyono, 2014: 338 bahwa analisis data
penelitian kualitatif terdiri dari tiga alur kegiatan, yaitu sebagai berikut. a.
Reduksi Data Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya serta membuang yang tidak perlu Sugiyono, 2014: 338. Reduksi data merupakan
proses berfikir sensitif yang memerlukan kecerdasan dan keluasan serta kedalaman wawasan yang tinggi. Proses reduksi berlangsung selama penelitian di
lapangan sampai pelaporan selesai. b.
Penyajian Data Milles and Huberman dalam Sugiyono, 2014: 341 menyatakan bahwa
penyajian data merupakan upaya peneliti untuk menyajikan data sebagai suatu informasi yang memungkinkan untuk mengambil kesimpulan. Disamping
penyajian data melalui teks naratif, data dapat disajikan dalam bentuk bagan, hubungan antar kategori, atau flowchart yang dapat memudahkan peneliti
membangun hubungan antara teks yang ada. Dengan demikian data tersusun secara sistematis, padat, mudah dipahami, dan memudahkan dalam penarikan
kesimpulan dari data yang ada.
54 c.
Penarikan Kesimpulan Kesimpulan dalam penelitian kualitatif yang diharapkan adalah merupakan
temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap
sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis atau teori Sugiyono, 2014: 346.
2. Analisis Data Lintas Situs