1.2 Perumusan Masalah
Penelitian mengenai obligasi dirasakan masih terbatas apabila dibandingkan dengan penelitian mengenai saham di Indonesia, seperti tidak adanya harga yang
tersedia pada saat penerbitan atau saat penjualan. Dengan tidak tersedianya informasi tersebut membuat pasar obligasi menjadi tidak semeriah pasar saham.
Hal ini disebabkan karena keterbatasan data obligasi serta pengetahuan para investor terhadap obligasi. Selain itu, Wansley et al. 1992 dalam Setyapurnama
dan Norpratiwi 2006 menyatakan bahwa sebagian besar perdagangan obligasi dilakukan melalui pasar negosiasi over the counter market dan secara historis
tidak terdapat informasi. Padahal saat ini instrumen obligasi mulai marak dijual dan diperdagangkan di Indonesia. Sehingga perlu dilakukan penelitian yang
secara khusus untuk mengkaji obligasi. Oleh sebab itu dalam penelitian ini faktor-faktor yang dapat mempengaruhi
yield obligasi yang dikaji adalah Corporate Governance, ukuran perusahaan, dan debt to equity ratio
DER. Berdasarkan hal tersebut maka dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh secara simultan antara good corporate
governance GCG, ukuran perusahaan, dan debt to equity ratio DER
terhadap yield to maturity obligasi? 2.
Apakah terdapat pengaruh antara good corporate governance GCG terhadap yield to maturity obligasi?
3. Apakah terdapat pengaruh antara ukuran perusahaan terhadap yield to
maturity obligasi?
4. Apakah terdapat pengaruh antara debt to equity ratio DER terhadap yield
to maturity obligasi?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1.
Untuk menganalisis tentang pengaruh good corporate governance GCG, ukuran perusahaan, dan debt to equity ratio DER secara simultan terhadap
yield to maturity obligasi.
2. Untuk menganalisis tentang pengaruh good corporate governance GCG
terhadap yield to maturity obligasi. 3.
Untuk menganalisis tentang pengaruh ukuran perusahaan terhadap yield to maturity
obligasi. 4.
Untuk menganalisis tentang pengaruh debt to equity ratio DER terhadap yield to maturity
obligasi.
1.4 MANFAAT PENELITIAN