3.8 Teknis Analisis Data
Teknik analisis data merupakan suatu cara yang digunakan untuk memperoleh suatu kesimpulan untuk mencapai tujuan penelitian. Ada pun tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi siswa tentang karakteristik kepribadian konselor, untuk mengetahui motivasi siswa dalam mengikuti
konseling individual, dan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi persepsi siswa tentang karakteristik kepribadian konselor terhadap motivasi siswa dalam
mengikuti konseling individual.
3.8.1 Analisis Deskriptif Persentase
Analisis ini digunakan dengan maksud untuk memberikan gambaran mengenai hasil penelitian, bagaimana karakteristik subyek penelitian berhubungan
dengan variabel-variabel yang diteliti. Guna mengetahui dan menganalisis data tentang deskripsi persepsi siswa tentang karakteristik kepribadian konselor dan
motivasi siswa dalam mengikuti konseling individual, maka digunakan analisis deskriptif persentase. Data atau skor dari jawaban responden diperoleh dari
alternatif jawaban yang disediakan kemudian dimasukkan kedalam tabel, diskor, dijumlahkan dan dinyatakan dalam persentase. Rumus yang digunakan untuk
memperoleh persentase adalah:
Keterangan : n : Jumlah skor yang diperoleh
N : Skor ideal Persentase
=
� �
X 100
Untuk penentuan kriteria tingkat persepsi siswa tentang karakteristik kepribadian didasarkan pada perhitungan skor yaitu sebagai berikut:
Data maksimal = skor tertinggi x jumlah item
= 4 x 32= 128 Data Minimum
= skor terendah x jumlah item = 1 x 32= 32
Range = Data maksimal
– data minimum = 128 – 32=96 Panjang kelas interval = Range : panjang kelas
= 96 : 5= 19,2
Sedangkan untuk memperoleh kriteria persepsi siswa tentang karakteristik kepribadian konselor dapat ditentukan dengan cara sebagai berikut:
Persentase skor Maksimal = 4:4 x 100 = 100 Persentase skor Minimal = 1:4 x 100 = 25
Rentang Persentase skor = 100 - 25 = 75 Interval
= 75 : 5 = 15
Tabel 3.9 Kriteria Persepsi Siswa tentang karakteristik pribadi konselor
No Interval
Kriteria Persepsi Siswa tentang karakteristik pribadi
konselor
1. 85 -100
Sangat sesuai 2.
70 - 84 Sesuai
3. 55 - 69
Cukup Baik 4.
40 - 54 Tidak Sesuai
5. 25 - 39
Sangat tidak sesuai
Sedangkan untuk memperoleh kriteria motivasi siswa dalam mengikuti konseling individual dapat ditentukan dengan cara sebagai berikut :
Skor Maksimal = 4:4 x 100 = 100
Skor Minimal = 1:4 x 100 = 25
Interval = 100
– 25 = 15
5
Tabel 3.10 Kriteria Motivasi Mengikuti Konseling Individual
No Interval
Kriteria Motivasi Mengikuti Konseling Individual
1. 85 -100
Sangat Tinggi 2.
70 - 84 Tinggi
3. 55 - 69
Sedang 4.
40 - 54 Rendah
5. 25 - 39
Sangat Rendah
3.8.2 Analisis Statistik