masyarakat untuk mendapat pelayanan hak dasarnya yaitu hak memperoleh pelayanan pendidikan dan kesehatan serta pelayanan sosial lainnya .
Demikian juga halnya dengan kemiskinan, dimana kemiskinan merupakan salah satu masalah utama pengembangan kota yang sifatnya kompleks dan multi
dimensional yang penomenanya di pengaruhi oleh berbagai faktor yang saling berkaitan, antara lain : tingkat pendapatan, kesehatan, pendidikan, lokasi, gender
dan kondisi lingkungan. Kemiskinan bukan lagi dipahami hanya sebatas ketidak mampuan ekonomi, tetapi juga kegagalan memenuhi hak-hak dasar dan perbedaan
perlakuan bagi seseorang atau sekelompok orang dalam menjalani kehidupan secara bermartabat.
2.6. Kecamatan Medan Tuntungan
Kecamatan Medan Tuntungan, adalah salah satu dari 21 kecamatan di kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Kecamatan Medan Tuntungan Kota
Medan berbatasan dengan:
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang - Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Medan Johor
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang - Sebelah Utara berbatasan dengan Medan Selayang.
Kecamatan Medan Tuntungan pada umumnya mempunyai dua iklim musim yaitu musim kemarau dan musim hujan yang mana kedua iklim tersebut
dipengaruhi oleh angin laut dan angin pegunungan. Salah satu kelurahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah Kelurahan Simpang Selayang, yang
merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Medan Tuntungan rincian: 3,36 Ha
Universitas Sumatera Utara
luas pemukiman, 00,4 Ha luas kuburan, 1,40 Ha luas perkarangan, 00,7 Ha luas tanam, 0,30 Perkantoran.
Kelurahan Simpang Selayang memiliki 17 lingkungan dengan batas-batas wilayah Kelurahan Simpang Selayang terdiri dari:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Medan Selayang - Sebelah Selatan berbatasan dengan Kel. Kem. Tani
- Sebelah Timur berbatasan dengan kel. Lau Cih. - Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Tj. Selamat.
2.7 Demografi Penduduk
Penduduk Kelurahan Simpang Selayang berjumlah 16.673 jiwa. Untuk memperjelas komposisi penduduk Kelurahan Simpang Selayang ini dapat dilihat
berdasarkan agama, jenis kelamin, usia, pendidikan, pekerjaan dan etnissuku.
2.7.1 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama
Mayoritas penduduk Kelurahan Simpang Selayang ini menganut agama Islam sekitar 56,80, penduduk menganut agama Kristen Protestan 39,78,
penduduk menganut agama Kristen Katolik 2,48, penduduk menganut agama Hindu 0,45 dan penduduk yang menganut agama Budha 0,49. Untuk lebih
jelasnya dapat dilihat dalam tabel nomor 2.1 sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama
No Agama
Jumlah 1
Islam 9.471
56,80 2
Kristen Protestan 6.631
39,78 3
Kristen Khatolik 413
2,48 4
Hindu 76
0,45 5
Budha 82
0,49 Jumlah
16.673 100
Sumber : Data yang diperoleh dari kantor Kecamatan Dari tabel di atas memperlihatkan bahwa agama Islam merupakan agama
mayoritas yang dianut oleh penduduk di Kelurahan Simpang Selayang. Setelah itu agama Kristen Protestan, Katholik dan Hindu juga terdapat di daerah ini.
2.7.2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin di Kelurahan Simpang Selayang dimana perempuan memiliki persentase yang tinggi yakni sebesar
50,72 dan selebihnya 49,28 komposisi penduduk yang berjenis kelamin laki- laki. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada table nomor 2.2 sebagai berikut:
Tabel 2.2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin
Jumlah Persentase
1 Laki-laki
8.217 49,28
2 Perempuan
8.456 50,72
Universitas Sumatera Utara
Jumlah 16.673
100 Sumber : Data yang diperoleh dari kantor Kelurahan
2.7.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Golongan Usia
Komposisi penduduk berdasarkan golongan usia dimana usia 16 – 55 tahun memiliki persentase yang tinggi yakni sebesar 59,65, golongan usia diatas
55 tahun sebesar 23,39 dan selebihnya 16,96 lainya komposisi penduduk yang bergolongan usia 0 – 15 tahun. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.3
sebagai berikut :
Tabel 2.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Golongan Usia
No Usia
Laki-laki Perempuan
Persenta se
1 0 – 15 tahun
1.410 1.418
16,96 2
16 – 55 tahun 4.847
5.100 59,65
3 diatas 55 tahun
1.806 2.092
23,39 Jumlah
8.063 8.610
100 Sumber : Data yang diperoleh dari kantor Kelurahan
2.7.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Komposisi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan di Kelurahan Simpang Selayang dimana masyarakat dengan tingkat pendidikan SLTA
merupakan yang tertinggi yaitu 38,01, sebesar 31,17 masyarakat dengan pendidikan SLTP, sebesar 15,47 masyarakat dengan pendidikan SD, dan bahkan
Universitas Sumatera Utara
masih ada masyarakat yang tidak tamat SD yaitu sebesar 6,58, hanya ada 6,15 mayarakat dengan pendidikan Diploma, 2,50 pendidikan S1, 0,09 pendidikan
S2 dan 0,02 dengan pendidikan S3. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.4 berikut ini :
Tabel 2.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Tingkat Pendidikan
Jumlah Persentase
1 Tidak tamat SD
1.004 6,58
2 SD
2.358 15,47
3 SLTP
4.751 31,17
4 SLTA
5.793 38,01
5 Diploma
938 6,15
6 S1
381 2,50
7 S2
11 0,09
8 S3
2 0,02
Jumlah 15.238
100 Sumber: Data yang diperoleh dari kantor Kelurahan
2.7.5 Komposisi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
Komposisi penduduk di Kelurahan Simpang Selayang berdasarkan jenis pekerjaan dimana masyarakat dengan jenis pekerjaan lain-lain sebanyak 29,35,
mayarakat dengan pekerjaan sebagai PNS sebagai 15,70 dan pengusaha sebesar Pengusaha dan 13,9. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari tabel 2.5 berikut
ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.5 Komposisi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan
No Jenis Pekerjaan
Jumlah Persent
ase 1
Pegawai Negeri 735
15,70 2
TNI 8
0,17 3
POLRI 15
0,32 4
Pensiunan PNSTNIPolri
352 7,51
5 Petani
345 7,37
6 Pedagang
107 2,28
7 Buruh tani 456
9,74 8 Dosen Swasta
16 0,34
9 Supir
175 3,73
10 Pembantu rumah
tangga 25
0,53
11 Pengusaha
702 14,99
12 Buruh
340 7,26
13 Montir
31 0,66
14 Dan lain-lain
1.374 29,35
Jumlah 4.681
100 Sumber: Data yang diperoleh dari kantor Kelurahan
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pekerjaan utama masyarakat di Kelurahan Simpang Selayang adalah pekerjaan lain-lain, kemudian mayarakat
berkerja sebagai pekerja bangunan.
2.7.6 Komposisi Penduduk Berdasarkan EtnisSuku
Komposisi penduduk berdasarkan etnissuku di Kelurahan Simpang Selayang adalah mayoritas etnissuku Jawa yaitu sebesar 41,44, kemudian etnis
karo dengan jumlah 36,03 dan beberapa etnis minoritas lainnya. Berikut ini adalah tabel komposisi penduduk berdasarkan etnissuku di Kelurahan Simpang
Selayang.
Tabel 2.6 Komposisi Penduduk Berdasarkan EtnisSuku
No Etnissuku
Jumlah Persentas
e 1
Karo 6.008
36,03 2
Melayu 810
4,85 3
Jawa 6.910
41,44 4
Batak 1.708
10,24 5
Aceh 248
1,48 6
Nias 238
1,42 7
TamilIndia 137
0,82 8
Banjar 20
0,11 9
Banten 55
0,32 10
Minang 244
1,46
Universitas Sumatera Utara
11 Tiong Hoa
75 0,44
12 Dan lain-lain
220 1,31
Jumlah 16.673
100,00 Sumber: Data yang diperoleh dari kantor Kelurahan
Masyarakat di Kelurahan Simpang Selayang sangat heterogen. Terdapat beberapa suku mayoritas dan minoritas yang menetap di desa tersebut. Ini
menunjukan Kelurahan Simpang Selayang kaya akan suku budaya.
2.7.7 Organisasi Di Desa
Kelurahan Simpang Selayang ini memiliki organisasi yang cukup berjalan dengan baik. Masyarakat begitu antusias di dalam pengurusan organisasi. Adapun
organisasi masyarakat misalnya, persatuan keagamaan, persatuan sosial, persatuan kelompok suku-suku, dan organisasi kepemudaan KNPI, AMPI, FKPPI, Karang
Taruna dan Ikatan Remaja Mesjid.
2.8 Profil Saksi Yehuwa 2.8.1 Sejarah Singkat Masuknya Saksi Yehuwa Di Kota Medan